Tag Archives: asus

Rekomendasi Laptop Editing Video Terbaik

5 Rekomendasi Laptop Editing Video Murah, Dijamin Bagus!

Dewasa ini, laptop sudah sangat mendukung kegiatan multimedia. Salah satunya kegiatan mengedit video. Kamu sudah tidak memerlukan komputer lagi hanya sekadar untuk mengedit video saja. Pasalnya, sudah banyak laptop dengan spesifikasi mumpuni yang bisa digunakan untuk mengedit video.

Kamu harus memahami betul detail spesifikasi laptop yang ingin kamu beli untuk keperluan mengedit video. Mulai dari prosesor, kartu grafis, memori RAM, hingga resolusi layar yang digunakan. Pastikan kamu tidak salah memilih laptop, ya. Berikut rekomendasi laptop untuk keperluan editing video.

1. HP 15-bw071ax

Rekomendasi Laptop Editing
HP 15-bw071ax

Spesifikasi laptop:

Layar Monitor : 15,6 inci resolusi Full HD 1920 x 1080 piksel, TFT LCD dengan HD SVA BrightView WLED backlight

Kartu Grafis : AMD Radeon R7 (IGP) dan AMD Radeon 530 dengan VRAM 4 GB jenis DDR 3 (dedicated)

Memori RAM : 8 GB jenis DDR 4 1866 MHz, Upgradeable to 16 GB jenis DDR 4 

Storage Hardisk : 1000 GB / 1TB rotor 5400 rpm SATA

Processor : AMD A12-9720P quad core 2,7 GHz Turbo Boost maksimal 3,6 GHz 

Chipset : AMD A76 FCH

Sistem Operasi : DOS

Konektifitas : Port USB 2.0, Port HDMI, WiFi, Bluetooth, Port USB 3.1, card reader, DVDRW, dual speakers

Kamera : HP TrueVision HD Webcam

Baterai : 4 cell, 41 WHr lithium ion

Dimensi : 38 cm x 25.38 cm x 2.38 cm

Laptop ini bisa kamu andalkan untuk bekerja maupun melakukan editing video dengan lancar. Mengingat, laptop ini dibekali dengan spesifikasi yang tinggi dan mumpuni. HP 15-bw071ax memiliki RAM sebesar 8 GB, bahkan masih bisa ditingkatkan menjadi 16 GB dengan memanfaatkan 1 slot RAM tambahan.

Namun, HP 15-bw071ax memiliki kekurangan yang perlu kamu ketahui, laptop ini memililiki performa hard disk yang lambat. Jangan khawatir, kamu bisa menyiasatinya dengan mengganti hard disk maupun SSD. Selain itu, daya tahan baterai laptop ini hanya berkisar dua jam, sehingga kurang cocok untuk dibawa bepergian jarak jauh atau digunakan dalam perjalanan.

2. Lenovo IP320-14AST 0RID

Rekomendasi Laptop Editing Video
Lenovo IP320-14AST 0RID

Spesifikasi laptop:

Layar Monitor : 14 inci resolusi 1366 x 768 piksel, Glare Type, 16:9 aspect ratio, TFT LCD dengan LED backlight

Kartu Grafis : AMD Radeon R5

Memori RAM : 4 GB jenis DDR 4 Upgradeable to 8 GB DDR 4-2133 MHz

Storage Hardisk : 1000 GB / 1 TB 5400 rpm

Processor : AMD APU A9-9420 dual core 3 GHz Turbo Core 3,6 GHz

Chipset : AMD

Sistem operasi : DOS

Konektifitas : LAN, WiFi, Bluetooth, Port HDMI, Port USB 2.0, port USB 3.0, DVDRW drive

Speaker : 2 x 1.5W speaker stereo, Dolby Audio

Kamera :HD fixed focus webcam

Baterai : 2 cell, 35 Wh lithium polymer

Dimensi : 338.3 mm x 249.9 mm x 22.7 mm

Berat : 2,1 kg

Kalau budget kamu membeli laptop editing videomu kurang dari Rp5 juta, ini bisa dijadikan pilihan olehmu. Dengan harga standar untuk keperluan editing video, Lenovo IP320-14AST 0RID terbilang bersaing di kelasnya.

Laptop ini didukung dengan fiturnya yang lengkap diikuti dengan kapasitas hard disk sebesar 1 TB.Lenovo IP320-14AST 0RID ini juga sudah dibekali dengan prosesor yang mumpuni, yaitu AMD APU A9-9420.

