Ini seperti disambar petir. Hari Selasa malam saya diberi kabar bahwa tim Koprol di Yahoo! telah mengembangkan apa yang akan menjadi Koprol 2.0, pembaruan besar dari Koprol. Persiapan yang telah dilakukan selama enam bulan yang akan menghantarkan sebuah produk yang lebih baik. Koprol baru ini akan lebih ‘bersih’ dan lebih terfokus. Pada Rabu pagi, saya pergi ke kantor Yahoo! Indonesia untuk melihat Koprol baru dan akhirnya menuliskannya di artikel ini. Dan hal ini terjadi.

Pemecatan memang akan terjadi. CEO Yahoo!, Scott Thompson mengumumkannya dua hari yang lalu dan Sarah Lacy mendengar bahwa staff internasional akan mendapatkan dampak paling besar. Mantan kepala developer Michael “Smitty” Smith Jr. menuliskan pendapatnya minggu lalu tentang keseluruhan situasi ini. Beberapa sumber mengatakan pada Reuters bahwa Yahoo! akan mengadakan pertemuan pada hari Selasa tentang masa depan perusahaan.

Walaupun Koprol tidak pernah mapan dan menjadi produk populer seperti Foursquare, Koprol memiliki dukungan komunitas yang kuat dari para pengguna setia mereka. Akuisisi Koprol tahun 2010 merupakan hal penting di dunia teknologi Indonesia, meski saya lebih melihatnya sebagai cara bagi Yahoo! untuk menetapkan kehadiran mereka di Indonesia secara legal dan sebagai rencana cadangan kalau Yahoo! ternyata gagal mengakuisisi Foursquare (dan memang). Tentu saja Smitty akan geram pada saya, mengatakan hal seperti ini namun ini adalah pandangan saya atas situasi yang terjadi.

Tadi malam, kepala produk Koprol Satya Witoelar menerbitkan daftar nama mantan pengembang dan desainer Koprol di blog-nya untuk membantu mereka mendapatkan pekerjaan baru, yang kami tuliskan juga pada artikel sebelum ini. Dia mengatakan bahwa keseluruhan tim memang diberhentikan, termasuk dirinya sendiri dan founder Koprol lainnya. Saya bertanya pagi ini pada Satya tentang pemecatan ini dan dia mengatakan, “Kami masih kaget dengan pemecatan ini, dan berterimakasih atas bantuan orang-orang yang membantu mendapatkan pekerjaan bagi mereka (mantan tim Koprol).”

Saat ini, belum ada kabar yang jelas mengenai apa yang akan terjadi dengan Koprol karena produk ini tidak termasuk daftar produk yang akan ditutup oleh Yahoo!. Satya mengatakan, “Kami mengerti bahwa banyak dari produk Yahoo! di seluruh dunia akan diperintahkan untuk ditutup. Semoga saja kita akan mendapatkan info lain tentang produk Yahoo! termasuk Koprol minggu depan setelah dampak dari pemecatan berkurang.”

Tidak lama setelah mengirimkan email tersebut, Kara Swisher melaporkan bahwa kepala produk Yahoo!, Blake Irving telah mengundurkan diri. Saya rasa meeting yang akan dilakukan Yahoo! Selasa depan akan berjalan tanpa dirinya.

Banyak karyawan Yahoo! Indonesia sudah tidak memiliki pekerjaan sejak hari ini tetapi sebagian kecil karyawan termasuk para founder Koprol masih dipertahankan sampai 3 bulan ke depan. Untuk tujuan apa memang masih belum jelas saat ini, mungkin untuk membantu masa transisi dan untuk membantu menentukan arah dari produk lokal sebelum menyerahkannya pada tim lain di belahan lain dunia jika produk tersebut lolos dari penutupan.

Sekali lagi, saat ini masa depan Koprol masih belum jelas. Produk ini masih beroperasi namun kita tidak tahu sampai kapan. Dengan tim yang yang mengembangkannya sudah tidak ada dan Koprol dikembangkan secara spesifik untuk Indonesia dan Asia Tenggara, masa depan Koprol tampak suram.

Ketika saya bertanya apakah Satya akan meluncurkan Koprol versi baru sebagai sebuah produk baru di bawah perusahaan baru seperti yang dilakukan oleh Dennis Crowley ketika meluncurkan Foursquare setelah perusahaan Dodgeball miliknya ditutup Google, Satya menolak untuk berkomentar. “Masih terlalu dini”, jawab Satya.