Didistribusikan bersama dengan sistem operasi Google Chrome, khalayak awalnya cukup skeptis akan nasib Chromebook di masa yang akan datang setelah diperkenalkan di tahun 2011. Menariknya, beberapa Chromebook seperti Samsung Series 3 menjadi salah satu laptop laris di 2013. Kini giliran Lenovo yang mencoba peruntungannya kembali di pasar ini setelah seri Thinkpad X131e.
Kali ini Lenovo mengenalkan duet N20 dengan N20p. Huruf ‘p’ kecil yang ada di belakang nama kedua model tersebut ternyata merepresentasikan sebuah perbedaan besar.
N20 memiliki penampilan layaknya notebook mainstream modern: ringan dan tipis, dengan ketebalan tidak lebih dari 17,9 milimeter dan bobot kurang dari 1,4 kilogram. N20p lebih spesial, laptop ini menyajikan penggunanya fitur multi-mode dengan layar sentuh.
Ketidakstabilan ekonomi dunia ditambah varian notebook ber-Windows 8 (apalagi MacBook) yang dibanderol dengan harga tinggi tampaknya menjadi salah satu alasan mengapa brand Chromebook perlahan-lahan menguat. Jujur saja, ia merupakan varian laptop yang ditawarkan dengan harga super-ekonomis. Lenovo N20 dan N20p juga diusung dengan pendekatan yang sama.
Info menarik: Galaxy K Zoom, Inkarnasi Selanjutnya Perpaduan Smartphone dan Kamera dari Samsung
Tapi sebelum membahas soal harga, mari kita simak apa yang ditawarkan oleh kedua Chromebook ini. Lenovo menjelaskan bagaimana mereka didesain dengan ide portabilitas maksimal, desain body minimalis, dengan layar HD 11,6-inci beresolusi 1366×768, bagian palmrest yang selalu terasa sejuk, trackpad luas dan keyboard yang nyaman.
Di dalamnya Anda mendapatkan prosesor Intel Celeron, chip grafis Intel Integrated, memori RAM hingga 4GB, penyimpanan eMMC hingga 16GB, speaker stereo, jack audio combo, kamera web satu-megapixel, serta konektivitas Bluetooth 4.02, Wi-Fi, dua buah port USB, sebuah port HDMI, dan card reader MicroSD serta SD.
Tentu saja baik N20 dan N20p berjalan di sistem operasi Google Chrome berbasis Linux yang dedesain khusus oleh Google untuk menjalankan aplikasi berbasis web.
Baterainya sendiri dapat bertahan dengan penggunaan biasa seperti menjalankan video, ber-video chat, menjelajahi internet hingga mendengarkan musik, hingga delapan jam. Penyimpanan internal eMMC 16GB-nya dibantu dengan cloud storage gratis sebesar 100GB persembahan Google Drive.
Semua hardware itu dibungkus dalam desain body berdimensi 295x212x17,9 milimeter, baik untuk model N20 maupun N20p. Dan dari yang bisa kita lihat, perangkat keras yang dimanfaatkannya memang sama sekali tidak buruk, dan harganya sendiri akan membuat Anda tersenyum lebar. Lenovo Chromebook N20 hanya ditawarkan seharga US$ 279, sedangkan N20p dengan kemampuan layar sentuh 10 titik hanya dibanderol seharga US$ 329.
Sedikit hal menarik yang bisa dibahas dari model N20p adalah selain layar sentuh, laptop ini memiliki engsel putar sebesar 300 derajat dimana Anda bisa mengubahnya menjadi bentuk ‘tenda’ berdiri untuk menikmati game dan juga film.
Satu hal yang saya nantikan adalah munculnya mikroarsitektur dalam Chromebook. Kira-kira produsen mana yang pertama kali mengusungnya?
Sumber: Betanews.com.