3. Dell Inspiron 3467

Rekomendasi Laptop Editing Video
Dell Inspiron 3467

Spesifikasi laptop:

Notebook : Dell Inspiron 3467

Processor : Intel Core i3-7020U Processor (3MB Cache, 2.3 GHz)

RAM : 4GB, 2400MHz, DDR4; up to 16GB (additional memory sold separately)

Harddisk : 1000GB 5400 rpm

Hard Drive Kamera : HD Camera

VGA : Intel HD Graphics 620

Baterai : 4-Cell Battery

Layar : 14.0-inch HD (1366 x 768) Anti-Glare LED-Backlit Display

Ukuran Barang : 34.5 x 24.2 x 2.5 cm

Warna : Black Operation System

(OS) : WIN 10 Original

Dell Inspiron 3467 memberikan banyak keunggulan bagi penggunanya. Selain desainnya yang terlihat stylish, harganya terbilang murah untuk kebutuhan editing video. Dibekali dengan layar anti-glare, membuat pengguna semakin nyaman menggunakan laptopnya, karena tidak membuat mata mudah lelah.

Kapasitas penyimpanannya pun besar, yaitu 1 TB, sehingga bisa digunakan untuk menyimpan banyak data. Dell Inspiron 3467 telah dilengkapi Waves MaxxAudio jadi suara yang dihasilkan sudah pasti sangat jernih dari speakernya.

4. ASUS VivoBook 14 M415DA

Rekomendasi Laptop Editing
ASUS VivoBook 14 M415DA

Spesifikasi laptop:

Processor : AMD Ryzen 3 3250U Processor 2.6 GHz (4M Cache; up to 3.5 GHz; 2 cores)

Display :14.0″ (16:9) LED-backlit FHD (1920×1080) IPS, Anti-Glare, with 45% NTSC

Memory : 4GB DDR4 on board

Storage : 256GB M.2 NVMe™ PCIe® 3.0 SSD+HDD Housing for storage expansion

Graphics : AMD Radeon™ Graphics

Other : Backlit Chiclet Keyboard, FingerPrint

Networking : Wi-Fi 5(802.11ac)+Bluetooth 4.2 (Dual band) 2*2

Battery : 37WHrs, 2S1P, 2-cell Li-ion

Operating System : Windows 10 Home+Office Home Students 2019

VivoBook 14 M415DA adalah laptop editing video anggaran yang bisa kamu jadikan pertimbangan berikutnya. Laptop ini memiliki layar 14 inci dengan resolusi Full HD, yang ditingkatkan dengan kecerahan NTSC45-n hingga 250 nits.

Laptop ini dibekali prosesor AMD Ryzen 33250U dengan kecepatan maksimum 3,5 GHz, Kamu juga dapat memilih antara varian RAM 4GB atau RAM DDR4 8GB. Tersedia juga pilihan SSD dengan payload 256GB atau 512GB.

5. HP 14S DK1514AU

Rekomendasi Laptop Editing Video
HP 14S DK1514AU

Spesifikasi laptop:

Processor : AMD Ryzen™ 3 3250U (2.6 GHz base clock, up to 3.5 GHz max boost clock, 4 MB L3 cache, 2 cores, 4 threads)

Ukuran Layar : 14″ diagonal, FHD (1920 x 1080), IPS, micro-edge, BrightView, 250 nits, 45% NTSC

RAM : 8 GB DDR4-2400 MHz RAM (2 x 4 GB)

Storage : 512 GB PCIe® NVMe™ M.2 SSD

VGA : AMD Radeon™ Graphics Full-size, backlit, natural silver keyboard

Wireless : Realtek RTL8821CE 802.11a/b/g/n/ac (1×1) Wi-Fi® and Bluetooth® 4.2 combo

Webcam : HP TrueVision HD camera with integrated digital microphone

Battery : 3-cell, 41 Wh Li-ion

SIstem Operasi : Windows 10 Home + Office Home and Student 2019

HP 14S DK1514AU, laptop ini juga mampu bersaing dengan laptop lain di kelasnya. Laptop berwarna elegan berukuran 14 inci dan memiliki bezel yang cukup tipis. HP 14S DK1514AU telah dibekali prosesor AMD Ryzen 3-3250U dan didukung oleh grafis AMD Radeon Graphics yang cukup andal.

Laptop ini juga menawarkan daya tahan baterai lebih dari 4 jam untuk tuntutan berat. HP, produsen HP ini, menawarkan RAM DDR4 8 GB dalam dua pilihan SSD, 256 GB dan 512 GB. Sudah pasti spesifikasinya yang mumpuni ini bisa diandalkan untuk mendukung keperluan editing videomu.

Berikut rekomendasi 5 laptop editing video yang bisa kamu pertimbangkan sebelum membeli laptop. Kamu bisa memilih laptop dengan spesifikasi sesuai kebutuhanmu. Semoga artikel di atas bermanfaat. ya!

ASUS Luncurkan Mechanical Keyboard dengan Hot-Swappable Switch dan Programmable Mini LED

ASUS meluncurkan sederet perangkat gaming baru di CES 2022, termasuk halnya sejumlah periferal gaming. Salah satu periferal yang cukup mencuri perhatian adalah sebuah mechanical keyboard bernama ROG Strix Flare II Animate.

