Masuk 2023, Berikut Valuasi dan Performa J&T Express, Penguasa Pasar Logistik Sepanjang 2022

Jenis usaha startup merupakan jenis usaha yang paling banyak diperbincangkan oleh pasar global. Hal tersebut karena di zaman digital ini usaha startup memang memiliki popularitas dan juga margin keuntungan yang menjanjikan, ditambah lagi banyaknya sektor usaha yang tergabung dalam dunia startup ini.

Salah satu sektor usaha startup yang cukup banyak menyita perhatian investor adalah startup sektor logistik, yang terletak di urutan keempat dalam tangga sektor usaha yang paling diminati investor di Asia Tenggara, dengan jumlah sebanyak 8 startup yang bergerak di sektor logistik ini. Selain itu, berdasarkan data global startup unicorn tahun 2022, startup logistik menempati urutan ketujuh pada sektor startup berdasarkan nilai valuasinya.

Di Indonesia sendiri terdapat beberapa startup yang bergerak di bidang logistik. Hal ini dikarenakan kebiasaan belanja online masyarakat Indonesia yang terus meningkat semenjak pandemi COVID-19, dan terus meningkat bahkan hingga saat ini.

Salah satu ekspedisi pengiriman yang paling banyak digunakan dan disukai masyarakat adalah J&T Express, yang merupakan salah satu startup asal Indonesia yang menjadi startup logistik dengan nilai valuasi global tertinggi sepanjang tahun 2022.

Apa yang dimaksud dengan valuasi?

Sebelum membahas J&T Express dan statusnya sebagai startup logistik dengan nilai valuasi global tertinggi, perlu kita ketahui terlebih dahulu apa yang dimaksud dengan nilai valuasi pada sebuah perusahaan atau startup.

Valuasi adalah perhitungan nilai perusahaan, dengan mempertimbangkan kualitas manajemen, struktur modal, total aset, dan laba yang diharapkan. Bagi perusahaan besar maupun kecil, valuasi sangatlah penting, terutama bagi perusahaan yang masih membutuhkan pendanaan untuk berkembang. Singkatnya, valuasi ini adalah nilai keseluruhan dari suatu perusahaan yang dapat digunakan untuk menentukan nilai jual maupun nilai investasi suatu perusahaan.

Untuk menentukan valuasi dari sebuah perusahaan, maka perlu dilakukan analisis yang cukup panjang dan kompleks. Analisis harus dilakukan secara detail, mulai dari perhitungan seluruh aset, arus kas, dan juga berbagai data dan detail lainnya. Seperti yang disebutkan sebelumnya, peringkat dapat berfluktuasi naik dan turun tergantung pada faktor yang memengaruhinya.

Valuasi startup logistik J&T

Berdasarkan data startup unicorn tahun 2022, J&T menempati urutan pertama startup dengan nilai valuasi tertinggi di sektor logistik. Hal tersebut karena jumlah valuasi dari J&T yang berada di angka $20 miliar. Angka tersebut tentunya merupakan angka yang sangat besar bagi sektor logistik, karena biasanya angka-angka valuasi yang tinggi diraih oleh startup dengan sektor fintech yang kemudian disusul oleh sektor internet software & service dan e-commerce.

Dengan angka $20 miliar tersebut, maka J&T tidak hanya menjadi startup dengan valuasi global tertinggi di sektor logistik, melainkan juga menjadi startup asal Indonesia dengan valuasi tertinggi dari tujuh startup lainnya di kelas unicorn. Selisih nilai valuasinya bahkan juga sangat tinggi dibandingkan startup urutan kedua di bawahnya, yaitu Traveloka dengan angka valuasi $3 miliar. Hal tersebut tentu saja dikarenakan J&T Express saat ini merupakan ekspedisi dengan volume pengiriman paling besar dan paling banyak digunakan di Indonesia.

Sumber: Kaggle

Dengan angka valuasi sebesar $20 miliar tersebut, maka tentu J&T sudah termasuk dalam startup decacorn, karena nilai valuasinya yang sudah berada di atas $10 miliar. Itu berarti J&T telah menjadi startup decacorn kedua di Indonesia setelah Gojek atau Goto. Selain itu, berdasarkan laporan dari CNBC Indonesia, J&T telah mendapatkan pendanaan sebesar $4,7 miliar atau setara dengan 68,15 triliun rupiah dalam empat putaran pendanaan.

J&T menjadi ekspedisi pengiriman dengan volume terbesar dan terpopuler

Sepanjang tahun 2022, J&T Express berhasil berada di peringkat pertama jasa ekspedisi yang paling banyak digunakan di Indonesia. Bersumber dari DataIndonesia.id yang telah melakukan survei pada 20 provinsi di Indonesia, jumlah persentase pengguna J&T Express menyentuh angka 42% dari total 100% dan menduduki ranking pertama dari lima ekspedisi populer lainnya.

Dengan memimpin pasar logistik maka tentu J&T memiliki volume pengiriman yang sangat besar. Berdasarkan data dari Katadata, J&T Express mampu mengirim sebanyak 2 juta paket setiap harinya. Hal tersebut karena antusiasme belanja online masyarakat Indonesia yang cukup besar, dan J&T menjadi ekspedisi yang paling banyak dipilih oleh masyarakat.

Bukan tanpa alasan, J&T Express banyak dipilih karena tingkat pengirimannya yang terbilang cukup cepat dibandingkan ekspedisi lain. Tidak hanya itu, J&T juga telah mampu menjangkau banyak daerah di Indonesia, bahkan ke daerah yang masih terpencil sekalipun. Hal tersebut karena jumlah kurir, armada, dan juga agen dari J&T yang banyak tersebar di seluruh Indonesia, sehingga wajar jika J&T menjadi startup dengan nilai valuasi tertinggi.

Artikel ini ditulis oleh Suryaningsih, alumni program DNA #Cohort1 yang digagas oleh DailySocial.