Layanan Photo Editing Cupslice Siapkan Model Bisnis Freemium

Photo Editing App Cupslice / Cupslice.com

Layanan photo editing Cupslice merupakan salah satu kandidat yang nanti bakal beraksi di Ideabox Demo Day batch kedua. Menyambut hal tersebut, Cupslice menyiapkan layanan versi baru Cupslice versi 2.0 dan konsep berlangganan premium Cupslice Cafe. Saat ini Cupslice mengklaim telah memiliki 400 ribu unduhan.

Pada dasarnya, Cupslice serupa dengan Instagram atau PicMix yang memudahkann penggunanya memberikan sentuhan artistik pada kualitas foto yang mereka miliki. Tersedia untuk  platform Android, kini pihak Cupslice mengklaim memiliki 400 ribu unduhan. Mereka juga telah merengkuh delapan ribu review, lima ribu di antaranya merupakan “five star review” menurut versi Google Play Store.

CEO Cupslice Abdur Rabbi Arrasul Sayaf (akrab disapa Aif) menambahkan Cupslice sejauh ini bahwa layanan mereka menerima lebih dari seribu unduhan tiap harinya. Tidak cepat puas, mereka juga telah merilis Cupslice terbaru dengan optimasi kinerja aplikasi, dan tampilan yang bersahabat.

“Saat ini Cupslice telah meluncurkan ‘Cupslice Versi 2.0’ dengan user interface yang sangat berbeda dengan yang awal. Selain lebih user-friendly, kami juga memberikan fitur tambahan pada user untuk mengatur manual setiap filter dan efek yang kami tawarkan. Perihal engine yang digunakan, kami telah melakukan perubahan yang besar sehingga user dapat menikmati pengalaman mengedit foto sangat cepat, hampir tanpa loading,” papar Aif.

Menyambut Ideabox Demo Day, Aif memaparkan bahwa Cupslice memiliki amunisi baru yang menawarkan konten yang disesuaikan berdasarkan lokasi pengguna. Pihaknya mengembangkan “Cupslice Cafe”, sebuah marketplace sederhana yang menawarkan pengguna jajaran 50 kategori sticker dan frame yang dapat diunduh oleh mereka. Cupslice Cafe akan terus diperbarui mengikuti tren yang ada di Internet dan keseharian masyarakat lokal.

“Model bisnis yang kami jalankan adalah freemium subscription. Premium user bisa berlangganan di Cupslice Cafe dan bisa mengunduh semua sticker yang ada di Cupslice Cafe tanpa ada biaya lagi. Jadi user cukup membayar biaya berlangganan setiap bulannya,” jelas Aif seputar model bisnis baru mereka.

Patut diberi catatan, Cupslice saat ini hanya tersedia di platform Android saja. Aif menyebutkan, “Kita belum rilis untuk versi iOS tetapi saat ini ada orang luar negeri yang membajak nama dan logo Cupslice di App Store. Dibuat berbayar tetapi isi dari app-nya sama sekali berbeda.”

Leave a Reply

Your email address will not be published.