Apa yang terpikir saat mendengar kata ‘Razer’? Berbagai desain PC dengan fitur dan kemampuan radikal, periferal gaming dengan harga selangit dan alat kontrol eksperimental? Dari panggung E3 2014, Razer mengenalkan casing pertama mereka hasil kolaborasinya dengan NZXT dan juga berbagai aksesori gaming menarik.

Dalam menciptakan casing ini, Razer menggunakan pendekatan yang unik. Walaupun memiliki logo trio ular menyala di bagian depan dan juga dilengkapi dengan serangkaian LED hijau, casing tersebut tetap akan dipasarkan dengan nama NZXT H440 dan masuk ke dalam bagian brand Designed by Razer. Jadi bagaimana kedua perusahaan ini melakukannya?

Pertama, Razer mengadopsi casing mid-tower H440 yang sudah tersedia sebelumnya. Kemudian tim desain Razer yang berada di San Francisco melakukan perancangan ulang, menyempurnakan material serta bentuk estetikanya sehingga memenuhi standar Razer. Dan itu artinya, NZXT-lah yang akan memproduksi casing tersebut secara masal.

Apa saja yang Razer sempurnakan dibandingkan model NZXT H440 standar? Sang CEO dan Creative Director Razer, Min-Liang Tan, menjelaskan kepada PC Gamer mereka telah merombak desain pembuangan panas dan sirkulasi udara, memilih material yang lebih baik, dan tentu mengubahnya agar terlihat lebih anggun. Untuk melakukan hal tersebut, produsen harus melakukan simulasi sirkulasi dengan menggunakan asap.

Info menarik: Project Christine, Rancangan PC Modular Garapan Razer

Warna hitam khas Razer akan memenuhi bagian dalam dan luar H440. Di sebelah kiri terdapat jendela berbahan akrilik yang memungkinkan Anda memamerkan hardware di bagian dalamnya. Jika versi standar NZXT H440 ditawarkan dengan harga US$ 120, maka versi Designed by Razer ini ditawarkan dengan harga sedikit lebih tinggi, yaitu US$ 150. Bukan harga yang murah mengingat produk ini merupakan casing mid-tower.

Razer juga mengumumkan Razer Junglecat. Ia adalah periferal kontrol tambahan untuk Anda yang gemar menikmati game mobile dari iPhone. Rancangannya sangat unik ketimbang produk sejenis yang ditawarkan oleh kompetitor. Seperti biasa, Anda mendapatkan directional-pad di sebelah kiri dan tombol action ABXY di sebelah kanan, dan iPhone dapat disisipkan ke bagian tengahnya. Tapi itu saja kesamaannya dengan aksesori tambahan lain.

Yang pertama, baik D-pad maupun tombol action diletakkan dalam area yang menjorok ke dalam. Desain seperti ini membuat jempol Anda tetap nyaman, dan genggaman tetap kokoh. Tapi hal selanjutnya yang membuat Junglecat menarik: aksesori ini disajikan dengan desain slide a la produk communicator yang sempat populer beberapa tahun lalu.

Dengan begitu, iPhone tetap mudah dibawa kemana-mana atau disimpan dalam kantong – berbeda dengan aksesori controller dengan fungsi sejenis yang membuat device bertambah panjang. Razer berupaya agar Junglecat memiliki tebal yang minimalis. Tapi faktanya Junglecat memiliki ketebalan sekitar 20 milimeter – masih terasa bulky bagi sebagian orang.

Info menarik: Nabu SmartBand, Smartwatch Canggih a la Nike+ FuelBand Rancangan Razer

Razer Junglecat mendukung device iPhone 5 dan iPhone 5S. Anda bisa menyimpan 20 buah profile kontrol di dalam aplikasi pelengkap yang juga sudah Razer siapkan. Aksesori tambahan ini dibanderol dengan harga US$ 99.

Selain itu, Razer juga melakukan update untuk headset Kraken mereka. Dahulu ditawarkan hanya dalam dua pilihan warna – hijau dan hitam, Razer menambahkan tidak kurang dari lima pilihan warna baru: biru, kuning, jingga, merah dan violet.

Razer Kraken bisa dibilang merupakan headset yang cukup populer di kalangan gamer. Ia memiliki rancangan yang kokoh, earcup yang besar dengan bantalan yang nyaman, serta kualitas suara yang cukup baik. Tapi yang terpenting, Razer menawarkannya dengan harga yang tidak terlalu tinggi untuk sebuah produk gaming dibandingkan headset SteelSeries dan AKG, hanya US$ 70.

Via PC Gamer. Sumber gambar: RazerZone.com.