Research In Motion (RIM) dalam kerjasamanya dengan Institut Teknologi Bandung (ITB) telah mendirikan BlackBerry Innovation Center untuk mendorong mahasiswa ITB mengemangkan aplikasi mobile yang inovatif. Salah satu bentuk programnya adalah melalui pemberian beasiswa kepada mahasiswa program magister dan doktor di ITB.
Hari ini, RIM mengumumkan delapan penerima beasiswa Magister dan Doktor tersebut. Secara total, penerima beasiswa ini nanti akan berjumlah 30 orang. Tambahan sepuluh mahasiswa magister dan dua belas mahasiswa sarjana tingkat akhir sebagai penerima beasiswa akan diumumkan pada tahun ini.
Beasiswa yang diberikan oleh RIM meliput biaya pendidikan di ITB beserta uang insentif untuk riset selama masa studi mahasiswa tersebut di BlackBerry Innovation Center ITB. Mahasiswa Pascasarjana juga akan mendapatkan fasilitas berupa smartphone BlackBerry dan sebuah laptop.
Selama masa studi tersebut, mahasiswa ini akan melakukan penelitian di BlackBerry Innovation Center di sela-sela mengikuti kurikulum yang diselenggarakan oleh ITB. Topik penelitian yang dilakukan antara lain topik smart logistics, smart healthcare, smart travel/transportation, smart home, smart learning, mobile hardware interface, atau topik-topik penelitian lain. Selain penelitian dan pengembangan aplikasi mobile, penerima beasiswa juga akan diberikan bekal tentang kewirausahaan.
Penerima beasiswa magister dari BlackBerry Inovation Center adalah Ardhian Ekawijan, Dicky Arinal, Puspoko Ponco Ratno, dan Rizky Ario Nugroho. Sedangkan penerima beasiswa Program Doktor adalah Iqbal Rahmadian Pamungkas, Oktariani Nurul Pratiwi, Susetyo Bagas Bhaskoro, dan Iksan Nur. Dari mahasiswa penerima beasiswa ini, diharapkan akan muncul aplikasi yang solutif dan inovatif serta mempunyai potensi bisnis yang bagus.