Tag Archives: Aset kripto

Pertumbuhan pengguna platform investasi aset digital Nanovest di Q1 2023 diklaim mencapai 20% dibandingkan kuartal sebelumnya

Iklim Investasi Aset Digital Membaik, Nanovest Catat Pertumbuhan Positif Awal Tahun Ini

Platform wealthtech merupakan salah satu segmen yang meroket popularitasnya selama pandemi. Platform investasi aset digital Nanovest, yang memberikan peluang konsumen Indonesia berinvestasi di aset kripto dan saham perusahaan asing, mengklaim pertumbuhan 20% dibandingkan Q4 2022 lalu.

Kepada DailySocial.id, CMO Nanovest Jovita Widjaja mengungkapkan kondisi perusahaan tahun ini.

Pertumbuhan pengguna

Ada beberapa faktor yang menjelaskan mengapa platform investasi aset digital masih belum luas adopsinya di Indonesia. Faktor terbesar adalah ketakutan karena modal yang dibutuhkan cukup besar. Didominasi segmen konsumen berusia muda, layanan seperti ini dituntut memberikan tampilan yang user friendly. Selain itu literasi finansial masyarakat secara umum masih menjadi momok.

Nanovest, yang mulai bisa dinikmati publik sejak akhir 2021, mencoba mengatasi poin-poin tersebut dengan solusinya yang memberikan kemudahan investasi mulai dari Rp5000.

Secara demografi pengguna Nanovest adalah generasi muda yang tersebar di berbagai daerah, khususnya seperti Jabodetabek, Bandung, dan Sukabumi.

“Hasil SNLIK 2022 menunjukkan indeks literasi keuangan masyarakat Indonesia masih belum begitu besar, karena persentasenya masih di angka 49,68 persen. Nanovest turut berkontribusi dalam mengajak para anak muda untuk semakin melek akan pentingnya manfaat berinvestasi untuk dapat mencapai kebebasan finansial dari dini,” kata Jovita.

Di Q1 2023 ini, diklaim kenaikan jumlah pengguna Nanovest mencapai lebih dari 20% dibanding kuartal sebelumnya.

Menurut data Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) Kementerian Perdagangan, pada akhir tahun 2022 telah tercatat jumlah pengguna aset kripto mencapai 16,55 juta orang. Angka itu meningkat 48% dibandingkan akhir November 2021, yaitu sebanyak 11,2 juta orang.

“Target ke depannya, Nanovest berusaha memperkuat posisi sebagai marketplace investasi yang aman, mudah dan dipercaya oleh semua orang, khususnya untuk para generasi muda,” kata Jovita.

Nanovest menyediakan program perlindungan cybercrime yang disediakan  Asuransi Sinar Mas guna untuk melindungi setiap aktivitas transaksi. Perusahaan adalah peserta Tokocrypto Sembrani Blockchain Accelerator tahun 2022 lalu.

Lanskap investasi aset digital di Indonesia

Platform investasi membuka pintu bagi individu untuk berpartisipasi dalam berbagai jenis aset digital. Di sisi lain, platform investasi aset digital memiliki potensi meningkatkan inklusi keuangan di Indonesia.

Rangkaian “Bulan Literasi Kripto” awal tahun ini diselenggarakan BAPPEBTI, Kementerian Perdagangan, dan Asosiasi Perdagangan Aset Kripto Indonesia (ASPAKRINDO) yang menandai keseriusan pemerintah dan pelaku industri untuk mengembangkan ekosistem perdagangan aset kripto.

“Potensi ekonomi digital Indonesia dalam beberapa tahun ke depan akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara, yaitu sebesar $146 miliar. Hingga saat ini, aset digital merupakan salah satu media investasi yang cukup besar diminati, terutama kalangan anak muda,” ungkap Direktur Utama Nanovest Billy Surya Jaya.

Amir Karimuddin berkontribusi untuk penulisan artikel ini

Application Information Will Show Up Here

Platform Bursa Kripto “Mobee” Peroleh Dana Segar Dipimpin 1982 Ventures

Usai mengantongi izin dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), platform bursa kripto Mobee mengumumkan pendanaan baru dipimpin oleh 1982 Ventures. dengan nominal yang dirahasiakan. Turut terlibat investor strategis lainnya dari perusahaan keluarga hingga individual.

Mobee didirikan oleh Andrew Tjahyadikarta dan Jeff Pradana pada 2022. Keduanya memiliki pengalaman dan latar belakang kuat di sektor finansial. Andrew sebelumnya sempat bekerja di JP Morgan dan pernah memimpin Kaja Group. Sementara, Jeff pernah bekerja di Lehman Brothers dan Barclays Capital.

“Kami sangat senang meluncurkan platform exchange baru ini, yang memungkinkan investor Indonesia untuk dengan mudah mengakses berbagai produk investasi tingkat institusional dalam aset dan sekuritas digital,” kata Co-Founder dan CEO Mobee Andrew Tjahyadikarta dalam keterangan resminya.

Mobee menawarkan berbagai produk keuangan bagi investor yang ingin mencari pendapatan pasif. Adapun pengelolaan aset investasi dirancang untuk investor yang lebih aktif, termasuk kripto.

Pihaknya menyebut, izin operasional yang diperoleh dari Bappebti menjadikannya sebagai platform digital exchange pertama di Indonesia yang fokus menyasar segmen investor terkualifikasi, pemilik bisnis keluarga, dan lembaga institusional.

“Mobee mengisi kesenjangan besar di salah satu segmen yang tumbuh paling cepat dalam layanan keuangan di Indonesia. Mobee adalah satu-satunya platform pertukaran kripto berlisensi di Indonesia untuk melayani investor terbesar dan teraktif dengan produk institusional,” kata Founding Managing Partner 1982 Ventures Herston Powers.

