Tag Archives: aplikasi swiftkey

SwiftKey Beta Android

Fitur Pencarian Bing Kini Hadir di Aplikasi Keyboard SwiftKey

Setelah diumumkan pertama kali tengah diuji di fase beta, pengembang SwiftKey akhirnya merilis pembaruan berupa pencarian Bing yang memungkinkan pengguna mencari banyak hal tanpa harus meninggalkan aplikasi.

Penambahan tombol Bing di SwiftKey bukanlah sebuah langkah baru yang mengesankan, sebab sebelum ini Gboard sudah lebih dulu menghadirkan fitur serupa di aplikasinya. Penggunaan kolom pencarian juga dipastikan merebut ruang yang dihuni oleh tombol-tombol papan ketuk yang sudah ada. Apapun itu, Microsoft terlihat hanya berusaha untuk tetap menempal Google sebagai salah satu rival terberatnya.

swiftkey-search-640x525

Hasil pencarian akan ditampilkan dalam overlay browser tab yang isinya bisa dibagikan menggunakan screenshot. Fungsi pengambilan screnshot ini juga digulirkan sebagai fitur pendamping yang akan mempermudah dan mempercepat aktivitas berbagi. Setelah screenshot diambil, pengguna SwiftKey juga bisa memotong area yang tak diinginkan lalu mengirimkan hasil akhir atau tautan ke dalam percakapan.

Keempat fitur baru ini sudah mentas dari fitur beta dan digulirkan secara bertahap, dimulai dari 11 negara terpilihan, antara lain Inggris, AS, Perancis, Kanada, Australia, Jerman, Jepang, Italia, India, Spanyol, dan Brazil.

Di versi beta, SwiftKey punya beberapa pekerjaan rumah, salah satunya menguji tiga layout baru dan satu pengetikan bahasa.

  • Layout Arabic
  • Layout script Jawi Malay
  • Layout Pinyin 12-key baru
  • Pengetikan tipe bahasa msa_MY: Malay (Jawi)

Sumber berita Ubergizmo.

Application Information Will Show Up Here
Tema di SwiftKey Sekarang Digratiskan

SwiftKey Versi iOS Tampil Lebih Rapi dan Diperkaya Tema Animasi

Aplikasi keyboard kepunyaan Microsoft, SwiftKey memperoleh pembaruan anyar yang ditujukan untuk platform iOS. Pembaruan ini disebut merupakan salah satu pembaruan besar yang pernah dihadirkan. Menghadirkan sejumlah hal baru dan dukungan bahasa hingga kini total bahasa terdukung mencapai 106 bahasa.

Perubahan pertama, SwiftKey dirancang ulang sehingga tampak berbeda dari sebelumnya. Dipoles tema bergaya Nickel Light dan Nickel Dark baru, SwiftKey secara default tampil lebih datar, bersih dan juga tombol yang sedikit lebih lebar. Skema warna juga terlihat lebih ringkas yang disempurnakan oleh tampilan ikon lebih menarik.

Tetapi jika Anda merasa tampilan di atas masih belum cukup bagus, pengembang SwiftKey juga sudah memperkaya pilihan tema yang kini menampilkan efek animasi tepat di bawah tombol-tombol keyboard. Dua pilihan tema animasi yang bisa dijumpai antara lain Cogs dan ZigZag. Tapi jika ditotal, SwiftKey telah menghadirkan 6 tema animasi baru yang bisa diterapkan ke keyboard.

Di samping segi tampilan, SwiftKey juga memperoleh pengayaan dalam hal dukungan bahasa. Pilihan bahasa baru dapat dijumpai di menu Language yang uniknya kini pengguna bisa memilih lebih dari satu bahasa default yang nantinya bakal membantu akurasi saran kata dan perbaikan otomatis.

SwiftKey sendiri merupakan aplikasi keyboard yang sangat populer di platform Android dan iOS. Popularitasnya makin sulit dibendung setelah Microsoft – perusahaan yang mengakusisinya di bulan Februari tahun lalu menggratiskan seluruh tema premium yang tadinya hanya bisa dipakai dengan membayar sejumlah uang.

SwiftKey untuk iOS versi 2.0.0 kini sudah bisa diunduh langsung dari App Store.

Sumber berita SwiftKey.

SwiftKey Makin Cerdas dengan Tambahan Teknologi Neural Networks

Teknologi jaringan syaraf (neural networks) tampaknya sedang jadi tren belakangan ini. Setelah muncul sejumlah aplikasi edit foto yang mengadopsi teknologi tersebut, kali ini SwiftKey ikut memboyong teknologi serupa untuk aplikasi keyboard-nya di platform Android.

Dengan update ini – yang seharusnya sudah tersedia di Play Store – maka, SwiftKey resmi berpredikat sebagai aplikasi keyboard untuk smartphone pertama yang ditenagai teknologi jaringan syaraf.

Hadirnya teknologi ini diklaim oleh SwiftKey akan menjadikan aplikasinya makin pandai dalam memahami makna setiap kata secara lebih mendalam. Memberikan kemampuan prediksi yang lebih akurat dan menampilkan saran kata yang benar-benar berkaitan. Sebagai contoh, sebelumnya pengguna pernah mengetikkan “sampai ketemu di airport”. Kemudian di suatu waktu, pengguna mengetikkan kalimat yang sama, “sampai ketemu di…” maka teknologi akan menampilkan saran kata sebelumnya berdampingan dengan saran kata yang berkaitan dengan airport, misalnya “office” atau “hotel”.

Cara kerja teknologi neural networks di aplikasi SwiftKey

Cara yang sama juga berlaku untuk susunan kalimat lain, SwiftKey akan memberikan opsi kata yang mempunyai makna yang sama atau melakukan perbaikan otomatis berdasarkan kalimat yang diketikkan pengguna.

Untuk tahap pertama, SwiftKey dengan teknologi jaringan syaraf ini akan menyambangi pengguna di Amerika Serikat dan Inggris terlebih dahulu. SwiftKey belum menyinggung apapun soal ketersediaan teknologi yang sama di perangkat iOS.

Sumber berita SwiftKey.

Application Information Will Show Up Here