Mendengar masukan dari para pemirsa, Tim Spike TV merombak seluruh acara tahunan Video Game Awards dengan format baru. Dilangsungkan hari Sabtu kemarin tanggal 7 Desember (jam 6 sore Eastern Time atau tepatnya jam 6 pagi WIB), event yang kini diusung dengan nama VGX ditonton langsung oleh empat juta orang.

Format yang baru ini artinya mereka meninggalkan tema ‘Red Carpet’ dan menggunkan gaya talk-show yang lebih bersahabat. Dalam acara ini Geoff Keighley sang host GameTrailers TV dan penulis lepas Kotaku menjadi presenter, ditemani Joel McHale (aktor dan komedian yang mengisi acara TV Community). VGX berlangsung selama tiga jam nonstop dan diisi trailer-trailer premiere, pemberian award, demo eksklusif, wawancara para talenta di industri game, dan – yang sebenarnya tidak perlu – konser musik a la MTV.

Dalam artikel ini saya akan mencoba merangkum berita panas apa saja yang terjadi saat acara ini berlangsung.

• Yang pertama, dengan kesuksesan seri game ‘episodic’ The Walking Dead, Telltale Games bukan hanya menggarap The Walking Dead Season 2 dan meneruskan seri The Wolf Among Us, mereka juga mengumumkan dua buah proyek baru. Yang pertama adalah permainan Game of Thrones berbasis dari acara TV buatan HBO. Sayangnya saat VGX kemarin berlangsung, Telltales hanya memamerkan trailer teaser-nya dan sama sekali bukan isi permainannya.
• Namun pengumuman Telltales yang kedua-lah yang lebih menarik. Bekerja sama dengan Gearbox Software, mereka mengumumkan Tales From The Borderlands. Betul sekali, game ini berbasis kisah fiksi ilmiah permainan shooter Borderlands. Namun tentu saja mengingat sejarah Telltale, Tales From The Borderlads merupakan game ber-genre adventure. Dan kedua proyek baru ini dijadwalkan akan dirilis tahun depan.
• Berita kedua datang dari Nintendo. Mereka melakukan pengumuman resmi dan demonstrasi eksklusif permainan baru, Cranky Kong. Cranky Kong adalah game platformer yang meneruskan warisan Donkey Kong baik dalam makna konotasi dan denotasi: Cranky sendiri adalah ‘anak didik’ Donkey, dan ia akan mendampingi pemain dalam petualangannya. Rencananya Cranky Kong diluncurkan tanggal 21 Februari 2014 untuk Wii U.
• Tim Schafer, sang jenius di belakang game petualang klasik seperti Grim Fandago dan Brutal Legend, juga diundang ke VGX untuk memamerkan game indie Broken Age buatannya. Dengan kesuksesan kampanye di Kickstarter (US$ 3 juta!) berhasil memuluskan jalan Schafer dan timnya sehingga bukan hanya mereka bisa menyewa Jack Black sebagai pengisi suara, tetapi juga berhasil menggaet Elijah Wood (The Lord of the Rings, The Adventure of Huck Finn). Broken Age bisa ‘dinikmati’ via Steam Early Access bulan Januari besok.
• Respawn Entertainment juga merilis dua buah trailer bergaya iklan komersial yang mempromosikan sepasang robot baru dalam Titanfall – game shooter yang cukup dinanti-nanti oleh penggemar FPS. Dua robot baru ini adalah Ogre dan Stryder. Ogre merupakan robot berat dan mematikan, sedangkan Stryder merupakan mesin penghancur yang gesit.
• Sang developer seri Joel Danger, Hello Games, memberikan sebuah pengumuman yang tidak kalah mengejutkan. Saat ini Hello sedang menggarap permainan berjudul No Man’s Sky, ia adalah permainan fiksi ilmiah yang menawarkan eksplorasi laut, darat dan luar angkasa. Mengapa saya bilang mengejutkan? Tim Hello Games hanya terdiri dari empat orang, dengan target menyajikan petualangan laut, darat dan ruang angkasa berarti proyek ini bisa dibilang sangat ambisius.

Kemudian beberapa informasi yang tidak kalah menarik selama VGX kemarin berlangsung:

• CD Projekt Red merilis trailer ‘panjang’ The Witcher: Wild Hunt yang menunjukkan beberapa detail menarik seperti tokoh antagonis dan sedikit info tambahan tentang sistem ‘tactical combat‘ yang diusungnya.
• Crystal Dynamics mengumumkan Tomb Raider: Definitive Edition untuk kedua console next-gen, PlayStation 4 dan Xbox One. Tentu saja dengan visual yang lebih baik dan juga seluruh DLC multiplayer. Game ini akan dirilis tanggal 28 Januari 2014.
• Sam Lake sang creative director game Quantum Break dari Remedy Entertainment meluncurkan trailer sinematik baru permainan action mereka dan mengumumkan game tablet berjudul Agents of Storm. Permainan mobile ini cukup unik karena menjungkirbalikkan format genre tower defense.
• Ubisoft memamerkan engine The Division yang mampu menghadirkan efek partikel cantik, realistis dan detail: spion kaca mobil hancur terkena peluru hingga efek asap akan mengikuti bentuk ruang.

Anda bisa melihat siapa-siapa saja yang memenangkan award tahunan secara langsung di laman resmi VGX. Menurut saya award ini sendiri tidak semenarik berita, demonstrasi dan trailer premiere yang ada di dalamnya karena bukan hanya terasa tidak konsisten, ia juga membawa kesan bahwa Spike TV tampak bagi-bagi hadiah: bagaimana mungkin jika Grand Theft Auto V memenangkan Game of the Year namun Naughty Dog (The Last of Us) yang memenangkan Best Studio?

Kemudian tampaknya mereka masih belum bisa menghilangkan pembahasan bahwa permainan juga dinilai dari segi sinematiknya. Jika saya ingin menikmati ‘pengalaman sinematik’ sesungguhnya, saya akan menonton film dan bukan bermain game…