Cobi Bisa Menyulap Sepeda Biasa Menjadi Sepeda ‘Pintar’

Memutuskan membeli dan menggunakan sepeda membutuhkan komitmen besar. Untungnya banyak alternatif model murah yang bisa kita pilih. Tapi hal serupa tak dapat kita katakan pada sepeda pintar. Meski menawarkan terobosan, mayoritas sepeda tersebut harganya sangat mahal. Untungnya, ada alternatif menarik diberikan oleh startup bernama iCradle.

Dari pada membeli satu buah sepeda pintar, bagaimana jika Anda diberikan kesempatan untuk mengubah sepeda apapun menjadi smart bike? Untuk fungsi itulah Cobi diciptakan. Cobi meng-upgrade kemampuan sepeda dan menambahkan lebih dari 100 fitur pintar, dibantu interface smartphone. Dan hebatnya, menggunakan Cobi ternyata sangat gampang.

Cobi merupakan satu set perangkat tambahan modular di sepeda: ada bagian hub, mount case, sistem pencahayaan LED, plat cover lampu, serta dukungan aplikasi. Selesai dipasang, kita tinggal meletakkan smartphone di bagian atas hub. Smartphone berperan sebagai otak pengatur. Dengannya, Anda tak hanya bisa melakukan panggilan atau mendengarkan musik saja, namun memonitor tubuh, menciptakan target, hingga mendapatkan info cuaca.

Selain itu, sistem navigasi Cobi juga sangat canggih. Ia bisa memandu pengendara secara terperinci tiap belokan, mengenali perintah suara, memberikan rute populer, memperlihatkan peta tiga ataupun dua dimensi, hingga melacak teman-teman sesama pengguna sepeda pintar. Kemudian melalui OpenStreetMap – sistem peta open source – informasi jalan akan semakin lengkap dan detail.

Cobi 02

 

Info menarik: Impossible, Sepeda Lipat Paling Mungil Yang Bisa Dimasukkan Dalam Tas

 

Sebagai pelangkap input kontrol, tim iCradle sudah menyiapkan kendali thumb controller ber-backlight LED. Dirancang ergonomis dan mudah dioperasikan dengan satu jari, periferal kendali ini adalah solusi navigasi konten app – karena melepaskan tangan dari setang ketika berkendara sangat berbahaya. Semua tombol di sana dapat diprogram ulang dan dikustomisasi.

Perangkat unik ini juga memastikan agar sepeda tetap aman. Ia hanya bisa dibuka oleh pemiliknya, dilengkapi sistem alarm bunyi dan lampu yang terpicu oleh gerakan, untuk menakuti calon pencuri. Terdapat lampu LED adaptif di bagian depan untuk menerangi perjalanan Anda, lalu lampu merah di belakang akan menyala ketika mengerem.

Cobi menyimpan baterai berkapasitas 6.000mAh, dapat diisi ulang via Hub Dynamo atau adaptornya. Ia dibekali sensor barometer, cahaya, serta accelerometer, dipadu konektivitas Bluetooth 4.1 dan lulus sertifikasi tahan air IPX6. Perangkat tersebut kompatibel dengan iPhone 5, 5C, 6, 6 Plus minimal ber-platform iOS 7; Samsung Galaxy S4 dan S5, ber-OS Android 4.3+; Google Nexus, dan rencananya akan mendukung lebih banyak model di tahun 2015.

Di situs Kickstarter, Cobi dibanderol seharga mulai dari US$ 115. Sayangnya, saat ini ia hanya didistribusikan ke Australia, Kanada, Amerika Serikat dan Uni Eropa saja.

Leave a Reply

Your email address will not be published.