Seperti halnya Microsoft Office, di Google Sheets pun Anda bisa membuat grafik atau diagram asalkan tahu bagaimana caranya. Caranya tidak terlalu berbeda, justru menurut saya cara membuat diagram di Google Sheets sedikit lebih simple.
Ketersediaan jenis grafik dan juga fungsi-fungsi yang tersedia sudah sangat baik untuk mendukung kebutuhan kerja yang berhubungan dengan data.
- Langsung saja, anggap kita punya data seperti ini.
- Kemudian klik Sisipkan – Diagram.
- Inilah kehebatan teknologi, dengan dua klik Anda sudah berhasil membuat grafik atau diagram.
- Apalagi yang perlu dipelajari. Pertama, Anda perlu tahu cara mengedit grafik ini sehingga nantinya memiliki tampilan yang menarik. Jadi, klik tombol tiga titik tepat di sudut kanan atas diagram, kemudian klik Edit Diagram.
- Di panel menu yang sama, ada beberapa fungsi yang bisa Anda kenali, seperti fungsi menghapus diagram, mengunduh dalam berbagai format file, termasuk menghapus grafik diagram ini.
- Ketika menu edit diagram diklik, makan di bilah kanan layar laptop Anda akan terlihat dua menu tab baru yaitu Siapkan dan Sesuaikan. Menu Siapkan dipakai untuk mengatur bagaimana pengaturan label di tiap-tiap diagram. Sedangkan menu Sesuaikan berhubungan dengan layout mulai jenis huruf, warna, ukuran, rangkaian datanya, sumbu horizontal dan vertikal serta data-data lain.
- Selain tampilan dasar, Anda juga dapat mengubah jenis diagram. Diagram default yang dipilih berjenis diagram batang. Nah, jika Anda membutuhkan jenis diagram lain maka di panel ini Anda juga bisa melakukan perubahan.
- Klik edit diagram seperti di lengkah sebelumnya, kemudian klik menu Siapkan dan klik jenis diagram kemudian pilih sendiri jenis diagram yang menurut Anda paling tepat.
Sangat mudah, bukan?
Selanjutnya, Anda tinggal mengunduh data untuk kemudian dipergunakan sebagaimana mestinya.