Pendanaan baru

Mobee akan menggunakan dana segar ini untuk mengembangkan operasional, meluncurkan produk baru, dan merekrut lebih banyak profesional yang sudah memiliki pengalaman di layanan finansial dan aset digital.

Saat ini Mobee telah menjalin kemitraan dengan sejumlah perusahaan terkemuka di industri aset digital. Bersama dengan tim kripto dan ahli TradFi mereka, Mobee menyediakan produk yang memenuhi standar tertinggi dalam tata kelola, risiko manajemen, kepatuhan, dan pelaksanaan layanan.

Beberapa layanan yang dihadirkan oleh Mobee di antaranya adalah, OTC trading (over-the-counter trading). Dalam perdagangan OTC, pembeli dan penjual menegosiasikan persyaratan transaksi, termasuk harga, kuantitas, dan tanggal penyelesaian, di antara mereka sendiri, tanpa mengandalkan pertukaran terpusat untuk mencocokkan pembeli dan penjual.

“Indonesia akan menjadi satu dari hub kripto utama di global. Kerangka kerja yang telah dibuat oleh regulator memberikan kepercayaan bagi investor untuk meningkatkan eksposur mereka terhadap aset digital. Kami saat ini bekerja dengan mitra utama dalam memberikan produk wealth management yang dapat diandalkan untuk memfasilitasi adopsi lebih lanjut di negara kita,” kata Co-Founder dan CIO Mobee Jeff Pradana.

Berdasarkan data Bappebti pada Februari 2023, total investor kripto di Indonesia mencapai 16,99 juta orang. Kenaikan ini didorong dari nilai transaksi perdagangan aset kripto sebesar Rp13,8 triliun, atau tumbuh 13,7% dari Januari 2023 yang sebesar Rp12,14 triliun.

Platform jual-beli kripto Reku hadirkan fitur inovatif, Staking dan sediakan dua mode pengguna (Mode Pro dan Mode Lightining)

Optimistis Kripto Akan “Rebound”, Reku Siapkan Rangkaian Fitur Baru

Meskipun pasar kripto masih ‘batuk-batuk’, tetapi keyakinan untuk kembali rebound tetaplah ada. Reku, rebrand dari Rekeningku, mempersiapkan kedatangan momentum tersebut tiba dengan fitur inovatif, di antaranya Staking dan dua mode pengguna (Pro dan Lightining), yang sudah dirilis baru-baru ini.

Saat dihubungi DailySocial.id, COO Reku Jesse Choi menyampaikan, meskipun saat ini masih crypto winter, pada momentum ini, pihaknya melihat banyak peluang untuk menyelesaikan masalah pengguna.

Misalnya, pengguna menginginkan cara untuk mendapatkan hadiah pasif (passive rewards) dengan cara yang transparan dan aman. Masalah tersebut melatarbelakangi kehadiran fitur Staking, yang diklaim secara unik memecahkan masalah yang belum dapat dilakukan oleh perusahaan lain.

“Musim dingin kripto tidak berarti kita harus berhenti memecahkan masalah, tetapi sebaliknya, ini adalah waktu yang tepat untuk menginvestasikan lebih banyak waktu dalam membangun produk unggulan,” kata Choi.

Dijelaskan lebih jauh, fitur Staking di Reku berbeda dengan produk pendapatan lainnya, karena terjadi langsung di blockchain sehingga lebih transparan. Staking di Reku juga disebut lebih mudah karena bisa dimulai dari di bawah Rp5 ribu, dan reward bisa didapatkan setiap hari.

Selanjutnya pada dua mode pengguna, Mode Pro didesain untuk mempermudah para investor menggunakan fitur lebih mendalam dan mengatur harga jual-beli sesuai target atau strategi masing-masing. Sementara, Mode Lightining hadir untuk membantu investor agar lebih instan dalam melakukan pembelian atau penjualan sebuah koin tanpa perlu memikirkan harga yang harus diajukan.

Pada mode ini, desainnya sengaja dibuat lebih sederhana agar proses menjadi lebih mudah dan efisien bagi investor. Kedua mode ini dapat digunakan oleh para investor dalam satu aplikasi yang sama melalui Reku.

Choi memastikan akan menyusul fitur-fitur baru lainnya untuk menjadi pemain yang terdepan. Kendati demikian, ia memaparkan pencapaian sejauh ini, Reku telah tumbuh dengan cukup baik, dengan posisi 3 teratas di Indonesia berdasarkan volume, dan diklaim rata-rata pengguna Reku lebih aktif daripada rata-rata pengguna perusahaan lain.

“Kami akan terus berfokus memberikan pengalaman pengguna yang terbaik, mudah digunakan, menyenangkan, serta menyediakan produk dan fitur investasi baru yang inovatif. Kami juga akan terus fokus pada misi kami untuk memberdayakan masyarakat Indonesia menjadi investor kripto yang lebih bijak dengan kombinasi produk baru serta konten dan penelitian kelas dunia.”

Potensi kripto masih menjanjikan

Berdasarkan data laporan pasar kripto yang dianalisis dan disusun oleh Reku pada 2023, ada beberapa indikator penting yang menunjukkan tren positif pasar kripto diiring dengan berkembangan investasi, khususnya dari investor institusi untuk mengembangkan aplikasi atau teknologi baru di berbagai proyek.

Proyek blockchain bahkan telah menjalin kerja sama strategis dengan institusi-institusi ternama dengan jutaan pengguna. Capaian tersebut terjadi ketika pasar berada pada fase bearish dan harga Bitcoin terkoreksi lebih dari 50% dari titik tertingginya.

Terlepas dari kapitalisasi pasar yang saat ini masih turun, sektor-sektor potensial seperti DeFi misalnya, telah membukukan peningkatan jumlah pengguna aktif lebih dari 20% serta peningkatan jumlah transaksi sebesar lebih dari 55% secara year-on-year pada 21 Februari 2023, menurut hasil penelitian Reku.

