Turnamen Dota 2 ESL One Hamburg 2018 akan segera berlangsung pada tanggal 23 Oktober 2018 nanti. Sebelumnya, kompetisi bergengsi ini telah melalui babak kualifikasi terlebih dahulu di empat wilayah, yaitu Eropa, Amerika Utara, Tiongkok, dan Asia Tenggara. Empat tim yang lolos dari masing-masing wilayah adalah Alliance, compLexity Gaming, Team Aster, serta TNC Predator.
Sayangnya, TNC Predator terpaksa harus melepaskan kesempatan mereka tampil sebagai wakil Asia Tenggara. Alasannya sederhana, karena ternyata babak utama ESL One Hamburg 2018 bentrok dengan kompetisi lain, yaitu World Electronic Sports Games (WESG) 2018 Philippine.
Sebenarnya bila hanya berbicara tentang uang, hadiah ESL One Hamburg lebih menggiurkan daripada WESG 2018 Philippines. Akan tetapi posisi TNC Predator di ESL One baru sampai di fase Group Stage. Sementara di WESG mereka sudah sampai di babak final. TNC Predator akan berhadapan dengan tim lokal lainnya yaitu Neon Esports, dan juaranya berhak maju mewakili Filipina di ajang WESG 2018 Southeast Asia Finals.
Akibat mundurnya TNC Predator, slot Asia Tenggara di ESL One Hamburg akhirnya diisi oleh tim Dota 2 asal Indonesia, EVOS Esports. EVOS Esports memegang peringkat dua di babak kualifikasi, dan mereka telah mengonfirmasi dapat mengurus visa tepat waktu. EVOS Esports akan terbang ke kota Hamburg, Jerman, untuk berhadapan dengan sebelas tim lain, delapan di antaranya adalah tim-tim kuat yang datang lewat jalur undangan.
Tim peserta ESL One Hamburg 2018 terbagi ke dalam dua grup sebagai berikut.
Group A:
- Evil Geniuses
- Mineski
- Vici Gaming
- paiN Gaming
- Team Secret
- Alliance
Group B:
- pro
- Forward Gaming
- Ninjas in Pyjamas
- Team Aster
- EVOS Esports
- compLexity Gaming
Kompetisi ini menggunakan format panjang yang menggabungkan babak round robin dan double elimination. Grand Final akan berlangsungĀ pada tanggal 28 Oktober. Mengusung total hadiah US$300.000, ESL One Hamburg 2018 sudah setara dengan Dota 2 Minor walaupun turnamen ini tidak masuk sebagai bagian Dota 2 Pro Circuit. Semoga saja EVOS Esports dapat meraih prestasi dan mengharumkan nama Indonesia di kancah esports dunia.
Sumber: GosuGamers, ESL Indonesia,