Akuntan / freepik

Akuntan: Pengertian, Jenis, Tugas, Skill, Jenjang Karir dan Gajinya

Akuntan sangat penting untuk bisnis apapun yang ingin melacak kesehatan keuangannya, membuat keputusan berdasarkan informasi, dan merencanakan masa depan.

Pekerjaan seorang akuntan membutuhkan pemahaman yang kuat tentang prinsip dan praktik akuntansi, serta keterampilan teknis dalam menggunakan software dan alat akuntansi. 

Gaji untuk akuntan bervariasi tergantung pada faktor-faktor seperti pendidikan, pengalaman, industri, dan lokasi, tetapi mereka umumnya merupakan posisi bergaji tinggi dengan peluang untuk tumbuh dan berkembang.

Berikut ini adalah penjelasan lebih lengkap mengenai akuntan.

Pengertian Akuntan

Akuntan adalah profesional keuangan yang membantu bisnis dan individu mengelola keuangan mereka. Mereka bertanggung jawab untuk menyimpan catatan transaksi keuangan yang akurat, menyiapkan laporan keuangan, dan memastikan bahwa pajak dibayar tepat waktu.

Untuk menjadi seorang akuntan, biasanya akan memerlukan gelar sarjana di bidang akuntansi atau bidang terkait. 

Tingkat tertinggi pada seorang akuntan adalah menjadi Certified Public Accountant (CPA), yang mengharuskan lulus ujian ketat dan memenuhi persyaratan pendidikan dan pengalaman tertentu.

Kesimpulannya, akuntan memainkan peran penting dalam membantu bisnis dan individu mengelola keuangan mereka dan memastikan stabilitas keuangan.

Jenis Akuntan

Ada berbagai jenis akuntan yang memiliki serangkaian tugas khusus dan bekerja di lingkungan yang berbeda:

  • Akuntan Publik: Bekerja untuk kantor akuntan dan memberikan layanan kepada klien seperti persiapan pajak, audit, dan konsultasi.
  • Akuntan Manajemen: Bekerja untuk bisnis dan membantu membuat keputusan keuangan untuk meningkatkan profitabilitas.
  • Akuntan Pemerintah: Bekerja untuk lembaga pemerintah negara dan memastikan bahwa pajak dikumpulkan dan dibelanjakan dengan tepat.
  • Auditor Internal: Bekerja untuk perusahaan dan memastikan bahwa kebijakan dan prosedur keuangan diikuti.

Tugas Akuntan

Berikut ini adalah beberapa tugas umum seorang akuntan:

Mencatat Transaksi Keuangan

Akuntan melacak semua transaksi keuangan yang terjadi dalam bisnis, termasuk penjualan, pembelian, dan pembayaran.

Mereka mencatat transaksi ini dalam buku besar atau software akuntansi, memastikan keakuratan dan kelengkapannya.

Menyiapkan Laporan Keuangan

Akuntan menyiapkan laporan keuangan, seperti laporan laba rugi, neraca, dan laporan arus kas.

Pernyataan-pernyataan ini memberikan gambaran tentang kesehatan keuangan bisnis dan membantu para stakeholders membuat keputusan yang tepat.

Mengelola Piutang dan Hutang

Akuntan mengelola piutang dan hutang bisnis, yang melibatkan pelacakan uang yang terutang pada bisnis dan uang yang terutang kepada pemasok atau vendor.

Mereka memastikan bahwa tagihan dibayar tepat waktu dan bisnis memiliki arus kas yang cukup untuk memenuhi kewajiban keuangannya.

Melakukan Audit

Akuntan melakukan audit untuk memastikan bahwa laporan keuangan akurat dan sesuai dengan standar akuntansi.

Mereka meninjau transaksi keuangan, kontrol internal, dan informasi keuangan lainnya untuk mengidentifikasi kesalahan, penipuan, atau ketidaksesuaian.

Memberi Nasihat tentang Masalah Keuangan

Akuntan memberikan nasihat dan bimbingan keuangan kepada bisnis dan individu.

Mereka membantu bisnis membuat keputusan keuangan, seperti investasi dan penganggaran, dan memberi nasihat kepada individu tentang masalah keuangan pribadi, seperti pajak dan perencanaan pensiun.

Mengikuti Hukum Perpajakan

Akuntan tetap up-to-date dengan undang-undang dan peraturan perpajakan dan memastikan bahwa bisnis mematuhinya.

Mereka menyiapkan dan mengajukan pengembalian pajak, mengidentifikasi pengurangan dan kredit pajak, dan membantu bisnis meminimalkan kewajiban pajak mereka.

Skill yang Dibutuhkan

Ada 6 (enam) hard-skill yang harus kamu kuasai untuk sukses di bidang akuntansi:

  1. Analisis data, melibatkan penguraian angka dan mendapatkan wawasan dari poin data.
  2. Keterampilan teknologi, termasuk pengetahuan tentang software akuntansi dan sistem teknologi lainnya.
  3. Keterampilan matematika, akuntan harus terbiasa dengan angka dan perhitungan matematis.
  4. Attention to detail, yaitu ketelitian dan akurasi saat bekerja dengan data keuangan.
  5. Keterampilan komunikasi, akuntan harus mampu mengkomunikasikan informasi keuangan dengan jelas kepada orang lain.
  6. Pelaporan keuangan, memiliki pemahaman persyaratan pelaporan keuangan dan mampu menyiapkan laporan keuangan.

Jenjang Karir Akuntan dan Gajinya

Berikut ini adalah jenjang karir dalam akuntansi dilengkapi dengan kisaran gaji mereka:

Staf Akuntansi

Posisi level awal dimana akuntan mencatat transaksi keuangan, menyiapkan laporan keuangan, dan membantu audit.

Kisaran gaji Rp4.000.000 – Rp8.000.000.

Akuntan Senior

Memiliki lebih banyak pengalaman daripada akuntan staf dan dapat mengawasi anggota staf lainnya. Mereka juga menganalisis data keuangan dan memberikan saran keuangan untuk bisnis.

Kisaran gaji Rp8.000.000 – Rp15.000.000.

Manajer Akuntansi

Mengawasi departemen akuntansi perusahaan dan memastikan bahwa semua pelaporan keuangan akurat dan sesuai dengan peraturan.

Kisaran gaji Rp12.000.000 – Rp25.000.000.

Chief Financial Officer (CFO)

Pejabat keuangan dengan peringkat tertinggi di perusahaan dan bertanggung jawab atas keseluruhan strategi keuangan dan kesehatan organisasi.

Kisaran gaji Rp40.000.000 – Rp100.000.000+.

Certified Public Accountant (CPA)

Akuntan berlisensi yang telah lulus ujian ketat dan memenuhi persyaratan pendidikan dan pengalaman tertentu. CPA dapat bekerja di akuntan publik, pemerintahan, atau in-house untuk sebuah perusahaan.

Kisaran gaji Rp300.000.000 – Rp700.000.000.

Demikianlah penjelasan lengkap mengenai akuntan, semoga bermanfaat.