Berdasarkan analisis data tersebut, keadaan pasar kripto pun secara fundamental diproyeksi akan lebih baik dan kuat dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. Bahkan, dapat berpotensi memicu pertumbuhan aset kripto yang ada menjadi lebih besar lagi.

Didukung oleh data terbaru dari Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (Bappebti), total investor kripto di Indonesia mencapai 16,99 juta orang hingga Februari 2023, bertambah 13 ribu orang dibanding Januari 2022. Kenaikan juga terefleksi dari nilai transaksi perdagangan aset kripto sejak awal tahun ini. Tercatat pada Februari 2023, nilai transaksi kripto sebesar Rp13,8 triliun, naik 13,7% dari Januari 2023 yang sebesar Rp12,14 triliun.

Masih mengutip dari sumber yang sama, disampaikan demografi investor aset kripto di Indonesia pada 2022 didominasi oleh generasi muda direntang usia 18-24 tahun (28,2%) dan 25-30 tahun (28,5%). Menariknya, kelompok profesi pelajar/mahasiswa (23,5%) menjadi salah satu yang paling dominan untuk latar belakang investor aset kripto. Demografi rata-rata nilai transaksi aset kripto menunjukan sebesar 64,6% yang bertansaksi di bawah Rp500 ribu. Nominal transaksi tertinggi di atas lebih dari Rp100 juta hanya sekitar 4,1%.

“Kami optimistis dengan pertumbuhan industri kripto. Ada banyak perkembangan menarik dan banyak orang cerdas di seluruh dunia bekerja untuk mendorong inovasi lebih lanjut dalam industri ini, jadi kami yakin ada banyak hal yang menarik,” tutup Choi.

Application Information Will Show Up Here

Alchemy Pay Peroleh Lisensi untuk Beroperasi di Indonesia

Platform payment gateway untuk transaksi kripto asal Singapura Alchemy Pay resmi memperoleh lisensi dari Bank Indonesia untuk mengoperasikan layanan pengiriman uang dan remitansi. Lisensi ini didapat melalui kerja sama Alchemy Pay dengan perusahaan fintech lokal, yakni PT. Berkah Digital Pembayaran.

Berdasarkan data Bank Indonesia, PT Berkah Digital Pembayaran atau lebih dikenal dengan BDPay telah terdaftar sebagai Penyedia Layanan Pembayaran dengan lisensi kategori 3. Platform ini menawarkan layanan pengiriman uang lokal dan lintas batas untuk klien ritel dan korporat. Selain itu, BDPay juga menyediakan layanan gaji klien dan transfer ke-136 bank di Indonesia.

“Kerja sama ini memungkinkan kedua perusahaan untuk menawarkan metode pembayaran yang lebih baik kepada pengguna maupun klien di Asia dan mengurangi biaya operasional layanan terkait,” demikian tertulis dalam laman medium Alchemy Pay pada 27 Februari 2023.

Didirikan pada 2018, Alchemy Pay dikenal sebagai penyedia layanan penukaran fiat on & off-ramp, pembayaran kripto, dan checkout NFT ke platform Web3. Perusahaan memungkinkan pedagang online dan offline untuk melakukan penukaran dari fiat ke kripto, begitupun sebaliknya. Hal ini menyederhanakan onboarding ke ekosistem blockchain dan mempermudah akses ke layanan Web3.

Alchemy Pay dikenal melalui kemitraannya dengan beberapa perusahaan pemimpin global seperti Binance, Shopify, NIUM, dan QFPay. Saat ini, perusahaan juga memiliki token kripto utilitasnya sendiri yang disebut ACH Coin. ACH merupakan token kripto ERC20 asli dari blockchain Ethereum.

Perusahaan meningkatkan aksesibilitas terhadap kripto dengan layanan langsung ke pelanggan. Solusi pembayaran ini telah diintegrasikan oleh banyak platform Web3 dan penerbit token cryptocurrency dari bermacam kalangan. Dilansir dari situs resmi Alchemy Pay, pengalaman tim pendiri di sektor keuangan dan teknologi tradisional menempatkan Alchemy Pay dalam posisi unik untuk mengatasi hambatan lama dan mendorong adopsi arus utama.

Layanan yang yang disediakan Alchemy Pay juga telah mendukung pembayaran melalui Mastercard, Visa, Google Pay, Apple Pay, dan sejumlah dompet seluler regional lainnya, termasuk BDPay. Selama hampir lima tahun beroperasi, perusahaan telah berhasir melebarkan sayapnya ke 173 negara.

Perkembangan industri kripto di Indonesia

Salah satu implementasi dari blockchain, yaitu aset kripto, terus mengalami perkembangan di Indonesia. Pemerintah juga memberikan dukungan dengan melakukan penyesuaian regulasi. Tujuannya, pelaku industri dapat menyelenggarakan ekosistem kripto yang wajar dan adil, serta mengutamakan perlindungan bagi masyarakat sebagai pelanggan.

Laporan  “Indonesia Web3 Landscape dan Crypto Outlook 2022” yang dirilis Asosiasi Blockchain Indonesia (A-B-I) dan Indonesia Crypto Network (ICN) menunjukkan bahwa terdapat 569 perusahaan atau startup terdaftar di sistem Online Single Submission (OSS) yang masuk dalam kategori “Aktivitas Pengembangan Teknologi Blockchain” dengan Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Industri (KBLI) 62014.

Lanskap industri Web3 di Indonesia. Sumber: Indonesia Cypto Outlook 2022

Pengawasan dan pengaturan perdagangan aset kripto saat ini masih menjadi bagian dari kewenangan Bappebti. Hal itu mengacu pada Peraturan Bappebti Nomor 13 Tahun 2022 tentang Perubahan Atas Peraturan Bappebti Nomor 8 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan Perdagangan Pasar Fisik Aset Kripto di Bursa Berjangka.

