Tahun 2013 menjadi tahun yang bersejarah bagi industri ponsel pintar. Pasalnya, menurut laporan terbaru dari IDC, untuk pertama kalinya dalam sejarah akhirnya pengapalan atau pengiriman ponsel pintar dalam setahun berhasil menembus angka 1 miliar unit.
Sekitar 1.0004 juta unit ponsel dikirimkan selama tahun 2013. Angka ini naik dari 752,3 juta unit yang dikirimkan sepanjang tahun 2012. Dengan demikian ponsel pintar kini mengungguli feature phone di pasar telepon seluler secara keseluruhan dengan perbandingan sebesar 55,1% banding 44,9%.
Direktur Program IDC Worldwide Quarterly Mobile Phone Tracker, Ryan Reith, menyebutkan menyoroti perangkat-perangkat berlayar besar dan perangkat-perangkat murah. “Dari kedua [jenis perangkat tadi], harus saya katakan bahwa perangkat-perangkat berharga murah lah yang menjadi kunci. Meski biasanya perangkat-perangkat murah tidak menjadi segmen yang menarik yang bisa membuat headline, data IDC menunjukkan bahwa segmen inilah yang mendorong [besarnya] volume [unit smartphone yang dikirimkan]”, tambah Reith.
Jika dirinci berdasarkan vendor, Samsung semakin dominan menguasai pangsa pasar ponsel pintar. Dengan pengapalan sebanyak 313,9 juta unit, Samsung menguasai 31,3% pangsa pasar. Sementara Apple semakin tergerus pangsa pasarnya (menjadi 15,3% dari 18,7% tahun lalu) meski mengalami peningkatan volume pengapalan dari 135,9 juta unit di tahun 2012 menjadi 153,4 juta unit di tahun ini. Huawei, LG, dan Lenovo melengkapi lima besar vendor dengan pengiriman ponsel pintar terbesar di dunia.
Laporan lebih detil mengenai pasar telepon seluler bisa dilihat di situs IDC pada tautan ini.
Koreksi: Artikel sebelumnya memuat judul dan keterangan penjualan bukan shipment atau pengapalan. Dalam artikel sebelumnya telah dimuat keterangan untuk menjelaskan bahwa data bukanlah penjualan langsung tetapi pengapalan (shipment). Untuk memperjelas maksud tulisan, artikel kami koreksi dengan melakukan perbaikan dengan menggunakan keterangan pengapalan. Terima kasih.
2 thoughts on “Pengapalan Smartphone di Seluruh Dunia Tembus 1 Miliar Unit untuk Pertama Kali dalam Sejarah”