PT Pos Indonesia bekerja sama dengan Gunnebo meluncurkan PosLocker yang memberikan kesempatan kepada konsumen untuk menyewa loker sebagai alamat pengantaran. Nantinya konsumen bisa menggunakan loker tersebut untuk menerima pengiriman barang jika tidak ada orang di rumah yang bisa menerima di hari kerja. Untuk proyek perdananya, Pos Indonesia menginstalasi loker di Gedung Wahana Bakti Pos, Jalan Banda 30 Bandung.
Loker yang disediakan oleh Indolok Bakti Utama sebagai distributor produk Gunnebo adalah 28 loker bank berukuran kecil, 21 loker berukuran sedang, empat berukuran besar, dan satu yang berukuran ekstra besar. Total ukuran loker yang disediakan adalah 3,9 meter x 2,4 meter x 0,7 meter, tetapi tidak disebutkan berapa satuan ukuran untuk masing-masing jenis loker dan biaya yang dikenakan.
Menurut syarat dan ketentuan PosLocker, setiap paket yang diterima harus diambil dari loker dua hari setelah menerima pemberitahuan. Jika tidak diambil dalam jangka waktu tersebut, paket akan dipindahkan ke kantor pos terdekat yang melayani pengambilan paket secara langsung.
Masih menurut peraturan tersebut, PosLocker tidak akan menerima barang dengan ukuran paket lebih besar ketimbang loker terbesar yang ditawarkan, paket yang membutuhkan pembayaran biaya saat diambil, paket yang membutuhkan penunjukkan kartu identitas, paket yang berisi atau mengandung alkohol, dan paket yang berisi barang mudah rusak atau tidak tahan lama.
Penyewaan loker seperti ini akan memudahkan konsumen, yang biasanya meninggalkan rumah dalam keadaan kosong di hari kerja atau memiliki alamat rumah yang sulit ditemukan oleh jasa pengantaran, untuk menerima barangnya di lokasi loker yang diinginkan. Solusi ini bakal membantu bisnis e-commerce untuk menyampaikan barangnya lebih cepat ke konsumen.
Presiden Direktur Pos Indonesia Budi Setiawan dalam pernyataannya menyebutkan, “Layanan ini adalah yang pertama di Indonesia, dimulai di Bandung bulan Juni. Kami berencana untuk memperkenalkannya ke kota-kota besar lain di Pulau Jawa.”
Manajer Pemasaran dan Komunikasi Gunnebo Indonesia Andrea Aileen kepada the Jakarta Globe menambahkan bahwa rencana panjang mereka adalah menginstalasi loker ini tak hanya di kantor pos tetapi juga di tempat-tempat publik seperti pusat perbelanjaan atau bandara.
Pos Indonesia saat ini telah memiliki hampir 4000 kantor pos di seluruh Indonesia dan pembukaan PosLocker diharapkan bisa menggenjot penerimaan BUMN yang ditargetkan mencapai Rp 4,94 triliun tahun ini, dengan 40% berasal dari usaha pengiriman surat.
Solusi penyimpanan PosLocker menambah diversifikasi bisnis Pos Indonesia yang sudah membuka layanan e-commerce PlazaPos. Mereka juga berencana menggarap bisnis e-payment bekerja sama dengan Poste Italiane.
[Ilustrasi foto: Shutterstock]