Kebangkitan Geek Fam ID di MPL Invitational, PUBG Mobile Global Championship Super Weekend #1

Berbagai macam hal terjadi di dalam ekosistem esports Indonesia selama satu pekan kemarin. Mulai dari panasnya pertandingan hingga beberapa kolaborasi apik dari organisasi esports lokal, berikut rekap berita esports di penghujung bulan November 2020.

MPL Invitational Week 1, Balas Dendam Alter Ego dan Dobrakan Performa Geek Fam

Sumber: ONE Esports
Sumber: ONE Esports

Pertandingan MPL Invitational sudah dimulai sejak tanggal 27 November 2020 lalu. Dari keseluruhan bracket, dua yang paling menarik mungkin bisa dibilang ada di bracket A dan B. Tiga tim Indonesia berkumpul pada bracket A, yaitu EVOS Legends, Genflix Aerowolf, dan RRQ Hoshi yang menunggu di babak perdelapan final. Alter Ego tampil konsisten dan munculke permukaan setelah melibas EVOS Legends dan Genflix Aerowolf. Alter Ego pun berhasil mencapai perdelapan final dan bertemu RRQ Hoshi.

Sementara pada sisi lain ada juga Geek Fam yang performanya terlihat mendobrak di bracket B. Schwann dan kawan-kawan berhasil melibas lawan pertama mereka yaitu Bigetron Alpha dengan skor 2-0. Momentum kemenangan tersebut berlanjut dengan skor 2-0 juga saat menghadapi Blacklist International. Geek Fam ID pun berhasil lolos ke babak perdelapan final bertemu tim Todak.

RRQ dan EVOS raih peringkat 3 & 4 di Gelaran Free Fire Continental Series 2020: Asia

Babak utama Free Fire Continental Series 2020: Asia digelar pada 29 November 2020 kemarin. Dua wakil Indonesia yaitu EVOS dan RRQ berhasil memperoleh peringkat 3 & 4 setelah melalui pertarungan yang sengit. Selama 6 ronde pertandingan, RRQ Hades berhasil mendapatkan 2 kali Booyah sementara EVOS hanya mendapatkan satu saja. Pada akhirnya EXP Esports dari Thailand berhasil keluar menjadi juara berkat perolehan konsisten di peringkat top 4 di beberapa ronde.

PUBG Mobile Global Championship Super Weekend #1 Diwarnai Kendala Teknis

PUBG Mobile Global Championship sudah dimulai. Tanggal 29 November 2020 kemarin adalah pertandingan Super Weekend yang pertama dari turnamen PMGC 2020. Dua wakil Indonesia yaitu Bigetron RA dan Aerowolf Limax berhasil mendapat torehan yang cukup positif di pertandingan tersebut. Bigetron RA mendobrak awal-awal ronde dengan finish di posisi top 3. Walaupun sempat satu dua kali terkena Too Soon, namun mereka berhasil bangkit lagi dan bahkan mendapat Chicken Dinner dua kali. Berkat hal tersebut mereka kini ada di peringkat ke 2 dengan perolehan poin sebesar 114.

Pada sisi lain Aerowolf Limax sepertinya masih belum menemukan pola permainan terbaik di Super Weekend #1. Mereka berkali-kali mendapat Too Soon pada banyak ronde. Mereka juga sempat mendapat peringkat top 3, namun 71 poin yang mereka kumpulkan masih belum cukup untuk mendobrak klasemen sementara. Aerowolf Limax pun kini bertengger di peringkat 9 klasemen Super Weekend. Setelah pertandingan sengit, terjadi satu masalah teknis dari sisi kelistrikan di hari pertandingan Super Weekend #1 yang terakhir. Alhasil pertandingan pun ditunda dan dijadwalkan bertanding hari ini (30 November 2020).

The Prime Jadi Juara Piala KONI

29 November kemarin juga menjadi puncak bagi Piala KONI yang mempertandingkan Free Fire. The Prime muncul sebagai juara setelah dua hari dan 10 total ronde pertandingan. Memang tim tersebut terbilang tampil konsisten di sepanjang pertandingan. Mereka berhasil bertahan menghadapi First Raiders Bravo dan Red Bull Rebellion yang terbilang jadi pesaing terkuat mereka di dalam turnamen tersebut. Akhirnya First Raiders Bravo dan Red Bull Rebellion sendiri harus puas menempel The Prime saja di peringkat 2 & 3 dengan perolehan poin yang tipis-tipis.

Street Fighter League: Pro-JP Week 9 dan 10

Tanggal 20 dan 27 November 2020 kemarin adalah pertandingan pekan ke-9 dan 10 dari Street Fighter League Pro-JP. Seluruh pertandingan berakhir dengan skor 3-1 di pekan ke-9 kemairn. Tokido Flame berhasil melibas Fuudo Gaia 3-1. Umehara Gold harus rela ditekuk Mago Scarlet 1-3 pada pekan tersebut. Terakhir ada Momochi Splash yang menekuk Nemo Aurora 3-1.

