SteelSeries Sentry pertama kali disebut sekitar pertengahan tahun 2014. Saat itu sang produsen periferal khusus gaming asal Denmark tersebut hanya memberi kita nama dan sebuah janji: perangkat canggih baru mereka dapat melacak gerakan mata Anda, menghitung respon dan data statistik tubuh. Dan bagi atlet eSport, fitur inilah yang paling mereka idam-idamkan.
Kira-kira enam bulan setelahnya, SteelSeries akhirnya mengungkap Sentry secara lebih resmi. Sentry mempunyai bentuk menyerupai Kinect, tetapi lebih mungil. Ia dibekali tiga buah microprojector inframerah untuk memindai serta merekam arah dan pergerakan mata sebanyak 50 kali dalam satu detik. Masih ingat mouse pintar NAOS QG? Fungsi Sentry hampir sama, namun ia mengumpulkan data dengan metode berbeda.
Uniknya, Sentry bukan cuma bermafaat bagi sang atlet eSport, tapi juga hampir semua khalayak industri gaming: streamer, antusias video game kompetitif, hingga gamer biasa. Andai Anda adalah seorang bintang livestream (seperti Zombi Unicorn atau Carn dari Fnatic), penonton akan diberikan perspektif baru dalam menyaksikan tayangan tersebut karena kini mereka bisa mengetahui kemana Anda melihat.
Dengan begitu, pemirsa akan lebih mudah mengerti strategi dan respon Anda, dan menjadikan acara itu tetap menarik dan bermanfaat. Untuk fungsi ini, Sentry dibantu software Overlay yang memonitor gerakan mata secara real-time. Namun tentu saja, visi SteelSeries dalam meracik Sentry ialah menciptakan terobosan baru di bidang aksesoris gaming khusus atlet olahraga elektronik.
Info menarik: MSI Umumkan GT80 Titan, Gaming Notebook ‘Raksasa’ Pertama Dengan Keyboard Mekanik
Dipadu software Game Analyzer, Sentry merupakan perangkat esensial untuk mempelajari cara Anda bermain, menyajikan info umpan balik berharga, dan akhirnya mengubah Anda menjadi gamer yang lebih baik. Kunci kemampuan analisa Sentry terletak pada tiga microprojector inframerah-nya – sebagai alat ‘benchmark‘ performa dan skill pemain.
Untuk memanfaatkan Sentry, ada sedikit persyaratan hardware dan software yang harus dipenuhi. Pastikan PC Anda ditenagai prosesor Intel i5 atau i7 quad-core 2,4GHz atau sekelasnya, kemudian minimal ada 8GB RAM, berjalan di OS Windows 7, Windows 8, atau Windows 8.1. Device ini terhubung ke PC melalui konektivitas USB 3.0. Engine sensornya sendiri menggunakan modul kamera NIR canggih berlensa kustom, bekerja di spektrum 0,75–1,4 mikrometer.
Sentry dibuat berdasarkan teknologi dari Tobii Tech dan besar kemungkinan fitur dan bentuknya akan berevolusi mengikuti kebutuhan konsumen. Satu set SteelSeries Sentry sudah termasuk satu unit device eye tracker, kabel USB 3.0, serta sepasang bracket, dan dibanderol US$ 200.
Seperti inilah bagaimana Sentry membaca gerakan mata:
Via Venture Beat. Sumber: SteelSeries.com.