Platform periklanan mobile (mobile advertising) Smaato kembali mengumumkan kerja sama strategis terbaru. Setelah menggandeng operator Indosat sebagai mitra bisnisnya dalam membangun platform periklanan mobile, kali ini Smaato merilis pengumuman kerja sama dengan BlackBerry. Kemitraan ini membuka jalur periklanan bagi platform BlackBerry 10 yang bisa dimanfaatkan pengembang untuk memperoleh pendapatan.
“Target periklanan mobile telah berubah, dengan berkolaborasi bersama BlackBerry, kami menyediakan kemudahan bagi para pengembang aplikasi BlackBerry untuk mengakses lebih dari 270 sumber permintaan, termasuk Ad Networks dan Demand Side Platform,” ujar Ragnar Kruse, CEO sekaligus Co-founder Smaato yang dimuat dalam berita pers.
Kemudahan yang ditawarkan Smaato diwujudkan melalui produk Smaato Native Software Development Kit (SDK) yang kompatibel bagi platform BlackBerry 10 dan Android. Dalam keterangannya, SDK ini akan memungkinkan pengembang untuk bisa memasuki marketplace periklanan mobile dengan model Real Time Bidding (RTB) yang sebelumnya memiliki akses yang terbatas, dengan begitu pengembang akan memiliki kesempatan yang lebih besar untuk meraih target pasar yang mereka inginkan.
Secara garis besar, SDK Smaato menghubungkan beragam aplikasi mobile dengan platform ad exchange. Hal ini akan menciptakan hubungan antara para pengiklan dengan pengguna ponsel. Ketika SDK mengirimkan permintaan iklan dari aplikasi mobile kepada platform Smaato, secara otomatis platform akan melakukan penghitungan algoritma yang akan mengarahkan pesan tersebut kepada lebih dari 270 jaringan permintaan iklan yang telah terhubung dengan Smaato.
Di samping memberikan kemudahan akses dan integrasi, SDK Smaato juga memungkinkan para pengembang aplikasi BlackBerry 10 untuk mendapatkan informasi pendukung, seperti data demografis jenis kelamin konsumen, usia, dan bahkan data kata pencarian yang mungkin sering dicari oleh konsumen.
“Kami memiliki tujuan untuk memberikan nilai lebih bagi para pengembang BlackBerry dengan memanfaatkan keahlian RTB mobile kami untuk memberikan keuntungan yang lebih tinggi dari pendapatan iklan,” tambah Ragnar Kruse.
Senada dengan Ragnar, Peter Ng selaku Senior Director Global Alliances & Business Development BlackBerry mengatakan bahwa SDK Smaato merupakan suatu kesempatan baru bagi para pengembang BlackBerry untuk meningkatkan kemampuan bisnis bagi para pengembang melalui aplikasinya sendiri.
“Bagi pengembang aplikasi BlackBerry, SDK Smaato terbaru adalah suatu kesempatan yang membantu mereka untuk menambah nilai baru dari aplikasi mereka dengan platform permintaan iklan yang telah terbukti. Smaato sendiri adalah pemimpin dalam industri ini dan ahli dalam membantu pengembang di seluruh dunia untuk memenuhi tujuan mereka,” paparnya.
[Ilustrasi foto: Flickr/janitors]