Produktivitas bisa dijaga dengan berbagai cara. Ada yang melakukannya dengan memotivasi diri lewat kata-kata mutiara di #pathdaily; ada juga yang lebih memilih untuk menemukan potensi murni dari dirinya agar lebih produktif. Dari aspek teknologi, aplikasi-aplikasi untuk membantu produktivitas diri sudah banyak bertebaran.
Kamu pasti tidak asing dengan Evernote, Slack, Wunderlist, dan SumatraPDF, ‘kan? Di samping keempat aplikasi tadi—dan semacamnya—gaming application sebenarnya bisa kamu manfaatkan untuk produktivitas juga kok.
Di kala senggang, kamu bisa menjaga pikiran agar tetap segar dengan game-game yang punya playtime panjang/tak terbatas, gameplay sederhana, dan, pastinya, cukup untuk ‘membunuh’ waktu.
Windows Store menyediakan game-game berikut untuk kamu pengguna sistem operasi Windows, baik di notebook maupun tablet-mu. Inilah lima game yang kami rekomendasikan!
1. Cosmo Run
Arcade game ini menantangmu dengan bentuk permainan dan kontrol sederhana. Kamu hanya diminta untuk menjaga agar objek (berbentuk seperti kecebong dan berwarna putih) tetap bergerak sesuai jalurnya. Cara mengendalikannya, cukup dengan tap pada layar untuk membelokkan si objek.
Oke, mungkin terdengar sederhana ya? Tapi bersiaplah untuk kecanduan game dengan playtime tak terbatas ini, karena kamu akan terus menemukan tikungan-tikungan menantang yang tak bosannya mencoba menggagalkanmu mendapatkan highest score. Gotta compete against yourself!
2. Asphalt 8: Airborne
Penggila racing game pasti sudah paham mengapa game rilisan Gameloft ini bisa masuk ke top five list kami. Asphalt kerap memberikan kejutan bagi mereka maniak kecepatan di setiap serinya. Untuk seri rilisan tahun 2013 ini, kamu bisa menemukan fitur dan mode yang menyenangkan dan, pastinya, membunuh waktu.
Yang perlu digarisbawahi di Asphalt 8: Airborne ini adalah race-nya yang banyak dan juga Infected Mode-nya. Total race sejumlah 180 di Asphalt 8: Airborne agaknya cukup untuk mengisi waktu senggangmu, apalagi dengan seluruh air stunt yang ada di dalamnya. Ditambah lagi dengan Infected Mode yang mengajak user untuk berpacu tak terbatas kecepatan namun terbatas waktu.
3. Sonic Dash
Saatnya bernostalgia. Sonic Dash akan membawamu kembali ke universe Sonic The Hedgehog zaman Sega dulu, dengan graphic yang jauh lebih mantap—tentunya—dan gameplay serupa Subway Surfer.
Sebagai endless runner game, Sonic Dash tergolong seru dan mudah dicoba dari segi game control; dari dash boost, rintangan yang dihadirkan, sampai golden ring, cukup mendukung pengalaman dari setiap level yang ada.
4. Microsoft Jigsaw
Jigsaw puzzle itu abadi. Entah itu permainan ‘offline’ yang biasa kamu dapatkan di toko mainan atau oleh-oleh dari luar negeri, maupun yang ada di video game. Microsoft Jigsaw mengundangmu merasakan pengalaman berbeda dalam bermain puzzle game.
Microsoft Jigsaw punya banyak pilihan jigsaw untuk dimainkan, dengan beberapa gaya bermain yang bisa disesuaikan dengan keinginanmu juga, bisa dengan tipikal permainan puzzle biasa atau “catching a bug” mode. Oh iya, kamu bisa custom puzzle pakai gambar atau foto koleksimu juga lho!
5. Risky Crash Traffic
Platform game rilisan Miracle Games Interactive ini menawarkan satu hal utama, yakni pengalaman unik dalam racing game. Berbeda dengan seri Asphalt, di Risky Crash Traffic kamu dapat mencoba aksi kebut-kebutan sambil menghindar dari mobil yang ada di sekitar. Ada mobil yang bisa kamu tabrak, ada juga yang malah memperlambat lajumu. Dengan kemudi yang mudah dan grafik realistis, inilah saatnya kamu mengisi waktu senggang dengan adrenaline rush.
Berkisar di genre permainan racing, arcade, puzzle, dan platform, kelima game di atas rasanya sayang sekali bila dimainkan di device yang salah. Apalagi, kalau untuk mengisi waktu luang, device yang digunakan harus bersahabat untuk pekerjaan sekaligus permainan.
Acer Switch 1, contohnya. Gadget ini sedikitnya membuktikan bahwa notebook 2-in-1 yang simpel bisa untuk gadget andalan pekerjaanmu sekaligus gaming console buat refreshing mode-mu. Fleksibilitas dan baterai tahan lama adalah dua syarat wajib untuk menyatukan dua hal tadi, yang dapat dirasakan melalui Acer Switch 1.
Empat mode pemakaian menjawab kebutuhan fleksibilitas tadi, di mana kamu bisa menggunakan Acer Switch 1 dengan notebook mode, display mode, tablet mode, atau tent mode. Di sinilah kamu bisa memilih, apakah mau memainkan Asphalt 8: Airborne di notebook mode dan Sonic Dash di tablet mode? Atau, kamu punya cara sendiri untuk menunjang gaming experience yang lebih asyik? Itu pilihanmu.
Dan, yang pasti, jangan sampai energi notebook 2-in-1 kamu cepat habis karena bermain game di saat menunggu klien lalu presentasi di depan mereka, di waktu yang berdekatan. Untungnya, baterai dengan daya hidup hingga 12 jam sudah ditanamkan di dalam notebook 2-in-1 dengan Intel Quadcore Processor versi terbaru ini.
So, pekerjaan dan permainan memang seharusnya enggak dipisahkan. Masih ingat ‘kan kelakar saat masih kecil, “belajar jangan mengganggu main game”? Dengan konteks yang bisa disesuaikan seiring usia, kamu bisa kok tetap mengerjakan tugas-tugas harianmu tanpa melupakan hobi gaming, asalkan kamu didukung gadget yang tepat.
–
Disclosure: Artikel ini adalah advertorial yang didukung oleh Acer.