Kementerian  Perdagangan  juga  menargetkan  Indonesia  akan  memiliki  kelembagaan  bursa aset kripto yang secara khusus menjadi tempat perdagangan aset kripto setidaknya pada pertengahan tahun 2023. Kelembagaan bursa aset kripto diperlukan karena diperkirakan pada 2023 aset kripto akan mengalami  perkembangan  yang  pesat.

Adapun volume transaksi kripto Indonesia di tahun 2022 berada di angka Rp290 triliun. Menurut data dari Bappebti, per Januari 2023, terdapat sekitar 16,86 juta investor aset kripto di Indonesia. Angka ini jauh lebih besar dibanding total investor di pasar modal yang hanya mencapai 9,98 juta investor.

Nexticorn 2022 Web3

Nexticorn Fasilitasi Potensi Investasi Web3 di Indonesia

Nexticorn (NXC) International Summit 2022 oleh WIR Group kembali digelar dari 31 Agustus s/d 2 September 2022 di Nusa Dua, Bali, dengan tema besar membuka potensi Indonesia sebagai tujuan investasi Web3 di Asia.

Dalam sambutannya, Menteri Komunikasi dan Informatika Johnny G. Plate mengatakan bahwa ajang ini membuka kesempatan bagi industri untuk mendorong pemanfaatan Web3 sekaligus menghubungkan founder, startup, atau developer dengan investor-investor global.

Emergen Research mencatat nilai pasar Web3 di global sebesar $3,2 miliar di 2021 dan diproyeksi menembus $81,5 miliar di 2030. Sebagai konteks, saat ini Indonesia masih tahap awal dalam pemanfaatan Web3. Namun, sejumlah pemangku kepentingan di bidang ini tengah mengeksplorasi use case yang dapat diadopsi oleh pasar Indonesia. Beberapa yang sudah berjalan adalah Blockchain, NFT, dan aset kripto.

“Kita akan segera melihat startup unicorn selanjutnya karena kegiatan business matchmaking akan menstimulasi pertumbuhan ekosistem startup di Indonesia,” ujar Johnny saat menyampaikan keynote speech. Sekadar informasi, Indonesia kini memiliki sebanyak 14 unicorn.

Utilisasi Web3 dalam skala besar akan menciptakan nilai tambah bagi masa depan ekonomi digital di Indonesia yang saat ini menjadi yang terbesar di Asia Tenggara. Mengacu laporan Google, Temasek, dan Bain & Company, nilai ekonomi digital di Indonesia di 2021 mencapai $70 miliar dan diestimasi naik menjadi $146 miliar di 2025.

Ajang Nexticorn akan memfasilitasi kegiatan business matchmaking startup dengan investor. Ada sebanyak 156 investor global yang berpartisipasi dengan 3000 permintaan dan 1.200 pertemuan terkonfirmasi. Sebelumnya, Nexticorn diikuti oleh 88 startup di 2018 dan 97 startup partisipan di 2019, dan tahun ini diikuti oleh 100 startup.

Bursa kripto

Dalam sesi terpisah, Wakil Menteri Perdagangan Jerry Sambuaga menargetkan bursa khusus perdagangan aset kripto dapat meluncur tahun ini. Menurut Jerry, saat ini pihaknya tengah menyelesaikan sejumlah proses verifikasi.

Melalui inisiatif tersebut, pemerintah berupaya untuk  menjadikan platform ini terbuka bagi stakeholder, mengutamakan perlindungan konsumen secara komprehensif, serta menciptakan ekosistem kripto yang aman.

“Mudah-mudahan [dapat terealisasi tahun ini]. Kami berupaya hati-hati, tidak ingin terlalu buru-buru. Membentuk bursa perlu banyak persiapan, siapa yang akan masuk, validasi entity, ada syarat minimum permodalan, depository, kustodian. Lebih ke hal-hal teknis,” ujarnya.

Co-founder dan CEO Tokocrypto Pang Xue Kai menyambut antusias inisiatif pemerintah mendirikan bursa kripto. Selain pertumbuhan, hal ini juga dapat mendorong fairness bagi ekosistem kripto di Indonesia.

Benefit yang dapat dibawa adalah membuka likuiditas lebih tinggi untuk industri kripto. Saat ini, kebanyakan [pengguna] dari ritel, belum masuk ke segmen institusional. Kami melihat industri mulai terbuka untuk institusional dan korporasi, produk yang lebih kompleks, bukan retail. Ini menjadi katalis untuk seluruh ekosistem,” jelasnya.

Rencana untuk mendirikan bursa khusus asep kripto telah diwacanakan sejak tahun lalu. Menurut Bappebti, tingginya minat transaksi kripto mendorong regulator untuk membuat bursa sebagai langkah perlindungan.

Kripto Maksima Koin Goto

Gopay Akuisisi “Kripto Maksima Koin”, Strategi GoTo Financial Masuk ke Ekosistem Blockchain

PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (IDX: GOTO) mengakuisisi 100% saham milik PT Kripto Maksima Koin sebagai langkah untuk masuk ke dunia kripto. Perusahaan mengambil alih sebanyak 50.000 lembar saham, setara dengan 124,8 miliar Rupiah.

Berdasarkan keterangan resmi di Bursa Efek Indonesia (BEI), mayoritas saham Kripto Maksima diambil alih oleh anak usaha PT Dompet Karya Anak Bangsa (Gopay) sebesar 99,98%, sedangkan sisanya 0,02% oleh GoTo.