Daya tarik utamanya datang dari segi desain. Embel-embel “Animate” pada namanya merujuk pada kemampuannya menampilkan animasi bergerak via 312 mini LED yang tertanam di atas area numpad-nya. Kalau ini terkesan familier, itu karena Anda sudah pernah melihatnya di laptop ROG Zephyrus G14 maupun headset ROG Delta S Animate.

Seperti di kedua perangkat tersebut, deretan mini LED di keyboard ini juga dapat diprogram dengan berbagai macam efek melalui software Armoury Crate. ASUS menamai fiturnya AniMe Matrix, dan ini bisa jadi pendamping yang serasi untuk pencahayaan RGB-nya yang cukup melimpah. Bicara soal RGB, ASUS memastikan bahwa RGB di sisi bawahnya bakal tetap menyala dengan apik meski wrist rest-nya sedang terpasang.

ROG Strix Flare yang dirilis di tahun 2018 mengemas sejumlah elemen desain yang cerdas, dan sekuelnya ini pun juga demikian. Posisi kenop dan tombol multimedianya sekali lagi ditempatkan di sebelah kiri, sehingga pengguna dapat mengaksesnya tanpa harus melepaskan tangan dari mouse (kecuali untuk pengguna yang kidal).

Tidak berhenti sampai di situ saja, ASUS turut membekali ROG Strix Flare II Animate dengan PCB yang hot-swappable. Artinya, mechanical switch di balik setiap tombolnya dapat kita lepas-pasang tanpa harus melibatkan proses solder-menyolder. Jadi kalau tidak suka dengan switch bawaannya (yang merupakan rancangan ASUS sendiri), pengguna tinggal mencabut dan menggantinya dengan switch lainnya.

Fitur-fitur lain ROG Strix Flare II Animate mencakup polling rate 8.000 MHz, USB 2.0 passthrough, keycap berbahan PBT double-shot, serta lapisan foam peredam suara di bagian dasar keyboard.

ASUS berniat menjual keyboard ini seharga $220. Di saat yang sama, ASUS juga bakal menawarkan varian lain dari keyboard ini yang tidak dibekali fitur AniMe Matrix, yang tentu saja dibanderol lebih terjangkau ($180). Sayangnya, selain mengorbankan deretan mini LED yang programmable, varian standar itu rupanya juga tidak dibekali hot-swappable switch.

Sumber: ASUS via The Verge.

7 Laptop Paling Unik yang Akan Meluncur di Tahun 2022

2022 baru berjalan beberapa hari, namun sudah ada indikasi kalau tahun ini bakal menjadi tahun yang penting untuk industri laptop. Di event CES 2022, kita sudah melihat deretan prosesor dan kartu grafis laptop baru yang diumumkan oleh AMD, Intel, dan juga Nvidia, dan para produsen laptop pun turut memanfaatkan acara tahunan ini untuk memperkenalkan sejumlah produk yang tak kalah menarik.

Tak hanya mengemas komponen-komponen terbaru dari trio produsen chip tadi, laptop-laptop baru ini rupanya juga menghadirkan berbagai inovasi memikat yang tidak terpikirkan sebelumnya. Berikut adalah 7 laptop terunik yang akan datang di tahun 2022.

Dell XPS 13 Plus

Dari luar, tidak ada yang kelihatan aneh pada laptop ini. Namun begitu dibuka, tampak bahwa ada yang tidak biasa pada bagian keyboard-nya. Seperti yang bisa kita lihat, Dell XPS 13 Plus tidak memiliki baris tombol function (F1 sampai F12) seperti pada umumnya. Sebagai gantinya, porsi teratas keyboard-nya dihuni oleh sederet tombol kapasitif.

Pemandangan yang tidak kalah aneh juga bisa kita lihat pada area di bawah keyboard-nya. Sepintas, XPS 13 Plus kelihatan seperti tidak memiliki trackpad sama sekali. Namun Dell sebenarnya sudah menyembunyikan haptic touchpad yang akan merespons setiap klik di balik palm rest berbahan kacanya.

Keyboard-nya sendiri juga kelihatan unik, sebab semua tombolnya tampak rata dengan permukaan bodinya. Kendati demikian, Dell mengklaim bahwa tiap-tiap tombolnya masih menawarkan key travel hingga sedalam 1 mm. Tertarik membelinya? XPS 13 Plus kabarnya akan dijual pada musim semi 2022 dengan harga mulai $1.199.

Lenovo ThinkBook Plus Gen 3

Apa jadinya ketika seseorang menyelipkan sebuah tablet ke dalam sasis laptop? Tidak perlu berandai-andai, sebab ide liar itu sudah direalisasikan oleh Lenovo lewat ThinkBook Plus Gen 3. Jadi selain mengemas sebuah layar 17,3 inci (yang lebih lebar dari biasanya), ia juga punya layar kedua berukuran 8 inci yang ditempatkan di sebelah kanan keyboard.

