Kata.ai hari ini mengumumkan kehadiran dua platform chatbot yang bakal membantu BRI dan Alfamart berkomunikasi dengan konsumennya. Sabrina adalah nama yang disematkan untuk chatbot layanan pelanggan BRI, sementara Shalma akan berinteraksi untuk meningkatkan pelanggan berbelanja konsumen Alfamart.
Kehadiran Sabrina dan Shalma adalah milestone baru Kata.ai dalam menggaet klien-klien korporasi. Sebelumnya Veronika sudah hadir untuk konsumen Telkomsel dan Jemma untuk Unilever. Kata.ai memiliki spesialisasi membangun chatbot yang secara natural dapat berinteraksi dalam bahasa Indonesia.
Co-Founder dan CEO Kata.ai Irzan Raditya dalam rilisnya mengatakan, “Kami yakin apa yang bisa kami capai melalui kemitraan dengan BRI dan Alfamart adalah langkah menuju demokratisasi AI sebagai suatu perangkat yang dapat meningkatkan produktivitas masyarakat Indonesia.”
Kata.ai adalah salah satu startup yang bakal mengikuti SXSW 2018 di Texas, Amerika Serikat, sebagai bagian dari program Bekraf.
Sabrina tersedia di platform Facebook Messenger dan Telegram, sementara Shalma di LINE. Meskipun demikian tidak menutup ke depannya baik Sabrina maupun Shalma bakal tersedia di platform yang lain.
Menggunakan Sabrina, konsumen dapat menanyakan lokasi BRI terdekat dan menyampaikan keluhannya. Shalma sendiri diterapkan dengan tujuan yang berbeda, yaitu memberikan sarana komunikasi dan interaksi yang memberikan personalisasi kebutuhan konsumen Alfamart.
Kaspar Situmorang, EVP Digital Centre of Excellence BRI, dalam rilisnya tentang peluncuran Sabrina menyebutkan, “Menjawab tantangan digital di dalam dunia finansial, salah satu yang menjadi faktor penting adalah membuat produk yang sesuai dengan kebutuhan nasabah. Sabrina memberikan kesempatan kepada kami untuk melayani dengan lebih baik dan juga sekaligus menjadi tempat untuk mendengarkan suara dari nasabah.”
Sabrina adalah chatbot ketiga yang diterapkan perbankan di Indonesia. Sebelumnya BCA sudah mengimplementasikan VIRA, sementara BNI mengeluarkan Cinta.
Dalam wawancara terdahulu dengan DailySocial, Kaspar mengatakan, kehadiran chatbot dapat menjadi strategi perseroan dalam meningkatkan engagement dengan nasabah, sekaligus upaya menjaring nasabah baru. Saat ini BRI memiliki 52 juta nasabah tersebar di seluruh Indonesia, sementara pengguna internet banking dan SMS banking mencapai 16 juta nasabah.
Sementara Linda Valentin, General Manager Marketing Alfamart, tentang kehadiran Shalma, berkomentar, “Alfamart mencoba melihat dari kacamata konsumen, di mana informasi promo yang sesuai dengan kebutuhan konsumen akan lebih bermanfaat dan memiliki redemption rate yang lebih tinggi. Saat ini Alfamart melakukan [penerapan] big data analytics atas data member untuk memberikan pendekatan yang lebih customized bagi seluruh member-nya. Dan dengan inovasi terbaru ini, Shalma diharapkan mampu menjadi channel komunikasi dan pelayanan terbaru Alfamart.”