Usung Sensor Full-Frame, Kamera Sinema Sony Venice Unggulkan Perekaman 6K dan Desain Modular

Sony punya persembahan baru untuk kalangan videografer profesional. Dijuluki Venice, ia merupakan generasi terbaru lini CineAlta yang untuk pertama kalinya mengusung sensor full-frame berukuran 36 x 24 mm. Sebagai bagian dari CineAlta, Venice sudah pasti menjanjikan reproduksi warna yang apik serta dynamic range yang luas (sampai 15-stop).

Dipadukan dengan lensa full-frame, Venice dapat merekam video dalam resolusi maksimum 6048 x 4032 pixel alias 6K. Kendati demikian, Venice rupanya juga kompatibel dengan lensa Anamorphic, Super 35, Spherical maupun lensa E-mount milik lini mirrorless Sony dengan modifikasi ekstra.

Sony membebaskan pengguna Venice untuk merekam dalam format XAVC 10-bit, atau RAW/X-OCN 16-bit dengan bantuan external recorder. Sistem manajemen warna yang canggih dan dukungan wide color gamut memungkinkan pengguna untuk melakukan editing dengan sangat leluasa.

Sony Venice

Namun hal lain yang tak kalah penting untuk disorot adalah desain modular yang diadopsi oleh Venice. Tujuannya bukan cuma untuk memasangkan berbagai macam aksesori dari lini CineAlta saja, bahkan sensor kamera ini pun juga modular, yang berarti pengguna dapat melepasnya dan menggantinya dengan yang baru ke depannya.

Aspek modular ini sejatinya merupakan salah satu alasan mengapa RED Camera yang tergolong pendatang baru pada akhirnya bisa menuai reputasi di industri perfilman. Sony sepertinya banyak belajar dari sini, dan dengan Venice mereka ingin memberikan kebebasan sekaligus fleksibilitas lebih terhadap konsumen.

Fitur lain yang tak kalah menarik dari Venice adalah integrasi ND filter 8 tahap. Bodi perangkat juga telah dirancang sedemikian rupa agar dapat beroperasi di lokasi dengan cuaca ekstrem sekalipun.

Sayang sekali sejauh ini belum ada informasi harga untuk Sony Venice. Sony berencana untuk membawa Venice ke pasaran mulai Februari tahun depan.

Sumber: DPReview.