Lenovo membayangkan layar kedua itu bisa digunakan untuk corat-coret, atau bahkan untuk me-mirror layar smartphone sehingga pengguna tak perlu mengeluarkannya dari saku. Tentu saja, ini bukan pertama kalinya kita melihat laptop berlayar ganda. Sebelum ini, Asus sudah mengeksekusi ide serupa dengan cara yang berbeda lewat lini ROG Zephyrus Duo.

ThinkBook Plus Gen 3 merupakan perubahan drastis dari dua generasi sebelumnya (yang mengemas layar E Ink pada bagian cover penutupnya). Entah kenapa fitur tersebut tak lagi dipertahankan di sini. Padahal bakal sangat keren jadinya seandainya laptop ini bisa mengemas tiga layar sekaligus. Rencananya, ThinkBook Plus Gen 3 akan dijual di bulan Mei 2022 dengan banderol mulai $1.399.

Lenovo ThinkPad Z13

Pandemi COVID-19 yang masih berkepanjangan mengajarkan kita akan pentingnya peran webcam dan mikrofon, dan sudah waktunya bagi pabrikan untuk menaruh perhatian ekstra pada dua komponen tersebut. ThinkPad Z13 adalah contoh laptop yang didapat ketika pabrikan memikirkan soal itu.

Pada bezel atasnya, tampak ada bagian yang agak menjorok ke luar, yang sepintas kelihatan seperti kebalikan dari notch pada layar MacBook Pro. Ruang ekstra tersebut Lenovo manfaatkan untuk menjejalkan sensor kamera FHD yang lebih besar (dengan ukuran piksel individual 1,4 µm), tidak ketinggalan pula mikrofon dual-array.

Tujuannya tidak lain untuk memberikan pengalaman yang lebih baik selama pengguna menjalani sesi video conference. Itulah mengapa Lenovo menamai bagian tersebut dengan istilah Communications Bar. Di Amerika Serikat, Lenovo berencana melepas laptop ini ke pasaran pada bulan Mei 2022 dengan harga mulai $1.549.

Lenovo Yoga 9i

Keunikan yang dibawa Yoga 9i memang tidak seradikal ThinkBook Plus Gen 3 tadi, tapi masih cukup mencuri perhatian jika dibandingkan laptop pada umumnya. Kalau kita perhatikan bagian keyboard-nya, tampak ada satu kolom berisikan tombol-tombol shortcut yang menghuni sisi paling kanannya.

Shortcut-nya pun disesuaikan dengan skenario penggunaan konsumen modern, misalnya shortcut untuk mengaktifkan fitur Background Blur di Microsoft Teams maupun aplikasi video conference lainnya. Jauh lebih mudah dan praktis ketimbang harus mengutak-atik menu pengaturan video di masing-masing aplikasi. Sepele, tapi krusial untuk masa-masa seperti sekarang.

Selanjutnya, ada shortcut untuk memilih mode performa laptop, sehingga pengguna bisa mengoptimalkan konsumsi baterai perangkat hanya dengan satu klik tombol. Shortcut lainnya berfungsi untuk mengganti tampilan Windows antara dark mode atau light mode, kemudian ada pula yang berfungsi untuk mengoptimalkan audio berdasarkan jenis konten yang diputar. Rencananya, Yoga 9i akan tersedia pada kuartal kedua 2022 dengan harga mulai $1.399.

Asus Zenbook 14 OLED Space Edition

 

Tahukah Anda bahwa di tahun 1997, Asus mengirimkan dua macam laptop ke orbit di dalam stasiun luar angkasa bikinan Uni Soviet bernama Mir? Asus mengklaim laptopnya mampu bertahan di sepanjang misi tanpa cacat, dan Asus pun ingin momen tersebut dikenang dengan cara yang istimewa.

Zenbook 14X OLED Space Edition sepenuhnya diciptakan untuk itu. Edisi spesial ini mengusung desain yang sangat unik, dengan titik-titik pada cover penutupnya yang merupakan kode morse untuk frasa Latin “ad astra per aspera” (yang berarti “menuju bintang dengan perjuangan”), ditambah ukiran-ukiran yang melambangkan stasiun Mir itu sendiri.

Tak hanya itu, cover penutupnya turut dilengkapi layar OLED mini berukuran 3,5 inci yang bisa dipakai untuk menampilkan teks atau gambar yang customizable (mirip seperti fitur AniMe Matrix milik seri ROG Zephyrus G14). Sejalan dengan tema luar angkasanya, fisik laptop ini telah lulus standar uji U.S. Space Systems Command Standard SMC-S-016A, yang diklaim empat kali lebih ketat daripada standar MIL-STD yang umum dipakai produsen laptop.

Asus sejauh ini belum mengumumkan harga jual laptop edisi khusus ini, akan tetapi pemasarannya dijadwalkan berlangsung mulai kuartal kedua tahun ini juga.

