Fabelio mengumumkan telah mengantongi seed funding sebesar $500.000 (sekitar Rp 6,6 miliar) dari grup investor yang dipimpin oleh 500 startups. Ikut serta dalam putaran pendanaan kali ini adalah KK Fund, IMJ Investment Partners dan dua angel investor, Sandeep Tandon (Co-Founder Freecharge) dan Roshni Mahtani (Founder Tickled Media). Dana yang diperoleh akan digunakan untuk memperkuat tim, investasi di sektor pemasaran, dan peningkatan pelayanan pengguna.
Fabelio yang bergerak di bidang marketplace furnitur sendiri didirikan oleh beberapa orang yang tak asing dengan dunai startup Indonesia. Mereka adalah Krishnan Menon, Christian Sutardi, Marshall Utoyo, dan Srinivas Sista. CEO Fabelio Krishnan Menon sebelumnya sempat berkiprah di Freecharge, Lazada Indonesia, dan Zalora Asia Tenggara.
Startup yang berambisi untuk mengatasi kesenjangan yang terjadi antara desainer dan konsumen ini mencoba menjadi solusi untuk menyediakan furnitur dengan desain berkualitas dan juga terjangkau. Fabelio akan menangani produksi dan distribusi, sementara desainer dapat menampilkan dan menjual desain karyanya melalui situs.
“Kami percaya setiap orang di Indonesia, baik kaya atau miskin, memiliki hak untuk tinggal di rumah yang indah. Kami membawa desain yang baik berkualitas tinggi dengan harga yang besar. Misi ini mendorong kita sehari-hari,” ujar Krishnan.
“Kami juga sangat percaya untuk membangun bisnis di sekitar komunitas. Kami bermaksud untuk mengajak komunitas desainer interior untuk bergabung , melibatkan mereka, dan mendorong mereka untuk menjadi pemasok utama desain kami, yang selanjutnya akan dipilih oleh in-house desainer kami,” imbuhnya.
Ketika disinggung mengenai pemanfaatan dana yang didapat, Co-Founder Christian Sutardi menyampaikan kepada DailySocial bahwa dana tersebut akan dimanfaatkan untuk memperkuat tim, investasi di sektor pemasaran, baik offline maupun online, dan meningkatkan pelayanan pengguna.
Fabelio yang diluncurkan sejak Juni 2015 kini memiliki lebih dari 350 SKU dan berambisi untuk menawarkan lebih dari 2000 produk pada akhir tahun. Saat ini Fabelio juga mencoba melakukan ekspansi ke pasar luar negeri, seperti Singapura, Thailand, dan Australia.