Android Wear adalah sistem operasi baru untuk perangkat wearable device yang dikembangkan Google, kini platform tersebut semakin populer setelah LG dan Samsung merilis perangkat jam tangan pintar mereka, masing-masing produsen tersebut telah membuat jam tangan dimana LG telah menghadirkan LG G Watch dan Samsung dengan Samsung Galaxy Gear Live.
Selain LG dan Samsung, sejumlah produsen lainnya juga ikut memproduksi jam tangan pintar serupa yang juga dijejali dengan sistem operasi Android Wear diantaranya adalah Motorola dengan Moto 360 dan ASUS yang baru saja merilis ZenWatch. Menariknya, dalam waktu tidak lama lagi, semua jam tangan pintar itu akan menjadi semakin ‘pintar’ karena Google telah merencanakan untuk memberikan update pada sistem Android Wear mereka sebelum tahun 2014 berakhir.
David Singleton, selaku Director of Engineering for Android Wear dan Hiroshi Lockheimer, selaku Vice President of Engineering for Android, telah mengatakan kepada CNet seperti yang kami kutip pada Rabu (03/09). Platform ini akan mendapatkan beberapa pembaharuan yang cukup signifikan mulai dari adanya API (Advanced Programming Interface) baru untuk tampilan jam (watchface).
Info menarik: Tiga Smartphone Lumia Terbaru Diperkenalkan Pada Acara #Morelumia di Berlin
API baru ini memungkinkan para pengembang untuk memodifikasi setiap piksel yang ada pada layar smartwatch baik itu untuk jam dengan bentuk layar kontak ataupun bundar. Sebagai contoh, para pengembang bisa menambahkan informasi detail mengenai informasi seputar aktivitas penggunanya selama berolahraga atau informasi bursa bagi para pebisnis.
Selain akan ada juga fitur Bluetooth dimana nantinya pengguna bisa menyimpan beberapa buah file lagu dalam perangkat jam tangan pintar mereka dan memainkan lagu tersebut secara streaming ke perangkat bluetooth headset. Saat ini kebanyakan perangkat Android Wear dibekali dengan memory dengan kapasitas 4GB, ukuran ini tentu lebih dari cukup untuk menyimpan lagu-lagu yang bisa didengarkan selama berolahraga.
Update lain yang akan diberikan adalah dukungan terhadap GPS (Global Positioning System) dimana nantinya sebuah perangkat Android Wear bisa mengakses data informasi lokasi dan navigasi secara mandiri tanpa harus dipasangkan kepada ponsel yang memiliki fitur GPS seperti yang selama ini dilakukan.
Untuk persiapan atas pembaruan ini Google juga telah mempublikasikan di blog resmi mereka tentang apa saja yang akan dilakukan dalam pengembangan Android Wear seranya menyambuat berbagai perangkat jam tangan pinter yang menggunakan Android Wear seperti Moto 360, Asus Zen Watch, LG G Watch R, dan Sony SmartWatch 3.
Selain fitur-fitur diatas, pihak Google juga tengah melakukan uji coba untuk menambahkan fitur lainnya, salah satunya adalah dengan menambahkan fitur 3G sehingga perangkat Android Wear ini nantinya bisa digunakan untuk mengakses data dan melakukan panggilan telepon seperti yang terjadi pada perangkat Samsung Galaxy Gear S yang berjalan dengan sistem operasi Tizen OS.
Platform Android Wear saat ini masih sangat baru sehingga masih banyak pengembangan dan pembaharuan yang harus dilakukan.