Puyo Puyo | Featured

Tak Mau Kalah dengan AOV, Puyo Puyo Kini Juga Merambah Dunia Esports

Arena of Valor buatan Tencent bukan satu-satunya permainan yang mengusung esports di platform Nintendo Switch. Salah satu studio game asal Jepang, SEGA, rupanya juga tengah bersiap-siap ikut meramaikan. Tapi game buatan SEGA yang masuk ke ranah esports bukan seri Virtua Fighter, Dead or Alive, atau Sonic. Tak disangka-sangka, game itu justru adalah Puyo Puyo.

Pertama kali dirilis pada tahun 1991, Puyo Puyo telah lama dikenal sebagai salah satu pelopor genre match three. Meski punya tata permainan yang simpel, genre ini tak pernah lekang dimakan zaman, dan Puyo Puyo hingga kini masih sangat terkenal. Puyo Puyo juga sering menjalin kolaborasi dengan franchise lain, seperti Sonic the Hedgehog, Mobile Suit Gundam, hingga Lion King.

Puyo Puyo Tetris | Screenshot

Game terbaru Puyo Puyo yang akan muncul di Switch dan juga PS4 memiliki judul Puyo Puyo e Sports. Sebagaimana dikabarkan Nintendo Everything, nama game ini muncul di situs badan rating game Korea Selatan (Game Rating and Administration Committee, atau GRAC). Pengumuman resmi dari SEGA sendiri sebenarnya belum ada, namun selama ini informasi GRAC terkenal terpercaya.

Memasukkan match three ke dalam dunia esports mungkin terdengar agak aneh, karena genre tersebut sering diasosiasikan dengan gamer kasual. Tapi sebenarnya akar kompetitif match three sudah ada sejak lama.

Tetris, misalnya, memiliki kompetisi kelas dunia bernama Classic Tetris World Championship yang diadakan tahunan sejak 2010. Di turnamen AnimEVO 2018 pun, Super Puzzle Fighter II  Turbo dan Puyo Puyo Tetris termasuk dalam daftar game yang dilombakan.

Jonas Neubauer | Tetris World Champion
Jonas Neubauer, juara dunia Tetris | Sumber: RollingStone

Popularitas Puyo Puyo di Jepang bahkan mendorong game ini menjadi salah satu game pertama yang diakui oleh Japan eSports Union (JeSU). Dibandingkan negara-negara lain seperti Korea Selatan atau Tiongkok, esports di Jepang sebetulnya tergolong tertinggal. Demi mempercepat pertumbuhan itulah JeSU dibentuk pada awal 2018.

Sebagai penerbit Puyo Puyo, SEGA ikut turut berkontribusi dalam iklim esports di sekitarnya. Ini dapat dilihat dari inisiatif mereka menggelar turnamen Puyo Puyo Cup di Akihabara, bulan April kemarin. Juara turnamen tersebut berhak membawa pulang hadiah utama senilai 1 juta Yen.

Saat ini belum ada info mengenai tanggal rilis ataupun gameplay dari Puyo Puyo e Sports. Mungkin sebenarnya Nintendo berencana mengumumkan game ini pada acara Nintendo Direct, Jumat lalu. Namun acara tersebut ditunda karena adanya musibah gempa bumi di wilayah Hokkaido, Jepang.

Sumber: Nintendo Everything, Gematsu, Siliconera.