Ada banyak hal yang Valve singkap terkait Steam di awal tahun ini. Kabarnya dalam sebulan, layanan distribusi digital ini telah berhasil menghimpun 90 juta user aktif, lalu Steam juga sempat diakses oleh 18,5 juta pengguna secara berbarengan. Diketahui pula bahwa tersedia lebih dari 30 ribu pilihan permainan di sana, belum termasuk software non-game dan DLC.
Tapi meski menjadi platform distribusi game terbesar di dunia, Valve tidak mau berdiam diri, apalagi setelah munculnya pesaing baru garapan Epic Games. Store mereka menawarkan pembagian keuntungan yang begitu menggoda, hingga membuat sejumlah developer bermigrasi. Tentu saja, Steam masih punya banyak keunggulan dibanding Epic Games Store, terutama pada kelengkapan fitur, jumlah konten, hingga jangkauan pasar.
Valve sendiri sudah menyiapkan tidak kurang dari delapan upgrade pada Steam demi memastikan layanan mereka lebih seksi di mata konsumen.
Kemudahan menemukan konten
Valve tengah mengembangkan sistem rekomendasi baru yang ditunjang oleh machine-learning. Gunanya adalah untuk mempertemukan user dengan game-game yang sesuai minatnya. Namun developer tak cuma fokus pada algoritma demi menyuguhkan solusi ‘discoverability‘ ini, mereka juga turut membangun lebih banyak sistem broadcasting serta kurasi dan secara terus menerus memperbaiki desain Steam store.
Steam China
Setelah sempat diblokir di Tiongkok (pengguna di sana tidak bisa mengakses forum, inventory dan sejumlah fitur lain), akhirnya Valve mendapatkan lampu hijau untuk memasukkan Steam di negara itu melalui kolaborasi bersama Perfect World. Valve berjanji akan mengungkap info lebih lengkapnya dalam waktu dekat.
Update library Steam
Versi baru Steam Library dibangun berdasarkan teknologi yang Valve gunakan untuk menggarap Steam Chat. Dengannya, developer mencoba menghadirkan sejumlah kapabilitas yang sudah lama diminta oleh pengguna.
Sistem event baru
Developer memperbarui sistem event di Steam Community sehingga memungkinkan kita untuk menandai aktivitas-aktivitas menarik yang berkaitan dengan game favorit, misalnya turnamen, video stream, atau tantangan mingguan.
Steam Chat
Fitur chat di Steam mendapaatkan perombakan besar-besaran di bulan Juli lalu, sehingga penggunaan jadi lebih menyenangkan dan juga mempermudah pengelolaan daftar teman. Kali ini, Steam Chat anyar akan dihadirkan di perangkat bergerak.
Steam TV
Valve tengah berupaya memperluas fungsi Steam TV agar ia tidak cuma berguna untuk menayangkan turnamen atau acara secara spesifik, sehingga dapat mendukung semua game.
Steam Trust
Teknologi di belakang Trusted Matchmaking di Counter-Strike: Global Offensive memperoleh pembaruan, serta diangkat menjadi fitur native Steam yang tersedia buat semua permainan. Itu berarti, pengguna bisa lebih mudah mengetahui apakah lawan bermain mereka itu seorang cheater atau bukan.
Program Steam PC Cafe
Developer berencana untuk mulai meluncurkan PC Cafe Program, supaya pemakaian Steam di warnet serta game center di mana pun Anda berada tetap nyaman dan aman.
–
Silakan kunjungi laman Steam jika Anda masih penasaran mengenai apa saja pencapaian platform distribusi ini di tahun lalu.