comScore baru saja merilis studi tentang pengaksesan Twitter.com terhadap total populasi pengguna Internet suatu negara (Twitter.comĀ reach) untuk pasar global dengan segmen populasi usia 15 tahun ke atas. Per Desember 2010 disebutkan bahwa Belanda menduduki peringkat pertama dalam rasio ini dengan jumlah 22.3%, artinya 22.3% dari 15 juta pengguna Internet di Belanda (data per Juni 2010), atau 3.3 juta orang menggunakan Twitter.com. Agak rancu dengan penyebutan Twitter.com ini. Asumsi saya, berarti yang dihitung hanya yang mengakses Internet melalui situs Twitter.com dan tidak menghitung melalui Twitter client yang lain.
Di mana posisi Indonesia? Indonesia dihitung memiliki rasio 19% dan berada di urutan kelima. Untuk kawasan Asia, Indonesia berada di posisi kedua setelah Jepang. Selain Indonesia dan Jepang terdapat pula Filipina dan Singapura dalam daftar tersebut. Cukup mengejutkan, Amerika Serikat yang penduduknya paling banyak menggunakan Twitter bahkan tidak masuk dalam daftar 10 besar ini.
Apa artinya angka 19% ini? Dengan asumsi bahwa total populasi pengguna Internet Indonesia per awal 2011 sudah mencapai sekitar 40 juta (yang berusia di atas 15 tahun), berarti ada sekitar 7.6 juta pengguna Twitter.com dari regional Indonesia. Jumlah ini lebih banyak dari total pengakses Twitter.com dari Belanda yang ada di peringkat pertama, bahkan lebih banyak dari penduduk Hong Kong secara keseluruhan! Dengan asumsi awal bahwa statistik ini khusus untuk pengaksesan Twitter.com, dipastikan ada jauh lebih banyak lagi populasi Internet di Indonesia yang mengakses Twitter dengan media lain.
Angka yang sangat berdekatan untuk posisi satu hingga lima membuat saya yakin bahwa di tahun 2011 ini Indonesia mampu menyeruak naik mencapai posisi dua besar, bahkan di peringkat pertama. Saingan paling dekat Indonesia saya perkirakan adalah Brazil yang memang sama tergila-gilanya dengan social media seperti Indonesia. Jika benar-benar terjadi, ini bakal jadi kisah yang mirip saat Indonesia mencapai posisi nomor dua di dunia untuk total pengguna Facebook.
Baru-baru ini Indonesia dimasukkan oleh Boston Consulting Group, bersama negara-negara BRIC — Brazil, Rusia, India, dan Cina — untuk meningkatkan total populasi pengguna Internet hingga dua kali lipat, mencapai 1.2 miliar di tahun 2015. Pengguna dari Indonesia sendiri di tahun tersebut diprediksi naik tiga kali lipat. Saat itu jumlah populasi Internet Indonesia sekitar 30 juta. Jadi empat tahun lagi diramalkan ada hampir 100 juta orang Indonesia menyesaki dunia maya.
Melihat potensi social media yang begitu besar di negara ini, sudah saatnya bagi dunia usaha dan juga pemerintah melihatnya dari kacamata positif. Perkuatlah sisi hubungan masyarakat (humas/PR) agar segala bentuk kebijakan maupun masukan yang diharapkan dapat tersosialisasi dengan baik. Jangan sampai kasus Menteri yang membuat polemik tentang kebijakan melalui Twitter terulang kembali. Bagaimana menurut Anda?
Populasi internet indonesia 40 juta apa 30 juta?