Asus Zenbook 17 Fold OLED

Salah satu kejutan terbesar yang Asus ungkap di CES 2022 (baik secara harfiah maupun secara kiasan) adalah Zenbook 17 Fold OLED. Sesuai namanya, ini merupakan laptop dengan layar yang bisa dilipat layaknya Lenovo ThinkPad X1 Fold. Bedanya, Zenbook 17 Fold OLED mengemas layar yang berukuran jauh lebih besar.

Dalam posisi terbuka lebar, pengguna akan disambut oleh layar OLED 17,3 inci dengan resolusi 2560 x 1920. Layar tersebut kemudian bisa dilipat hingga menjadi sepasang layar dengan ukuran 12,5 inci dan resolusi 1920 x 1280. Menemani laptop ini, Asus juga menyediakan sebuah keyboard Bluetooth yang bisa ditempatkan di atas porsi bawah layarnya.

Dari segi spesifikasi, Asus memastikan Zenbook 17 Fold OLED telah memenuhi standar baru Intel Evo yang secara khusus ditetapkan untuk laptop dengan layar foldable. Asus sejauh ini masih enggan mengungkap harganya, akan tetapi mereka sudah punya niatan untuk memasarkannya mulai pertengahan tahun ini.

Asus ROG Flow Z13

Tahun lalu, Asus meluncurkan laptop gaming 2-in-1 dengan bodi yang amat ringkas. Tahun ini, Asus punya penawaran serupa yang bahkan lebih ringkas lagi. Ketimbang menganut desain 2-in-1, perangkat bernama ROG Flow Z13 ini sepenuhnya mengadopsi desain detachable ala Microsoft Surface Pro, menjadikannya sebagai salah satu tablet dengan spesifikasi paling beringas di dunia saat ini.

Entah bagaimana caranya, namun yang pasti Asus berhasil menyelipkan komponen-komponen kelas gaming seperti prosesor Intel Core i9-12900H dan kartu grafis Nvidia GeForce RTX 3050 Ti ke dalam bodi setebal 12 mm saja, tidak ketinggalan pula baterai berkapasitas 56 Wh, serta opsi layar 4K 60 Hz atau FHD 120 Hz. Secara total, bobotnya hanya berkisar 1,1 kg saja.

Seandainya perlu dorongan performa ekstra, ROG Flow Z13 juga dapat disambungkan ke aksesori bernama ROG XG Mobile yang dijual terpisah, yang mengemas GPU Nvidia GeForce RTX 3080 atau AMD Radeon RX 6850M XT. Terkait ketersediannya, Asus berencana memasarkan ROG Flow Z13 pada kuartal pertama atau kedua tahun ini, akan tetapi harganya masih belum diketahui. Sudah pasti mahal, apalagi kalau ditambah aksesori GPU eksternalnya tadi.

ASUS Zenbook 17 Fold OLED Adalah Laptop Foldable OLED 17 Inci Pertama Di Dunia

Dalam acara virtual terpisah bertajuk ‘Incredible Unfolds‘ di CES 2022, ASUS mengumumkan jajaran laptop Zenbook model 2022. Termasuk Zenbook 14 OLED, Zenbook 14X OLED Space Edition, dan Zenbook 17 Fold OLED yang akan saya bahas lebih rinci.

ASUS menyebut Zenbook 17 Fold OLED sebagai laptop foldable dengan layar OLED 17,3 inci pertama di dunia, buah hasil kerja sama antara ASUS dan BOE Technology Group. Ya, panel ASUS OLED 17,3 inci yang disokong resolusi 2,5K dalam aspek rasio 4:3 tersebut bisa dilipat ke dalam dan bertransformasi menjadi dua layar 12,5 inci beresolusi 1920×1280 piksel (3:2).

Dikombinasikan dengan aksesori keyboard dengan touchpad ASUS ErgoSense, Zenbook 17 Fold OLED tampil fleksibel dan menawarkan berbagai mode penggunaan mulai dari mode PC, laptop, tablet, on-screen keyboard, book, dan extend.

Karena sudah menggunakan teknologi ASUS OLED, layarnya memiliki color gamut 100% DCI-P3, mendukung teknologi Dolby Vision HDR, dan telah mengantongi sertifikasi PANTONE Validated Display untuk akurasi warna serta eye-care dari TÜV Rheinland.

Menemani layar ASUS OLED juga terdapat sistem audio khusus dengan konfigurasi quad-speaker tersertifikasi Harman Kardon dan mendukung teknologi Dolby Atmos.

Untuk sistem kameranya, Zenbook 17 Fold OLED dibekali 3D IR camera 5 MP yang memungkinkan sistem untuk mendeteksi keberadaan pengguna sekaligus sarana keamanan yang terintegrasi dengan Windows Hello.

Ia juga dilengkapi teknologi ASUS 3D Noise Cancelling untuk hasil video conference yang lebih jernih bahkan saat kondisi minim cahaya. ASUS juga menyematkan sensor khusus untuk membaca kondisi warna dan temperatur di sekitar pengguna.

