Jonathan Abrams, pendiri dari jejaring sosial yang sempat sangat populer, Friendster, kini mendirikan perusahaan baru – aplikasi bernama Nuzzel, yaitu aplikasi yang memungkinkan pengguna untuk melakukan filter berita berdasarkan unsur sosial.
Seperti yang dikutip dari GigaOm, aplikasi ini diluncurkan kamis (waktu US) kemarin ini menyediakan layanan yang membantu pengguna untuk melakukan filter atas informasi yang mereka terima. Setelah pengguna melakukan log-in dengan akun Twitter/Facebook maka sistem algoritma aplikasi ini akan menelusuri aktivitas stream pengguna dan menarik atau memunculkan informasi/berita yang telah dibagikan atau direkomendasikan oleh sebagian besar follower pengguna tersebut. Aplikasi ini juga menggunakan sinyal semantik ini untuk mengumpulkan rekomendasi konten pada pengguna.
Layanan seperti ini memang bukan yang pertama, telah ada beberapa layanan yang serupa seperti Zite, Pulse, News360 atau Paper.li. Namun Jonathan Abrams memiliki visi yang berbeda dari layanan sejenis dan percaya bahwa layanannya bisa memberikan kemudahan bagi pengguna.
Saat ini layanan Nuzzel masih dalam tahap beta dan bisa diakses di Nuzzel.
Sumber artikel dan Gambar: GigaOm.