Pertandingan Week 10 adalah pertandingan Season Finale pada SF League: Pro-JP. Fuudo Gaia berhasil melibas Momochi Splash 4-0 ketika itu. Sementara Mago Scarlet berhasil menekuk Nemo Aurora 3-1 berkat kemenangan dari Moke. Menutup pertandingan, ada hidangan utama berupa pertandingan antara Tokido Flame melawan Umehara Gold. Pertandingan terakhir dari kedua tim tersebut adalah pertandingan antara Tokido dengan Daigo. Tokido dengan Akuma sempat terdesak oleh Guile dari Daigo untuk beberapa saat. Namun pada akhirnya Tokido bangkit kembali di momen-momen penentuan. Tokido Flame berhhasil menekuk Umehara Gold dengan skor 3-2. Maka dari itu top 3 di akhir musim SF League Pro-JP ini adalah Tokido Flame di peringkat 1, Umehara Gold di peringkat 2, dan Nemo Aurora di peringkat 3.

Kolaborasi MORPH Team dengan Machine56 Untuk Merchandise Bergaya Cyberpunk

Sumber: MORPH Team Official
Sumber: MORPH Team Official

MORPH Team sepertinya benar-benar meresapi jargon mereka sebagai “the 1st beyond esports team“. Tanggal 25 November 2020 lalu, MORPH Team mengumumkan kolaborasi mereka dengan Machine56 dalam hal merchandising. Machine56 sendiri merupakan salah satu fashion label lokal asal Bandung yang terkenal memiliki desain progresif nan futuristik. Maka dari itu, kolaborasi ini menjadi sesuatu yang sejalan karena posisi brand MORPH Team yang menampilkan gaya Streetwear ala Cyberpunk. Nantinya berbagai merchandise hasil kolaborasi tersebut akan diluncurkan pada tanggal 1-2 Desember 2020 mendatang dalam acara HYPECLUB Tokopedia.

BOOM Esports Lakukan Kampanye Galang Dana Dengan Yayasan Kanker

Sumber: BOOM Esports Official
Sumber: BOOM Esports Official

BOOM Esports mengumumkan kolaborasi mereka dengan The Princess Margaret Cancer Foundation untuk kampanye bertajuk Quest to Conquer Cancer. Lewat kolaborasi ini, BOOM Esports akan melakukan sebuah galang dana lewat sebuah leivestreaming yang dilakukan oleh seluruh divisi pemain BOOM Esports. BOOM Esports tidak sendiri dalam kampanye ini. Kampanye dilakukan bersama dengan beberapa sosok ternama dari ekosistem gaming/esports negara barat seperti Stonemountain64 dan tim Chaos EC. Nantinya kegiatan livestream Quest to Conquer Cancer akan dilakukan pada tanggal 5-12 Desember 2020 mendatang.

Perombakan Roster Dota 2 T1

Perombakan tersebut dimulai pada tanggal 24 November 2020 lalu. Ketika itu akun Twitter resmi T1 mengumumkan bahwa mereka melepaskan InYourDream, Jhocam, dan MP. Pelepasan roster tersebut terbilang tidak diduga karena sebelumnya InYourDream sempat mengatakan bahwa dirinya masih akan bermain bersama T1 sampai dengan tahun depan. Tak lama pasca pelepasan ketiga pemain tersebut, T1 pun segera mengumumkan dua pemain penggantinya yaitu Jackky dan Xepher.

Ubisoft Umumkan Jalan Menuju Kompetisi Esports Rainbow Six Sampai Tahun 2021

Tanggal 24 November 2020 lalu, Ubisoft mengumumkan beberapa update dari ekosistem esports Rainbow Six Siege. Lewat pengumuman tersebut, Ubisoft mengungkap beberapa hal. Salah satunya adalah kehadiran Six Invitational di bulan Februari tahun 2021. Dalam pengumuman tersebut, Ubisoft mengumumkan kepastian penyelenggaraan Six Invitational secara offline, namun tentunya dengan protokol kesehatan yang ketat. Selain itu Ubisoft juga mengumumkan mundurnya tahun penyelenggaraan Rainbow Six World Cup. Awalnya direncanakan hadir tahun 2021, piala dunia Rainbow Six tersebut akhirnya mundur ke tahun 2022 karena adanya situasi pandemi.

OGN Korea Dikabarkan Akan Tutup Akhir Tahun Ini

Sumber: Esports Observer
Sumber: Esports Observer

Salah satu saluran esports tertua dan terpopuler di Korea Selatan dikabarkan akan menghentikan operasionalnya pada akhir tahun ini. Rumor tersebut muncul pertama kali dari media lokal Korea Selatan FOMOS. Kim Yong-woo reporter FOMOS mendapatkan kabar tersebut dari beberapa sumber internal terpercaya yang mengatakan bahwa operasional OGN akan diberhentikan pada 31 Desmeber 2020. Kim juga mengabarkan bahwa salah satu alasan penutupan tersebut adalah karena penurunan pemasukan yang didapatkan oleh OGN dari sisi iklan. Terlepas dari semua itu, informasi ini terbilang masih rumor belaka. Lebih lanjut dikatakan juga bahwa ada kemungkinan bahwa OGN nantinya akan dilebur dengan channel lain.