Opera Max Klaim Bantu Menghemat Penggunaan Data Hingga 450 Juta Rupiah di Indonesia

Aplikasi penghemat penggunaan data Opera Max dari Opera mengklaim telah membantu menghemat penggunaan data pengguna internet Indonesia hingga sebesar Rp 450 juta. Perhitungan tersebut mengacu pada penggunaan YouTube melalui perangkat mobile dan penggunaan data sebesar 1 MB seharga 60 Rupiah. Indonesia sendiri diklaim oleh Opera sebagai negara pengguna terbesar kedua di dunia yang menggunakan aplikasi Opera Max setelah India.

Aplikasi dengan fungsi utama sebagai tools penghemat data dari Opera yang bernama Opera Max nampaknya telah mendapatkan tempat di hati masyarakat Indonesia. Sejak diluncurkan pada Juni 2015, Opera mengklaim bahwa pengguna aplikasi ini telah tumbuh secara signifikan.

Di bulan Oktober 2015 kemarin, Opera mencatat bahwa Indonesia telah berhasil menduduki posisi kedua jumlah pengguna Opera Max terbanyak di dunia. Bersama dengan India, Brasil, Rusia, dan Bangladesh, Indonesia masuk sebagai dalam daftar lima besar jumlah pengguna Opera Max terbesar di Dunia.

Menariknya, bersama dengan temuan tersebut dipaparkan juga bahwa Opera Max telah membantu keseluruhan para penggunanya di Indonesia menghemat hingga lebih dari 450 juta Rupiah untuk penggunaan data. Perhitungan tersebut mengacu pada penghematan data untuk penggunaan YouTube yang diakses melalui jaringan mobile berdasarakan pada perhitungan pada data 1 MB seharga Rp 60. Opera Max juga mengklaim telah membantu pengguna Android untuk mengatur dan menghemat kuota internet yang digunakan untuk mobile apps hingga 50%.

Server Opera Max juga mencatat sebesar 65% pengguna Opera Max di Indonesia menggunakan mobile data untuk mengakses mobile apps, dan sisanya menggunakan jaringan Wi-Fi. Tiga kategori aplikasi yang paling sering diakses melalui jaringan mobile adalah video (31%), diikuti oleh media sosial (28%), dan perambah (28%).  Menurut Opera Max, YouTube sendiri merupakan aplikasi populer ketiga di Indonesia yang mengkonsumsi paling banyak data.

Gambar Opera

Ini semakin menegaskan temuan-temuan sebelumnya, baik dari Opera atau Twitter, yang menyebutkan bahwa konten video memiliki potensi besar di segmen mobile untuk pasar Indonesia. Berdasarkan data MillwardBrown, terungkap juga bahwa rata-rata masyarakat Indonesia menghabiskan 54 menit setiap hari untuk melihat video dari smartphone mereka.

Di samping itu, berdasarkan data dari server Opera Mini per Oktober 2015, ditemukan juga bahwa 41% pengguna mobile internet di Indonesia menggunakan ponsel berbasis Android. Menurut Opera,angka tersebut naik dari 32% di tahun sebelumnya.

Growth Director Opera Software Asia Ivollex Hodiny menyampaikan, “Kami senang melihat Opera Max diterima dengan baik. Kami percaya bahwa Opera Max adalah solusi masa depan untuk menghemat data internet bagi pengguna smartphone.”

“Saat ini, masyarakat Indonesia [memang] lebih memilih menggunakan Wi-Fi daripada mobile data karena mahalnya paket internet. [Tapi] Dengan menggunakan Opera Max, mereka dapat menghemat data dan mengatur biaya dengan lebih efisien, tanpa ketergantungan terhadap Wi-Fi,” lanjutnya.

Opera Max sendiri telah mengoptimasi layanan dengan menambahkan fitur kompresi untuk streaming musik dan video. Saat ini aplikasi Opera Max dapat diunduh melalui Google Play dan dipasang pada perangkat Android dengan sistem operasi 4.0 ke atas.