Akuisisi ini mengingatkan aksi korporasi yang dilakukan Gojek pada tahun 2016 lalu terhadap PT MV Commerce Indonesia. Kala itu akuisisi dilakukan untuk mendukung pengembangan platform e-money utama mereka, yakni Gopay, mengingat untuk mendapatkan lisensi dari Bank Indonesia cukup rumit.

Perwakilan GoTo mengungkap bahwa aksi korporasi ini menjadi strategi perusahaan menjadi “money management hub” dengan produk beragam. “Kami meyakini bahwa teknologi blockchain bakal memiliki peran arus utama terhadap masa depan keuangan,” ungkap perwakilan GoTo.

Tidak dielaborasi lebih lanjut mengenai rencana pasca-akuisisi ini. Berdasarkan pantauan DailySocial.id, belum ada informasi apapun yang tersedia di situs resmi Kripto Maksima Koin.

Kripto Maksima sendiri telah terdaftar di Bappebti sejak Januari 2022 sebagai sebuah Calon Pedagang Fisik Aset Kripto. Adapun sejauh ini regulator telah memberikan izin ke 25 perusahaan, meliputi:

Entitas Perusahaan

Platform Terdaftar

PT TRINITI INVESTAMA BERKAT bitocto.com
PT UTAMA ASET DIGITAL INDONESIA bittime.com
PT COINBIT DIGITAL INDONESIA coinbit.id
PT INDONESIA DIGITAL EXCHANGE digitalexchange.id
PT GALAD KOIN INDONESIA galad.id
PT GUDANG KRIPTO INDONESIA gudangkripto.id
PT UPBIT EXCHANGE INDONESIA id.upbit.com and upbit.co.id
PT ASET DIGITAL INDONESIA incrypto.co.id
PT INDODAX NASIONAL INDONESIA indodax.com
PT CIPTA KOIN DIGITAL koinku.id
PT KRIPTO MAKSIMA KOIN kriptomaksima.com
PT MITRA KRIPTO SUKSES kriptosukses.com
PT LUNO INDONESIA LTD luno.com
PT TUMBUH BERSAMA NANO nanovest.io
PT PANTHERAS TEKNOLOGI INTERNASIONAL pantheras.com
PT PEDAGANG ASET KRIPTO pedagangasetkripto.com
PT PINTU KEMANA SAJA pintu.co.id
PT BUMI SANTOSA CEMERLANG pluang.com/produk/pluang-crypto
PT PLUTONEXT DIGITAL ASET plutonext.com
PT KAGUM TEKNOLOGI INDONESIA ptkagumteknologiindonesia.com
PT REKENINGKU DOTCOM INDONESIA rekeningku.com
PT ASET DIGITAL BERKAT tokocrypto.com
PT TIGA INTI UTAMA triv.co.id
PT VENTURA KOIN NUSANTARA vonix.id
PT ZIPMEX EXCHANGE INDONESIA zipmex.com

Moratorium penerbitan izin

Bappebti baru saja mengumumkan penghentian penerbitan izin pendaftaran calon pedagang fisik aset kripto yang berlaku per 15 Agustus 2022. Keputusan ini tertuang dalam Surat Edaran Nomor 208/BAPPEBTI/SE/08/2022.  Adapun, penghentian ini berlaku bagi pelaku aset fisik kripto yang bermaksud mengajukan izin berupa tanda daftar sebagai calon pedagang fisik aset kripto.

Menurut Plt. Kepala Bappebti Didid Noordiatmoko, langkah ini diambil untuk mewujudkan kegiatan perdagangan pasar fisik aset kripto yang transparan, efektif, dan efisien dalam suasana persaingan sehat guna melindungi kepentingan semua pihak.

“Serta, untuk meningkatkan efektivitas pengawasan Bappebti kepada calon pedagang fisik aset kripto dalam melakukan kegiatan perdagangan pasar fisik aset kripto. Maka itu, perlu penghentian penerbitan tanda daftar sebagai calon pedagang fisik aset kripto,” ujarnya.

Tahun lalu, Bappebti menerbitkan Peraturan Bappebti Nomor 8 Tahun 2021 tentang Pedoman Penyelenggaraan Perdagangan Pasar Fisik di Bursa Berjangka. Ada delapan syarat dalam beleid yang ditetapkan pada 29 Oktober 2021. Adapun, Kripto Maksima Koin termasuk ke dalam daftar 24 perusahaan yang telah memperoleh izin dari Bappebti pasca-beleid diterbitkan.

Per 22 Juli 2022, Bappebti mencatat jumlah transaksi kripto di Indonesia telah mencapai Rp232,45 triliun atau rata-rata Rp33,2 triliun per bulan. Sementara, total investor kripto di Indonesia mencapai 15,57 juta orang pada periode ini.

Adapun, volume transaksi aset kripto di Asia Tenggara mencapai lebih dari $57,7 miliar atau sekitar Rp859,4 triliun dibandingkan tahun sebelumnya.

Application Information Will Show Up Here
Pajak Kripto

Mulai Mei 2022, Pembelian Aset Kripto Dikenakan Pajak

Mulai 1 Mei 2022, setiap transaksi pembelian aset kripto dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) dan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dengan tarif final masing-masing sebesar 0,1 persen.

“Saat ini, pemerintah tengah merumuskan aturan teknis dan bentuk Peraturan Menteri Keuangan (PMK),” ungkap Direktur Peraturan Perpajakan I DJP Hestu Yoga Saksama seperti dilansir dari CNNIndonesia.

Adapun, kebijakan pemberlakuan pajak kripto ini diambil karena Bank Indonesia (BI) dan Kementerian Perdagangan (Kemendag) sejak awal menetapkan kripto sebagai komoditas, bukan alat pembayaran.

Nantinya, tata cara pemungutan pajak kripto akan dirancang serupa dengan proses pembelian saham. Artinya, ada pihak yang akan memotong atau memungut pajak kepada investor.

