O-Beng aplikasi berbasis lokasi untuk temukan bengkel dan toko aksesoris otomotif / Shutterstock

Aplikasi O-Beng Sediakan Informasi Bengkel dan Toko Aksesoris Otomotif Berbasis Lokasi

Inovasi layanan berbasis aplikasi tampaknya akan terus lahir. Satu yang baru adalah aplikasi O-Beng. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk menemukan bengkel atau toko aksesoris otomotif di sekitar mereka. Selain itu pengguna juga bisa menjadi pemilik bengkel yang memasang profil bengkel atau toko mereka untuk ditemukan oleh pengguna lainnya.

Aplikasi O-Beng dikembangkan oleh PT Satu Lingkaran Teknologi. Menurut Sales and Marketing Director dan co-founder Satu Lingkaran Teknologi Paulus Chandra sejak diluncurkan dalam versi beta satu bulan yang lalu aplikasi O-Beng mendapat respon yang positif baik dari pengguna maupun pemilik bengkel.

Saat ini selain segi tampilan yang memudahkan dan aplikasi yang diberikan secara gratis O-Beng juga diklaim memiliki beberapa kelebihan lain. Seperti data yang lengkap, proses validasi data bengkel dan kemudahan proses registrasi bagi pengguna yang terintegrasi dengan akun media sosial Facebook dan Google.

Selain aplikasi yang tersedia gratis, O-Beng juga tidak memungut biaya untuk setiap bengkel atau toko yang didaftarkan. Tak hanya sekedar menyajikan fitur pencarian O-Beng juga menyediakan fitur review untuk memberikan gambaran bagi pengguna lain tentang kualitas suatu bengkel atau toko.

“Kebetulan karena kami hobi otomotif sehingga banyak teman-teman pemilik bengkel dan pengguna bengkel juga yang membantu dari database bengkel yang kami punya. Ke depannya kami akan banyak menggandeng rekanan dari ATPM (Agen Tunggal Pemegang Merek) dan bengkel-bengkel di seluruh Indonesia,” terang Paulus.

O-Beng baru tersedia untuk gawai yang berjalan di atas platform Android, namun Paulus menjanjikan O-Beng untuk iOS akan hadir di kuartal kedua tahun ini.

“Untuk saat ini baru tersedia di Android dan untuk iOS masih dalam pengembangan untuk dirilis kuartal kedua tahun ini. Selain fitur pencari bengkel, ke depannya akan ada pengembangan dan penambahan fitur menarik lainnya,” jelas Paulus.

Sayangnya saat disinggung mengenai strategi monetisasi yang diterapkan O-Beng, Paulus masih merahasiakannya. Saat ini O-Beng masih menjadikan akusisi pengguna baik itu pengguna biasa atau pun pemilik sebagai target mereka dalam waktu dekat. Sedangkan untuk target jangka panjang, Paulus mengatakan:

” Target jangka panjang kami  adalah menjadikan O-Beng sebagai acuan bagi pengguna untuk menemukan bengkel terbaik di seluruh Indonesia sekaligus memberikan value lebih kepada pengguna dan pemilik bengkel dengan pengembangan dan fitur dari O-Beng.”

Mencoba aplikasi O-Beng

Aplikasi O-Beng didesain dengan cukup sederhana. Didominasi warna hitam aplikasi O-Beng langsung menyuguhkan lima menu utama ketika dibuka setelah proses login. Ada menu untuk mengetahui informasi bengkel mobil terdekat, bengkel terdekat, menampilkan keduanya, menampilkan top 10 bengkel fitur mendaftarkan bengkel. Di masing-masing menu pengguna juga bisa menambahkan filter sesuai kategori yang diinginkan.

Screenshot_2016-01-29-18-04-59