Di saat elemen masyarakat kita sedang sibuk pro-kontra soal Komodo dan New7Wonder, sesungguhnya ada satu event yang mengusung tema Komodo dan masih berhubungan dengan semangat untuk mengenal Komodo sebagai binatang langka yang hanya ada di kepulauan Indonesia. Diusung oleh Kementerian Pariwisata (yang namanya sekarang menjadi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif) dan majalah The Marketeers, Komodo Apps Challenge diadakan untuk menantang para pengembang lokal.

Aplikasi yang telah didaftarkan juga dieksebisikan dalam kegiatan Komodo Night di Chicago dan Sydney yang diadakan untuk menarik minat lebih banyak pengunjung — tentunya untuk kalangan global. Ada tiga platform yang menjadi acuan perlombaan. Mereka adalah BlackBerry, iOS, dan Android. Penilaian didasari oleh implementasi ide dan potensi marketabilitas.

Penilaian dilakukan oleh tim juri yang terdiri dari Sapta Winandar (Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif), Hermawan Kertajaya (MarkPlus), Andrew Darwis (Kaskus), Enda Nasution (Saling Silang), dan Sanny Gaddafi (Founder Institute). Pemenang perlombaan di masing-masing kategori mendapatkan hadiah uang 40 juta Rupiah (untuk pemenang pertama), 15 juta Rupiah (untuk pemenang kedua), dan 5 juta Rupiah (untuk pemenang ketiga).

Setelah melalui proses penjurian, terpilih tiga pemenang di masing-masing kategori. Mereka adalah:

Kategori BlackBerry:

1. Raka Mahesa — Komodo Park
2. Diaz Hendrianto — KomodoGo BlackBerry
3. Andri Yunanto — KomodoIn