Berdasarkan data Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) Kementerian Perdagangan per Februari 2022, jumlah investor kripto mencapai 12,4 juta atau naik dari tahun sebelumnya 11,2 juta investor. Adapun, total transaksi aset kripto tercatat sebesar Rp83,8 triliun pada periode tersebut.

Pertumbuhan kripto di Indonesia

Dalam rilis yang dikirimkan, Founder & CEO Indodax Oscar Darmawan sempat menyuarakan kekhawatirannya terkait kebijakan ini. Menurutnya, penetapan PPh dan PPN sebesar 0,1 persen masih terbilang cukup mahal. Mengingat adopsi kripto di Indonesia tengah mengalami pertumbuhan pesat, pemberlakuan pajak ini dapat membuat pasar kripto di Tanah Air tertinggal.

Apabila memungkinkan, ia menyarankan agar tarif pajak kripto ini dapat ditetapkan sama dengan yang sudah dikenakan pada transaksi saham di Indonesia.

Disampaikan terpisah dalam keterangan resminya, Oscar menyebut saat ini Indonesia berada di posisi ke-5 di Asia Tenggara, setelah Vietnam, Thailand, Filipina, dan Malaysia terkait adopsi kripto di 2021, mengutip data Chain Analysis. Indonesia bahkan mengalahkan Singapura yang berada di urutan ke-8 di Asia Tenggara.

Menurut Oscar, data tersebut menandakan bahwa kripto menjadi salah satu komoditas yang semakin mainstream di Indonesia. Adapun, Indonesia menempati urutan ke-25 terkait adopsi kripto di dunia.

Tak hanya soal keterbukaan ekosistem dalam negeri, lanjutnya, sentimen seperti kelonggaran kebijakan penggunaan kripto juga memberikan pengaruh signifikan terhadap pertumbuhan kripto.

“Regulasi berbagai negara belakangan membuat sentimen kripto bergeser ke arah positif. Ibu kota Brasil, Rio de Janeiro akan mengizinkan warganya untuk membayar pajak dengan kripto, dan rencana untuk jenis pembayaran lain. Di Vietnam, pemerintah tengah menyusun RUU terkait kripto. Sementara di Inggris, pemerintah akan merilis aturan baru yang fokus ke stablecoin karena pertumbuhannya masif beberapa waktu terakhir,” ujarnya.

Selain Indonesia, beberapa negara yang memberlakukan pajak pada kripto di antaranya Jepang dan India. Jepang menetapkan PPh sebesar 55 persen, serta tarif final sebesar 20 persen bagi wajib pajak luar negeri yang memiliki aset kripto dan harus dibayarkan saat meninggalkan Jepang.

Sementara, India memberlakukan PPh sebesar 30 persen terhadap segala macam aset digital, termasuk cryptocurrency. Kebijakan ini berlaku sejak 1 April 2022.

***
Ikuti kuis dan challenge #NgabubureaDS di Instagram @dailysocial.id selama bulan Ramadan, yang akan bagi-bagi hadiah setiap minggunya berupa takjil, hampers hingga langganan konten premium DailySocial.id secara GRATIS. Simak info selengkapnya di sini dan pantau kuis mingguan kami di sini.

Cydonia FundCydonian Fund Tokocrypto

Indogen, Finch Capital, dan Tokocrypto Kolaborasi Bentuk “Cydonia Fund” untuk Ekosistem Web3

Indogen Capital dan Finch Capital meresmikan kendaraan investasi baru “Cydonia Fund” menggandeng Tokocrypto, fokus mendanai ekosistem Web3 di Indonesia. Sebagai Web3 fund dengan mandat global pertama di Indonesia, Cydonia akan berinvestasi dalam pengembangan ekosistem Web3 berskala global dan menjadi enabler bagi para pelaku industri.

Langkah strategis ini sejalan dengan visi Tokocrypto untuk terus menjadi builder sekaligus leader di ekosistem kripto, blockchain, dan Web3 di tanah air, selaligus membawa Indonesia menjadi barometer di kancah global.

Dalam konferensi pers yang diadakan di T-Hub Tokocrypto di area Patal Senayan (17/3), CSO Tokocrypto Chung Ying Lai juga mengungkapkan, “Tokocrypto dan Cydonia Fund diharapkan bisa menjadi support system terbaik untuk membawa ekosistem Web3 di Indonesia naik tingkat di kancah global.

“Dengan perkembangan ekosistem aset digital, investasi kini tidak hanya berbentuk equity shares, namun juga bisa berbentuk token atau coin. Sebagai modal ventura, kami memiliki investment tesis sendiri. Inilah mengapa kami membentuk satu fund baru khusus melakukan investasi ke perusahaan dalam bentuk token atau coin,” ujar Managing Partner Indogen Capital Chandra Firmanto.

Managing Partner Finch Asia Hans De Back melihat seiring dengan semakin maraknya adopsi aset kripto secara global, banyak perusahaan modal ventura baru yang berfokus pada investasi di aset digital bermunculan. Namun masih sedikit sekali perusahaan modal ventura yang memiliki hubungan strategis dengan platform perdagangan aset kripto berskala besar sebagai domain expert.

“Berkaca pada kolaborasi antara FTX, Solana Ventures, dan Lightspeed Venture Partners di Amerika Serikat pada penghujung tahun 2021, kami yakin merupakan langkah yang tepat bagi Cydonia Fund untuk turut bermitra dengan platform kenamaan serupa, dan kami sangat senang telah menemukan sosok mitra tersebut di jajaran eksekutif Tokocrypto,” tambahnya.

Disinggung mengenai nilai dana kelolaan yang akan disalurkan, baik pihak Indogen maupun Finch belum berani buka suara. Namun, Hans sempat mengutarakan bahwa jumlahnya cukup signifikan, “Cukup untuk menyokong 40-50 portfolio perusahaan,” bebernya.

