Google Fit

Star Wars: Battlefront Janjikan Medan Tempur Berskala Raksasa

Star Wars: Battlefront berpotensi untuk jadi permainan terbesar dan terpenting Electronic Arts setelah lisensi Star Wars mereka pegang. Shooter adalah genre favorit banyak orang, baik gamer core maupun hardcore. Lalu Battlefront sudah tentu akan menarik perhatian para fans film original trilogy, belum lagi peluncurannya berdekatan dengan The Force Awakens.

Setelah mode Fighter Squadron diungkap di acara Gamescom Cologne 2015 kemarin, kini waktunya bagi developer DICE memamerkan hidangan utama dalam Star Wars: Battlefront. Sebelumnya kita tahu, game akan menyuguhkan bermacam-macam jenis pertempuran, dari mulai kontak senjata jarak dekat hingga konfrontasi di udara. Kali ini diumumkanlah Supremacy, sebuah mode yang menjadi tulang punggung permainan.

Lewat Supremacy, DICE menjanjikan peperangan berskala besar berisi prajurit, kendaraan-kendaraan perang, ditambah lagi karakter-karakter legendaris seperti Luke Skywalker, Darth Vader, Han Solo sampai Boba Fett. Supremacy sangat ideal untuk mereka yang menginginkan aksi multiplayer frontal, di mana lawan dan kawan tidak berada terlalu jauh dari Anda. Dan selalu ada peran buat gamer, apapun gaya bermain mereka.

Dalam mode tersebut, game menyiapkan lima titik strategis di peta. Kita ditugaskan untuk menguasai semuanya. Awalnya tiap tim diberikan dua lokasi, kemudian mereka ‘dimotivasi’ buat memperebutkan titik paling tengah. Beberapa tempat baru bisa ditaklukkan lewat urutan tertentu. Developer tampaknya ingin pertempuran tersentralisasi dan seimbang, terjadi di dua control point secara bersamaan.

Info menarik: EA Pamerkan Porsi Pertempuran Udara Epik di Star Wars: Battlefront

Seandainya lebih mahir bertahan, maka tugas Anda adalah menjaga tempat-tempat penting dari serbuan musuh. Dan sebaliknya, menyerang merupakan cara terbaik buat unggul. Pertandingan berjalan selama 10 menit, dimenangkan oleh tim yang meraih skor tertinggi. Selain kendaraan darat, Anda dipersilakan menerbangkan X-Wing ataupun TIE Fighter. Pendekatan tersebut memang cukup mirip dengan Conquest Mode di seri Battlefield.

Menariknya lagi, tiap karakter mempunyai kemampuan dan spesialisasi berbeda. Contohnya, Luke dan Boba Fett dapat bergerak cepat, cocok buat mendukung penyergapan ataupun pertahanan. Darth Vader sendiri dapat menerima gempuran lebih lama, sehingga ia sempurna dalam mengamankan titik-titik strategis. Saat gugur, game dengan pintar akan memunculkan Anda kembali di zona panas.

Walau menitikberatkan multiplayer, Battlefront tak lupa menyajikan misi-misi co-op offline. Namun berbeda dari Battlefield, permainan tidak memiliki campaign singleplayer.

Star Wars: Battlefront dijadwalkan untuk meluncur tanggal 17 November 2015 di platform PC, PlayStation 4 dan Xbox One.

Sumber: EA.com.

Leave a Reply

Your email address will not be published.