Buka Pendaftaran Acara Reno4 Virtual Run, OPPO Juga Luncurkan TWS Baru, Enco W51

OPPO Indonesia baru saja meluncurkan sebuah produk audio anyar, yakni true wireless stereo (TWS) bernama OPPO Enco W51. Timing peluncurannya bisa dibilang menarik, sebab OPPO memang sengaja memperkenalkannya bersamaan dengan pembukaan pendaftaran acara Reno4 Virtual Run.

Sebelum kita membahas lebih dalam mengenai acaranya, mari menilik perangkatnya terlebih dulu. Dijual seharga Rp1.299.000, Enco W51 merupakan TWS ke-5 OPPO sejauh ini, dan ia membawa setidaknya dua keunggulan yang belum pernah ada pada saudara-saudaranya, yakni active noise cancellation (ANC) dan dukungan Qi wireless charging.

Sistem ANC pada Enco W51 ditunjang oleh keberadaan tiga buah mikrofon pada masing-masing earpiece: satu di dalam eartip, satu di sisi luar, dan satu lagi di bagian bawah tangkainya, paling dekat dengan mulut. Dipadukan dengan prosesor dual-core, OPPO mengklaim kinerja noise cancellation-nya bisa lebih baik daripada perangkat serupa yang hanya menggunakan prosesor single-core untuk keperluan ini.

Secara teknis, Enco W51 tercatat mampu mengurangi tingkat kebisingan di sekitar pengguna hingga sebesar 35 desibel. Lalu saat dipakai untuk menelepon, Enco W51 diyakini juga mampu menyajikan suara yang jernih meski angin sedang bertiup sekencang 25 km/jam.

Ketika saya tanya mengenai perbedaan antara Enco W51 dengan Enco W31, Aryo Meidianto selaku PR Manager OPPO Indonesia mengatakan bahwa Enco W51 memiliki karakter suara yang lebih jernih dan tidak kelewat nge-bass. Unit driver yang digunakan sebenarnya sama-sama berdiameter 7 mm, akan tetapi sepertinya OPPO telah menerapkan tuning yang berbeda pada Enco W51.

Kalau dari segi fitting, Aryo mengaku fitting-nya hampir mirip seperti Enco W31, yang memang hampir identik bentuknya. Buat sebagian besar orang, keberadaan eartip silikon semestinya bisa membantu menstabilkan posisi perangkat selagi di dalam telinga – setidaknya lebih stabil daripada yang berbentuk earbud seperti Enco Free.

Terkait baterai, Enco W51 diklaim sanggup beroperasi hingga 3,5 jam nonstop, atau 20 jam jika digabungkan dengan charging case-nya. Lalu kalau fitur ANC-nya dimatikan, daya tahan baterainya akan naik sedikit menjadi 4 jam, atau 24 jam bersama charging case. Seperti yang saya bilang tadi, charging case milik Enco W51 ini bisa diisi ulang secara nirkabel menggunakan Qi wireless charger.

3,5 jam merupakan waktu yang sangat lama untuk berlari, apalagi kalau pengguna hanya berlari di sekitaran komplek rumahnya. Ditambah lagi, fisik Enco W51 tercatat tahan air dan debu dengan sertifikasi IP54, sehingga keringat pengguna sama sekali bukan masalah baginya.

OPPO Reno4 Virtual Run

OPPO Reno4 Virtual Run

Selagi masih tidak jauh dari topik berlari dan berkeringat, saatnya membahas lebih lanjut tentang acara OPPO Reno4 Virtual Run tadi. Secara mendasar, event ini tidak ubahnya lomba lari seperti yang kita kenal. Hanya saja ketimbang berlari beramai-ramai dan membahayakan diri sendiri sekaligus orang lain di masa pandemi seperti sekarang, lombanya pun diadakan secara virtual.

Jadi mulai 12 – 31 Oktober, para peserta lomba akan diminta untuk mengunggah data pengukuran sesi berlarinya – menggunakan aplikasi Strava – satu kali setiap harinya. Selama periode lomba, siapa yang lebih dulu mengakumulasikan jarak tempuh 50 kilometer, dialah yang menjadi pemenang lomba.

OPPO menyediakan hadiah dengan total nilai 80 juta rupiah. Hadiahnya berupa produk-produk terbaru OPPO seperti Enco W51 itu tadi, OPPO Watch, Reno4, Reno4 Pro, maupun Reno4 F yang akan segera diungkap dalam waktu dekat. Lomba ini dapat diikuti siapapun yang berusia 17 – 45 tahun secara cuma-cuma.

Buat yang tertarik, Anda bisa mendaftar dengan mengunjungi situs Reno4 Virtual Run, paling lambat sampai tanggal 12 Oktober. Dalam kesempatan yang sama, OPPO juga bakal mengadakan Social Media Competition yang akan dilangsungkan dalam dua tahap (12 – 31 Oktober dan 9 – 15 November).

Kenapa harus lari? Kenapa tidak olahraga lainnya, gowes misalnya? Well, OPPO melihat lari sebagai jenis olahraga yang paling merakyat dan bisa diikuti oleh semua kalangan. Meski tidak menutup kemungkinan mereka bisa saja mengeksplorasi cabang olahraga lain seandainya event ini terbukti sukses.