Untuk mengejar kesuksesan karir, kamu harus memiliki personal branding. Mengutip dari Forbes, personal branding atau pemasaran diri adalah sebuah cara menentukan persepsi orang lain terhadap diri kamu yang dapat membantu untuk mencapai tujuan yang ingin kamu tuju. Sebelum membuat personal branding kamu harus tahu apa saja komponen personal branding.
Elemen atau komponen personal branding adalah segala hal yang harus ada di dalam personal branding seseorang, gunanya untuk menentukan kelemahan dan kelebihan dari dalam diri kamu.
Ada banyak komponen personal branding yang harus kamu tahu dan harus kamu miliki juga. Berikut daftar elemen atau komponen personal branding.
10 Daftar Komponen Personal Branding
1. Keahlian atau Kemampuan
Seseorang perlu memiliki setidaknya satu keahlian atau kemampuan untuk menghasilkan sesuatu. Hal ini sangat penting dalam membangun personal branding. Setidaknya orang lain akan mengakui kemampuan atau skill yang kamu miliki. Dengan begitu kamu bisa tahu juga pekerjaan apa yang cocok dengan kemampuan kamu miliki.
2. Keaslian
Membangun personal branding bukan berarti kamu harus menjadi orang lain, karena menjadi diri sendiri itu adalah hal yang penting untuk bisa menuju kesuksesan. Menjadi diri sendiri juga bisa membuat kamu mendapatkan kepercayaan dari diri kamu sendiri, sebelum mendapatkan kepercayaan dari orang lain.
Keaslian atau menjadi diri sendiri ini sangat penting dalam mengembangkan personal branding, karena hal ini juga yang membedakan kamu dengan orang lain.
3. Nilai
Salah satu komponen penting dalam personal branding adalah nilai atau value yang kamu berikan kepada audiens kamu. Nilai di sini bisa berbentuk apa saja seperti passion, hobi, atau juga keyakinan yang kamu miliki.
Memiliki nilai yang positif juga akan membantu karir kamu maju. Nilai dalam diri seseorang juga akan terus berkembang seirama dengan perkembangan personal branding seseorang.
4. Perilaku
Setelah memiliki kemampuan, tentunya seseorang juga harus memiliki perilaku yang mencerminkan dirinya sendiri. Perilaku ini juga akan berpengaruh dalam hal menyelesaikan pekerjaan.
5. Tujuan
Semua orang pasti memiliki tujuan hidup, karir, bahkan percintaan. Jika, kamu ingin mengembangkan personal branding untuk menuju kesuksesan, maka kamu juga harus memiliki tujuan karir yang jelas. Kamu harus tahu tujuan atau goals apa yang ingin kamu raih.
6. Fokus
Mencapai sebuah tujuan atau goals dalam hidup juga tidak bisa sembarangan, kamu harus memiliki fokus terlebih dahulu dalam personal branding. Contoh, kamu ingin memiliki jabatan yang cukup tinggi di sebuah perusahaan. Maka dari itu, fokus yang kamu harus miliki adalah fokus untuk bagaimana mengembangkan karir agar bisa menduduki jabatan tertinggi. Artinya kamu akan fokus terhadap satu titik tersebut.
7. Relasi atau Network
Membangun sebuah personal branding tidak akan berjalan dengan baik jika kamu tidak memiliki relasi atau network, karena personal branding juga dibentuk dari persepsi orang lain terhadap diri kamu. Bagaimana kamu bisa mendapatkan rekomendasi jika orang lain belum ada yang melihat personal branding diri kamu.
8. Keunikan
Untuk mengembangkan personal branding juga kamu harus memiliki ciri khas sendiri atau keunikan. Keunikan ini berguna untuk membedakan diri kamu dengan orang lain. Apalagi, jika kamu memiliki keunikan yang cukup positif di bidang karir. Maka, kamu bisa menjadi unggul dalam pekerjaan tersebut.
9. Penampilan
Becky Tumewu dalam bukunya Personal Brand-Inc, menyebutkan bila penampilan juga menjadi salah satu hal penting dalam komponen personal branding. Penampilan menjadi hal yang pertama dilihat dari diri kamu dan penampilan bisa mencerminkan bagaimana diri kamu yang sebenarnya.
Penampilan juga digunakan untuk membangun sebuah citra, bila penampilan kamu buru maka citra diri kamu juga bisa buruk. Namun, kamu tetap harus menjadi diri kamu sendiri, hanya saja kamu harus menyesuaikan penampilan dengan lingkungannya.
10. Sudut Pandang
Komponen personal branding yang terakhir dan tidak kalah penting adalah sudut pandang. Sudut pandang ini yang akan membedakan diri kamu dengan orang lain, karena semua orang pasti memiliki pendapat yang berbeda.
Dengan memiliki sudut pandang juga kamu bebas memberikan pendapat kamu terhadap hal yang terjadi di sekitar kamu. Namun, kamu harus menyampaikan sudut pandang yang kamu miliki dengan melihat dari berbagai sisi agar personal branding kamu juga bisa terus meningkat.
Sepuluh komponen personal branding tersebut bisa kamu miliki dengan cara mengenal diri kamu lebih jauh. Kamu juga bisa meminta pendapat dari orang-orang sekitar kamu tentang apa yang mereka lihat dari diri kamu.