Meski mengusung layar besar mencapai 17 inci, Zenbook 17 Fold OLED tetap didesain dengan mengedepankan portabilitas dan kenyamanan penggunaan. Dimensi bodinya 37.85×28.76×0.87 ~ 1.17 cm dan bobotnya 1,65 kg.

Koneksi kabelnya meliputi dua port USB Type-C Thunderbolt 4 yang mendukung fitur USB power delivery hingga 75W. Serta, WiFi 6E(802.11ax) dan Bluetooth 5.2 untuk konektivitas nirkabelnya.

Terkait performa, laptop Windows 11 ini ditenagai prosesor Intel Core i7-1250U generasi ke-12 dan GPU terintegrasi Intel Iris Xe. Didukung RAM 16GB LPDDR5 dan penyimpanan 1TB M.2 NVMe PCIe 4.0 Performance SSD. Karena sudah berlabel Intel EVO Platfrom, artinya performa, portabilitas, daya tahan baterai, dan pengalaman penggunaannya telah teruji.

Sumber: ASUS

Laptop ASUS Zenbook Model 2022, Chromebook, ExpertBook, Hingga TUF Gaming Juga Diperkenalkan di CES 2022

Selain memperkenalkan rangkaian laptop gaming ROG, lewat acara virtual terpisah bertajuk ‘Incredible Unfolds‘ di ajang Consumer Electronics Show (CES) 2022 – ASUS juga mengumumkan tiga laptop Zenbook model 2022 yang mengusung perubahan desain dan beberapa seri laptop ASUS terbaru lainnya.

Mereka adalah Zenbook 14 OLED, Zenbook 14X OLED Space Edition, dan Zenbook 17 Fold OLED (akan saya bahas di artikel terpisah). Beserta Chromebook Flip CX5 dan ExpertBook B5 untuk lini enterprise, juga ada TUF Gaming F15 dan TUF Dash F15 terbaru yang ditujukan untuk menjangkau pasar gaming secara lebih luas.

ASUS Zenbook 14 OLED

Mari mulai dari Zenbook 14 OLED yang tersedia dalam versi prosesor Intel Core generasi ke-12 (UX3402) dan AMD Ryzen 5000 series (UM3402). Dari segi penampilan, Zenbook 14 OLED 2022 meninggalkan desain ikonik concentric-circle yang telah digunakannya selama bertahun-tahun dan mengadopsi Zen Design Language dengan logo baru.

Untuk versi prosesor Intel datang dalam warna baru aqua celadon yang tampil sangat anggun, punya sand finish dengan reflective outline dan satu lagi warna khas Zenbook ponder blue. Sementara, versi AMD-nya tiba dalam warna klasik jade black.

Ke aspek layar, Zenbook 14 OLED dibekali dengan layar ASUS OLED 14 inci beresolusi 2,8K (16:10) dengan refresh rate 90 Hz. Layar ASUS OLED ini memiliki tingkat reproduksi warna yang sangat tinggi dengan color gamut 100% DCI-P3, mengantongi sertifikasi PANTONE Validated Display, VESA DisplayHDR True Black 500, dan eye care dari TÜV Rheinland.

Hadir dengan ketebalan bodi hanya 16,9 mm dan bobot 1,39 kg. Meski ringkas laptop ini tetap tampil powerful berkat penggunaan CPU dan GPU terintegrasi generasi terbaru yakni hingga Intel Core i7-1260P dengan grafis Intel Iris Xe dan berlabel Intel Evo Platform.

Artinya Zenbook 14 OLED versi Intel ini telah dioptimalisasi secara khusus sehingga memiliki performa dan respon kencang, baterai tahan lama, dan pengalaman penggunaan terbaik. Sementara versi prosesor AMD-nya didukung hingga Ryzen 7 5825U dengan grafis AMD Radeon.

Zenbook 14 OLED juga telah dibekali dengan penyimpanan PCIe 4.0 SSD, RAM hingga 16GB, WiFi 6E generasi terbaru, USB Type-C Thunderbolt 4, dan baterai berkapasitas 75Whr untuk penggunaan seharian.

ASUS Zenbook 14X OLED Space Edition (UX5401)

Zenbook 14X OLED Space Edition merupakan laptop edisi khusus yang dikemas dengan warna Zero-G Titanium dan mengusung desain dengan tema luar angkasa yang unik. Ia dilengkapi dengan ZenVision yaitu layar tambahan berukuran 3,5 inci yang terdapat di balik layar utamanya.

ZenVision dapat menampilkan animasi, pesan, hingga gambar sesuai dengan kebutuhan penggunanya. Laptop ini juga tangguh dan dirancang untuk dapat bertahan di skenario penggunaan di luar angkasa. Hal tersebut dibuktikan dengan sertifikasi lolos uji ketahanan ekstrem US Space Systems Command Standard SMC-S-016A yang di antaranya termasuk lolos uji pada suhu ekstrem (-24⁰ – 61⁰C) dan uji operasional pada tingkat getaran tinggi (20-2000Hz).