Terkait sumber dana, Chandra juga membocorkan bahwa terdapat sekitar 20 LP yang siap mendukung setiap inisiatif yang akan dilancarkan oleh Cydonia. “Selengkapnya akan dikabarkan lagi paling lambat di bulan Juni 2022,” papar Chandra.

Indogen Capital sebagai modal ventura telah berpengalaman sejak 2016. Saat ini menjalankan 2 fund dengan 25 portofolio kelolaan, 2 unicorns, dan 5 exits. Sementara, Finch Asia adalah perusahaan modal ventura dengan rekam jejak fintech yang sudah aktif berinvestasi di Asia sejak 2014 dengan Indonesia sebagai fokus pasar. Sebelumnya Finch juga merilis dana kelolaan Arise Fund bersama MDI Ventures.

Ekosistem Web3 di Indonesia

Mengutip sejumlah sumber, Web3 memungkinkan pengguna dan mesin dapat berinteraksi dengan data, nilai, dan rekanan lainnya melalui substrat jaringan bersifat peer-to-peer. Dengan begitu, interaksi tidak lagi memerlukan pihak ketiga. Web3 memungkinkan pengguna mengontrol data mereka sendiri. Mereka akan berpindah dari media sosial ke email atau belanja dengan satu akun dipersonalisasi, membuat catatan di blockchain dari seluruh aktivitas.

Dengan adanya desentralisasi, nyatanya pengaruh Web3 terhadap perkembangan ekosistem aset kripto cukup besar. Mengingat bahwa desentralisasi kemungkinan akan menjadi salah satu bagian utama dari internet konsep baru ini, dapat disimpulkan bahwa aset kripto dan blockchain juga akan memainkan peran penting yang juga sama besarnya.

Di Indonesia sendiri, web3 tengah menjadi primadona di industri digital. Konsep desentralisasi ini bukan hanya merambah sektor finansial, namun juga semakin luas menjangkau industri seni dan musik. Beberapa proyek Web3 yang sudah diluncurkan tahun ini termasuk Superlative Secret Society yang belum lama ini meluncurkan galeri NFT pertama Indonesia. Selain itu juga ada Netra, platform NFT musik berbagi royalti untuk musisi dan para penikmat musik.

Namun, satu hal yang masih menjadi tantangan terbesar dalam industri Web3 adalah literasi. Layaknya masa awal pengembangan Web1 dan Web2, masyarakat tidak serta merta mengerti konsep dan utilitas dari fenomena baru yang terjadi. Maka dari itu, edukasi terhadap para stakeholder harusnya masih menjadi prioritas dalam pengembangan ekosistem web3 di tanah air.

non-fungible token

Cara Menghasilkan Uang dari NFT, Begini Syaratnya!

Akhir-akhir ini, NFT atau non-fungible token menarik perhatian masyarakat luas. NFT adalah adalah aset digital di jaringan blockchain merepresentasikan beragam barang unik, mulai dari yang berwujud hingga tak berwujud.

NFT menjadi platform baru untuk media koleksi digital, yang dapat jadi sarana pendukung seniman dalam memasarkan karyanya sebagai aset NFT, dengan tawaran imbalan yang besar. Imbalan besar itu berasal dari investor yang bersedia untuk membayar aset NFT tersebut.

Sebelumnya, jagat dunia maya sempat dihebohkan oleh Ghozali, pria asal Indonesia yang berhasil meraup keuntungan miliaran rupiah dari hasil menjual foto selfienya, yang dijadikan aset NFT.

Apakah Anda berminat mengikuti jejak Ghozali dalam meraup keuntungan dari menjual NFT? Jika tertarik, ada ada beberapa syarat yang harus dipenuhi untuk menghasilkan uang dari menjual NFT. Berikut penjelasannya!

Syarat Agar Bisa Meraup Keuntungan dari NFT (Non-Fungible Token)

Tak hanya bermodal perangkat seperti PC atau ponsel saja, dalam upaya meraup keuntungan dari NFT atau non-fungible token dapat dilakukan dengan melakukan langkah-langkah berikut ini:

  • Buat Akun di Marketplace NFT

Marketplace NFT merupakan tempat pemain melakukan jual beli aset NFT. Ada pun beberapa marketplace NFT yang dapat menjadi pilihan, di antaranya adalah Rarible atau Axie Infinity, atau yang paling besar di pasar internasional seperti OpenSea.

Perlu diketahui, setiap marketplace NFT akan menawarkan spesialisasi jenis aset digital yang bisa dijual dengan NFT. Sehingga, pemain dapat memilih marketplace mana yang paling tepat. Setelahnya, pastikan sudah memiliki akun di marketplace itu, sebelum mulai bertansaksi.

  • Miliki Dompel Digital Kripto

Setelah menentukan marketplace NFT mana yang akan digunakan, lanjut dengan menautkan dompet digital kripto atau cryptocurrency yang mendukung marketplace tersebut. Salah satu platform yang dapat digunakan untuk membuat dompet digital ini adalah MetaMask.

Dompet digital kripto berfungsi untuk menukarkan uang resmi dengan uang kripto agar bisa melakukan transaksi NFT. Caranya, seperti dengan menggunakan dompet MetaMask sebagai dompet kripto untuk disambungkan dengan marketplace OpenSea.

  • Punya Karya Unik

Syarat paling utama dalam menjual aset NFT, tentu dengan memiliki karya yang dapat dijadikan aset. Karyanya dapat berupa apa saja, misalnya gambar, video, foto, dan lain sebagainya.

Kurang lebih, langkah menjual aset NFT ini sama dengan menjual barang di marketplace pada umumnya, seperti Tokopedia, Shopee, Lazada dan semacamnya. Hal yang membedakan adalah dari segi transaksi, NFT menggunakan mata uang kripto dan hanya tersedia di marketplace khusus.

