Carmudi Berharap Tahun Ini Jadi yang Terbaik

Ilustrasi Penjualan Mobil / Shutterstock

Situs iklan baris otomotif yang didukung oleh Rocket Internet, Carmudi, pada Rabu kemarin mengumumkan (18/2) telah mendapatkan dana sebesar 25 juta Dollar (sekitar 321 milliar Rupiah) dari grup investor Asia Pacific Internet Group (APACIG), Holtzbrinck Ventures, Tangelmann Ventures, dan sebuah investor swasta yang tak disebutkan. Suntikan dana tersebut akan digunakan untuk meningkatkan skala operasi mereka di pasar negara berkembang seperti di Meksiko dan di negara-negara Asia termasuk Indonesia.

Meskipun pihak Carmudi Indonesia mengumumkan secara resmi peluncuran platform mereka pada November 2014, namun sesungguhnya Carmudi telah memasuki pasar Indonesia sejak Januari 2014. Dalam kurun waktu setahun tersebut Carmudi Indonesia mengklaim telah memiliki lebih dari 50.000 listing kendaraan secara online dan tiap mingunya bertambah lebih dari 8000 listing masuk ke basisdata mereka. Dari sisi dealer, pihak Carmudi Indonesia mengakui saat ini sudah ada lebih dari 3.500 dealer mobil yang bergabung dalam layanan mereka. Carmudi Indonesia juga tahun ini sudah membuka dua kantor representative baru di Yogya dan Malang, setelah sebelumnya memiliki enam kantor di Jakarta, Medan, Bandung, Semarang, Surabaya, dan Makassar.

Managing Director Carmudi Indonesia Wouter van Der Kolk mengatakan, “Tahun ini kami sudah membuka kantor representative kami di Yogya dan Malang. Kami masih mempertimbangkan perluasan lebih lanjut. Kami sudah mencakup semua wilayah di seluruh cabang dengan membuat kunjungan ke lapangan. Daerah yang tidak tercakup oleh tim di lapangan dicapai melalui telesales.”

Lebih lanjut Wouter juga mengklaim bahwa layanan Carmudi Indonesia memiliki cakupan yang luas di Nusantara ini karena daftar listing online di Carmudi sudah menjangkau ke berbagai daerah bahkan hingga ke Papua. Ia juga mengungkapkan bahwa kemungkinan besar Carmudi Indonesia adalah satu-satunya perusahaan internet, dalam segmen iklan baris otomotif, yang memiliki kantor di kota Makassar. Mengenai pendanaan yang baru diperoleh, Wouter menjelaskan bahwa selain digunakan untuk meningkatkan skala operasi, dana tersebut juga akan digunakan untuk menyempurnakan platform yang sudah ada dengan memberikan beberapa penambahan fitur baru.

“Minggu ini kami akan meluncurkan situs white label pertama kami. Dengan produk baru ini kami akan menyediakan dealer situs mereka sendiri dengan gambaran dari mobil mereka (yang dijual) yang akan ditautkan dengan platform kami. Fitur lainnya yang akan segera hadir adalah car database yang memungkinkan kami membantu Anda dalam membuat listing lebih cepat dan lengkap. Dan masih banyak lagi yang tidak bisa saya ungkapkan pada saat ini,” jelas Wouter.

Wouter sendiri sangat optimis dengan perkembangan pasar otomotif di Indonesia, terutama dengan jual beli secara online. Alasannya apalagi jika bukan penetrasi dan adopsi Internet yang menunjukkan peningkatan sangat baik di Nusantara ini. Wouter menyebutkan bahwa dengan peningkatan adopsi Internet di Nusantara ini, banyak orang yang beralih melakukan segala aktivitas secara online termasuk dalam menemukan mobil impian mereka.

Wouter mengatakan, “Tahun 2015 akan menjadi tahun di mana Carmudi menjadi rumah (untuk iklan baris mobil online) di mana saja di Indonesia. Dalam satu tahun kami telah menetapkan diri sebagai pasar kendaraan secara online yang dominan dan kita sudah dapat head to head dengan situs yang sudah ada lebih lama.”

“Sejak peluncuran pada bulan November, kami sekarang memiliki platform yang paling kuat dan akan terus ditingkatkan. Selain itu, putaran pendanaan baru juga memungkinkan kita untuk melakukan perluasan skala operasi kami, ungkapnya.

“Jika di tahun 2014 semuanya tentang membangun diri kami sendiri, maka di tahun 2015 semuanya adalah tentang bagaimana menjadi nomor satu di pasar ini dan menyediakan platform serta kualitas layanan yang belum pernah terlihat di Indonesia sebelumnya,” tambah Wouter.

Secara global, Carmudi sendiri mengklaim saat ini sudah memiliki lebih dari 5 juta pengguna. Sedangkan untuk aplikasi mobile, Carmudi sudah tersedia di perangkat Android sejak tujuh bulan lalu dan untuk perangkat iOS juga sudah tersedia sejak empat minggu lalu.

Leave a Reply

Your email address will not be published.