Sudah tiga kali OPPO mengadakan acara khusus untuk seri smartphone terbaru OPPO Reno. Pertama menonton bersama streaming peluncuran OPPO Reno di Tiongkok, kedua mencoba langsung kemampuan fotografinya – terutama fitur 10x Lossless Zoom, dan ketiga ialah performance experience.
Sebenarnya kedudukan dari Reno series itu sendiri di mana? Aryo Meidianto selaku PR Manager OPPO Indonesia menekankan bahwa posisi Reno series berada di bawah Find series.
Reno series bukan masuk ke perangkat flagship, melainkan perangkat high-end atau premium. Tujuan OPPO adalah menawarkan perangkat high-end dengan chipset powerful seperti Snapdragon 855 pada Reno 10x Zoom dan Snapdragon 710 pada Reno dengan harga lebih terjangkau.
Karena ujung-ujungnya bakal bersikutan dengan F dan R series, maka ada kemungkinan kedua seri tersebut sepenuhnya akan digantikan OPPO Reno di masa depan.
Snapdragon 855 Mobile Platform
Di acara OPPO Reno yang ketiga bertema performance experience, bahasan utamanya ialah chipset Qualcomm kelas ultra premium yang digunakannya yaitu Snapdragon 855. Sekencang apa sih?
Mobile Platform Snapdragon 855 dibangun berdasarkan process technology 7nm. Performa dari CPU-nya meningkat 45 persen, punya CPU octa-core Kryo 485 yang terdiri dari satu CPU 2,84 GHz, tiga CPU 2,42 GHz, dan empat CPU 1,8 GHz.
Sementara, GPU-nya meningkat 20 persen dengan Adreno 640 – bila dibandingkan dengan Snapdragon 845. Di aplikasi benchmark AnTuTu, Reno 10x Zoom memperoleh skor 356.266 poin.
Performanya juga turut dioptimalkan berkat ColorOS 6 terbaru berbasis Android 9.0 Pie. Di dalamnya ada fitur bernama Hyper Boost 2.0 yang meliputi tiga fitur utama yaitu Game Boost 2.0, Touch Boost, dan Frame Boost yang siap mendongkrak pengalaman gaming.
Saya sudah mencoba PUBG Mobile, Reno 10x dapat menaklukkan game battle royale ini dengan mudah. Mencapai level grafis tertinggi HDR dan frame rate tertinggi pada ultra. Berkat Touch Boost, respon layar saat bermain game ditingkatkan sehingga bisa lebih maksimal dalam bermain.
Reno 10x Lossless Zoom juga didukung teknologi VOOC flash charge yang akan mengisi penuh baterai hanya dalam waktu 80 menit saja.
Kamera 10x Hybrid Zoom
Sekilas mengenai kemampuan kameranya, Reno 10x Zoom merupakan smartphone pertama yang menggunakan struktur periskop di salah satu kameranya. Artinya kemampuan memperbesar gambar menjadi nilai jual utama yakni menawarkan kemampuan hybrid zoom sebanyak 10x dan digital zoom sampai 20x.
Selain itu, smartphone ini juga memiliki kamera selfie pop-up mekanis yang disebut pivot rising camera. Kamera ditempatkan secara asimetris menyerupai sirip ikan hiu. Posisinya berada sedikit di sebelah kanan, karena menurut OPPO – 11 derajat merupakan sudut terbaik untuk memperoleh foto selfie yang memuaskan.