  • Unggah Karya

Langkah terakhir, yakni dengan mengunggah karya digital yang telah dibuat ke marketplace NFT. Berilah informasi detail terkait nama aset, batas waktu lelang, hingga mata uang kripto yang dapat digunakan untuk membayar. Paling penting, sematkan tarif untuk karya tersebut.

Setelah selesai, marketplace NFT itu akan menghitung biaya jaringan blockchain ethereum atau gas fees, saat mencatat proses transaksi. Ada pun biaya jaringan itu jumlahnya terbilang variatif, tergantung seberapa sibuk jaringan saat itu.

Demikian, serangkaian langkah dalam menghasilkan uang dari NFT atau non-fungible token. Jika tertarik, silahkan mencoba!

Video: Tutorial Membuat dan Menjual NFT di Marketplace

Stablecoin StraitsX Xfers

StraitsX Hadirkan Akun Bisnis Stablecoin XIDR di Indonesia

Startup pengembang platform aset digital StraitsX mengumumkan kehadiran akun bisnis untuk stablecoin XIDR di Indonesia. Akun bisnis ini menyediakan infrastruktur dan solusi aset digital yang terjangkau, mudah, diakses, dan developer-friendly bagi UKM dan korporasi.

StraitsX sendiri merupakan bagian dari startup fintech Xfers, yang saat ini juga tergabung ke dalam Fazz Financial Group.

Head of StraitsX Aymeric Salley mengatakan, stablecoin XIDR punya potensi besar dalam ekosistem keuangan global, selain fungsi utamanya dalam transaksi kripto di blockchain publik. Stablecoin dapat membantu memfasilitas pengiriman aset digital kepada siapa saja, tanpa perantara apapun, sehingga memberikan opsi pengiriman yang lebih cepat dan murah.

“Banyak area fintech yang bisa kita bangun di atas stablecoin. Potensi tersebut sejalan dengan tujuan kami yang ingin membangun ekosistem aset digital yang kuat dan dapat dioperasikan oleh mitra lokal dan internasional secara terpercaya,” terangnya dalam konferensi pers virtual, kemarin (23/2).

Menurut datareportal.com, sebesar 51,1% dari 270 juta penduduk Indonesia masuk dalam kategori underbanked dan unbanked, sedangkan tingkat penetrasi internet hanya 73,3%. dengan pertumbuhan fintech, blockchain, dan aset digital yang begitu pesat, permintaan untuk stablecoin Rupiah yang kompatibel semakin tinggi. Maka dari itu, XIDR hadir untuk memberikan cara yang mudah dan aman bagi orang-orang yang tidak memiliki rekening bank untuk mengakses layanan keuangan.

“Aktivitas ekonomi digital yang terus meningkat sehingga membuat permintaan aset digital tidak hanya dari investor saja, tetapi dari pelaku usaha. Dari perspektif yang lebih luas, tren tersebut juga menunjukkan bagaimana bisnis dan industri dapat mendorong inklusi keuangan, di mana literasi digital memegang peranan penting,” tambah Business Development Manager StraitsX Indonesia Kinansyah Pramaditia.

Akun bisnis memiliki kapabilitas yang lebih luas dari akun pribadi StraitsX. Pengguna bisnis memiliki batas transaksi yang lebih tinggi dibandingkan dengan akun pribadi, fitur advanced account management, dan solusi yang developer-friendly berbentuk API siap pakai untuk mengumpulkan, mencairkan, dan merekonsiliasi dana pelanggan.

Stablecoin XIDR

Adapun stablecoin ini berguna untuk menukar aset kripto untuk menghindari fluktuasi harga, pilihan untuk menukar mata uang fiat ke stablecoin yang didukung oleh fiat, menggunakan stablecoin untuk melakukan pembayaran secara global, dan sistem pembayaran yang berbasis blockchain ini menghilangkan perantara dalam transaksi.

Diklaim, mengirim XIDR dapat dilakukan kapan pun dalam hitungan menit tanpa perantara apa pun. Berbeda dengan keuangan tradisional, untuk transfer fiat apalagi ke luar negeri, butuh waktu lebih dari tujuh hari.

XIDR bertujuan menjadi stablecoin Rupiah yang paling hemat biaya sekaligus menawarkan utilitas maksimum kepada pemiliknya. Proses pencetakan dan penukaran XIDR ke Rupiah dapat dilakukan secara gratis melalui platform StraitsX, dengan biaya transaksi on-chain yang dibatasi. Pengguna dapat memanfaatkan kemampuan stablecoin XIDR untuk mengirim Rupiah secara terpercaya dan aman pada protokol blockchain Ethereum dan Ziliqa.

Salley mengatakan, tidak menutup kemungkinan pihaknya membuka lebih banyak jaringan publik blockchain lainnya agar utilitas XIDR semakin luas, tidak terbatas di Ethereum dan Ziliqa saja. Dia bilang, gas fee yang mahal untuk setiap kontrak yang tercatat di jaringan blockchain itu termasuk salah satu friksi yang memengaruhi banyak pihak dalam proses adopsi.

“Makanya banyak orang yang enggan spent uangnya untuk gas fee yang mahal, terutama di Ethereum. Ziliqa kami pilih karena gas fee-nya murah dan terjangkau bagi semua orang. Kami membuka kemungkinan untuk masuk ke jaringan blockchain populer lainnya.”

Diklaim, platform StraitsX telah menyelesaikan lebih dari 130 ribu transaksi dengan nilai lebih dari S$2,5 miliar sepanjang tahun lalu. XSGd memiliki kapitalisasi pasar senilai lebih dari $200 juta. XIDR diharapkan mampu mengikuti keberhasilan peluncuran XSGD ke depannya.