Untuk jeroannya, ASUS mengandalkan prosesor Intel Core hingga i9-12900H generasi ke-12, GPU Intel Iris Xe, RAM hingga 32GB LPDDR5, penyimpanan data PCIe 4.0 x4 SSD, dan WiFi 6E. Sementara dari sisi layar, ia dibekali layar ASUS OLED dengan resolusi 2,8K (16:10) 90Hz yang telah memiliki color gamut 100% DCI-P3, dan mengantongi sertifikasi PANTONE Validated Display, VESA DisplayHDR True Black 500, serta eye-care dari TÜV Rheinland.

ASUS Chromebook Flip CX5 (CX5601)

ASUS juga memperkenalkan laptop Chromebook terbarunya yaitu Chromebook Flip CX5 yang dirancang untuk memenuhi kebutuhan komputasi modern seperti bekerja, belajar, dan menikmati hiburan digital. Ia menggunakan desain convertible dengan layar 16 inci NanoEdge Display (16:10) yang dapat diputar hingga 360 derajat.

Dapur pacunya menggunakan prosesor Intel Core hingga i7-1265U generasi ke-12 dan RAM hingga 16GB LPDDR4X. Konektivitasnya mengandalkan WiFi 6E (802.11ax) yang dilengkapi fitur ASUS WiFi Master. Chromebook Flip CX5 juga memiliki versi khusus yang ditenagai platform Intel vPro dan dapat disesuaikan untuk kebutuhan Chrome Enterprise dan Chrome Education.

ASUS ExpertBook B5 Series (B5402C dan B5402F)

ExpertBook B5 hadir dalam dua form-factor yaitu clamshell dan convertible (ExpertBook B5 Flip). Kali ini ASUS ExpertBook B5 tampil dengan ukuran layar 14 inci untuk melengkapi seri sebelumnya yang tampil sebagai laptop bisnis 13 inci.

Ia dirancang dengan presisi menggunakan material magnesium-aluminium, tampil ringkas dan sekaligus kokoh. Performanya powerful dengan prosesor Intel Core hingga i7 generasi ke-11, didukung RAM hingga 48GB, dan dibekali konektivitas WiFi 6E.

Selain itu, ExpertBook B5 juga dibekali dengan berbagai fitur cerdas yang dapat meningkatkan produktivitas penggunanya, mulai dari teknologi AI noise cancelation, ASUS NumberPad, dan penyimpanan dua SSD yang dikonfigurasi secara RAID.

Soal keamanan, ASUS ExpertBook B5 diperkuat dengan Trusted Platform Module (TPM) 2.0, dilengkapi sensor pembaca sidik jari serta opsi pemindai wajah menggunakan IR camera, serta durabilitas maksimal yang telah lolos uji ketahanan berstandar militer AS (MIL-STD 810H).

ASUS TUF Gaming F15 dan F17

TUF Gaming hadir dengan desain baru yang terinspirasi dari mecha anime dan tetap menawarkan pengalaman gaming memuaskan dengan durabilitas bodi tangguh dengan sertifikasi lolos uji ketahanan berstandar militer AS (MIL-STD 801H). Kali ini, TUF Gaming F15 dan F17 ditenagai oleh prosesor Intel Core hingga i7-12700H generasi ke-12 dan chip grafis hingga NVIDIA GeForce RTX 3070 dengan TGP hingga 140W.

ASUS memberikan opsi layar Full HD dengan refresh rate 300 Hz atau QHD 165 Hz. Serta dilengkapi dengan MUX Switch yang berfungsi untuk meningkatkan performa gaming dengan cara mengalihkan jalur data dari GPU secara langsung ke display tanpa harus melalui GPU terintegrasi yang ada di CPU. Dengan demikian, performa gaming dapat meningkat hingga 10% di sebagian besar game modern yang ada saat ini.

Pendinginan juga menjadi fokus pada TUF Gaming F15 dan F17 kali ini. Keduanya kini telah dilengkapi dengan dua kipas Arc Flow yang memiliki lebih banyak bilah kipas (84 bilah). Setiap bilah dari kipas tersebut memiliki ketebalan hanya 0,1mm di bagian ujungnya. Desain tersebut dapat mengurangi turbulensi sehingga aliran udara menjadi lebih lancar tanpa harus membuat kipas berputar lebih kencang. Hasilnya sistem pendinginan TUF Gaming terbaru dapat lebih senyap namun mampu mengalirkan udara hingga 13% lebih baik dari generasi sebelumnya.

ASUS TUF Dash F15

TUF Dash F15 merupakan seri laptop gaming portabel dengan DNA TUF yang tangguh. Meneruskan pendahulunya, TUF Dash F15 kini ditenagai prosesor Intel Core i7-12650H generasi ke-12, chip grafis NVIDIA GeForce RTX 3070, dan dilengkapi MUX Switch. Juga dibekali dengan memori DDR5 4800MHz dan penyimpanan PCIe 4.0 SSD.

