Isu-isu yang Dihadapi Sebelum Jadi “Data-Driven Business”

Menjadi bisnis atau organisasi yang menaruh kepentingan pada data adalah salah satu tren yang berkembang saat ini. Di tengah dukungan teknologi yang semakin maju dan sumber data yang semakin beragam, data adalah hal yang cukup banyak dikonsumsi dalam bisnis atau organisasi. Namun ada beberapa isu bagi bisnis atau organisasi untuk benar-benar menjadi data-driven.

Isu pertama jelas adalah pendanaan. Menjadi bisnis atau organisasi yang data-driven adalah keputusan yang diambil dari top level dan kemudian didukung oleh semua elemen di bawahnya. Tentu ini akan membutuhkan banyak investasi dari segi keuangan. Setidaknya untuk pertama kali membangun sistemnya.

Isu selanjutnya datang dari hal yang paling penting, yakni data. Untuk bisa memanfaatkan data bisnis atau organisasi harus memiliki proses standar untuk menghasilkan data bisnis yang relevan dan kualitas yang sesuai. Harus ada yang bertanggung jawab untuk setiap jenis data, termasuk untuk kualitas, ketersediaan, dan keamanan data.

Bagi bisnis atau organisasi yang lebih kecil mungkin penerapan ini bisa lebih mudah dibanding dengan organisasi yang sudah besar. Ini semua tentang kompleksitas. Baik data yang akan dikelola maupun sistem atau siapa yang akan bertanggung jawab atas data.

Isu berikutnya adalah dukungan IT. Ini berkaitan dengan hal-hal teknis. Bisnis atau organisasi akan membutuhkan dukungan IT yang handal untuk menghasilkan, menyimpan, mengakses, menganalisis dan melaporkan data. Tentu dilengkapi dengan dukungan perangkat keras dan perangkat lunak yang berkualitas. Termasuk konektivitas yang mumpuni.

Setelah hal teknis, hal lain yang menjadi isu penting untuk bisnis atau organisasi untuk memanfaatkan data adalah kemampuan karyawan. Data hanya data apabila tidak dikonversi menjadi informasi. Untuk itu penting untuk memberikan kemampuan bagi seluruh pengguna atau karyawan untuk bisa mengambil informasi dari tumpukan data. Kemampuan teknis untuk analisis data.

Setelah pendanaan, hal teknis dan kemampuan karyawan disiapkan untuk mendukung pemanfaatan data, isu selanjutnya adalah budaya pengambilan keputusan dalam perusahaan. Manajemen top level atau siapa pun dalam bisnis atau organisasi harus mulai meletakkan informasi dari data untuk setiap langkah yang mereka ambil atas nama perusahaan.


Disclosure: DailySocial bekerja sama dengan Bigdata-madesimple.com untuk seri penulisan artikel tentang big data.