Ternyata tidak cuma agregator lokal macam DealGoing yang merambah pasar internasional. Blip A Deal yang berasal dari Australia dan didirikan enam bulan yang lalu telah merambah 12 negara di seluruh dunia, termasuk Indonesia. Menurut rilis persnya, Blip A Deal saat ini menampilkan 10 ribu deals di 500 kota dan juga tersedia sebagai aplikasi di platform iOS dan Android.
Khusus untuk Indonesia sendiri, Blip A Deal mengagregasi konten dari DealKeren, Lapar.com, NawarTrus, Hemat.com, Evoucher, Outlet.co.id, dan IndoGroupon! Yup, mereka melewatkan Groupon Disdus dan malah mengagregasi IndoGroupon yang ternyata masih bertahan. Masih ingat saat saya mengangkat issue IndoGroupon dari kacamata legal?
Yang menarik dari Blip A Deal ini adalah mereka mampu mengatasi permasalahan bahasa dan melakukan lokalisasi terhadap informasi di masing-masing negara. Jika Anda melihat di bagian Indonesia, semua informasi yang tercantum adalah Bahasa Indonesia. Selain itu Blip A Deal juga telah mengagregasi konten dari lima kota — tak hanya di Jakarta.
Saya tidak tahu apakah sudah ada kerjasama langsung antara Blip A Deal dan sejumlah penyedia layanan daily deals di Indonesia, tapi yang jelas keberanian mereka merambah sejumlah negara termasuk Indonesia menunjukkan bahwa pasar daily deals di sini masih memiliki potensi pengembangan — meskipun beberapa situs sudah mulai gulung tikar macam DetikDeal ataupun Maiplay.
Secara komprehensif, informasi yang ditampilkan oleh DealGoing lebih nyaman untuk dilihat (baik di sisi UI maupun navigasi) ketimbang Blip A Deal dan ini harus menjadi perhatian pengelola Blip A Deal supaya dapat bersaing lebih baik lagi. Meskipun demikian, pekerjaan rumah yang pertama harus dilakukan Blip A Deal adalah menambahkan Groupon Disdus ke dalam daftar agregasi.