Menariknya TUF Dash F15 dibekali layar 15,6 inci beresolusi QHD 165Hz yang mampu mereproduksi warna dengan color gamut 100% DCI-P3 sehingga cocok untuk para content creator. Ditambah dengan kehadiran port USB Type-C Thunderbolt 4 yang mendukung fitur USB Power Delivery hingga 100W.

ASUS Juga Umumkan Tablet Gaming ROG Flow Z13 Dengan Intel Core Generasi Ke-12 Dan GPU NVIDIA GeForce RTX 3050 Ti

Deretan laptop gaming ROG terbaru dari ASUS diperkenalkan di ajang Consumer Electronic Show (CES) 2022. Termasuk ROG Zephyrus Duo 16, ROG Zephyrus G14, ROG Strix SCAR dan Strix G, serta yang paling berbeda adalah ROG Flow Z13.

Ya, ROG Flow Z13 merupakan versi lain dari ROG Flow X13 yang ditenagai prosesor Intel Core generasi ke-12 yakni hingga i9-12900H dengan GPU NVIDIA GeForce RTX 3050 Ti terbaru. Namun ASUS juga turut memperbarui ROG Flow X13 ke model 2022 dengan prosesor AMD Ryzen 6000 series yakni hingga Ryzen 9 6900HS dengan GPU AMD Radeon 680M atau NVIDIA GeForce RTX 3050 Ti.

ASUS ROG Flow Z13 2
ASUS ROG Flow Z13 | Foto ASUS

Seperti ROG Flow X13, ROG Flow Z13 adalah laptop gaming convertible 2-in-1 atau ASUS menekannya sebagai tablet gaming paling powerful di dunia. Ia juga sudah dibekali memori LPDDR5 5200MHz dan MUX Switch untuk performa gaming yang maksimal.

Dari desain, ROG Flow Z13 tampil dengan desain futuristik yang terinspirasi dari tema luar angkasa di abad ke-20 namun tetap mengedepankan konsep utamanya, yaitu portabilitas. Sebagai tablet, bodi perangkat ini ketebalannya hanya 12 mm dan bobotnya di angka 1,18 kg.

ASUS menghadirkan dua opsi layar untuk ROG Flow Z13. Pertama adalah layar 13,4 inci beresolusi 4K 60Hz dengan color gamut 85% DCI-P3. Sementara opsi kedua adalah layar Full HD 120Hz dengan color gamut 100% sRGB. Keduanya mengadopsi aspek rasio 16:10, mendukung teknologi Dolby Vision, dilapisi Corning Gorilla Glass, dibekali Adaptive-Sync, dan mengantongi sertifikasi PANTONE Validated Display.

ASUS ROG Flow X13
ASUS ROG Flow X13 | Foto ASUS

Selain bisa dioperasikan sebagai tablet menggunakan layar sentuh yang terintegrasi, ROG Flow Z13 turut dilengkapi keyboard dengan touchpad yang dapat dilepas-pasang. Di belakang terdapat penyangga bodi utama yang dapat dibuka hingga 170 derajat.

Karena komponen utamanya terdapat di belakang layar, ROG Flow Z13 memiliki sirkulasi udara yang lebih baik dibandingkan dengan laptop tradisional. Hal tersebut pula yang membuat ROG Flow Z13 mampu menampung hardware kelas gaming meski punya bodi ringkas.

ROG XG Mobile
ROG XG Mobile | Foto ASUS

Bila butuh performa lebih, ROG Flow Z13 dan ROG Flow X13 terbaru juga dapat dihubungkan ke ROG XG Mobile yang merupakan solusi GPU eksternal. ROG XG Mobile terbaru menyimpan tenaga yang amat powerful berkat GPU AMD Radeon RX 6850M XT yang tertanam dalam bodi ringkas dengan dimensi  217x165x32.6 mm dan bobot hanya 1 kg.

ROG Flow Z13 dan ROG Flow X13 juga kompatibel dengan ROG XG Mobile seri pertama yang dirilis tahun 2021 dengan GPU NVIDIA GeForce RTX 3080. ROG XG Mobile tetap dibekali dengan berbagai port ekstra dan dapat berfungsi sebagai adapter daya ketika dihubungkan ke ROG Flow Z13 dan ROG Flow X13. Port tersebut meliputi empat USB 3.2 Gen 2 Type-A, 2.5G LAN RJ45, HDMI 2.1, DisplayPort 1.4, SD card reader, dan Power (DC) input port.

ROG Flow Z13
CPU Intel Core i9-12900H
Intel Core i7-12800H
Intel Core i5-12500H
GPU NVIDIA GeForce RTX 3050 Ti
NVIDIA GeForce RTX 3050
Display 4K 60Hz 85% DCI-P3 touchscreen
Full HD 120Hz 100% sRGB touchscreen
Memory Up to 16GB DDR5 5200MHz
Storage Up to 1TB PCIe Gen 4 SSD
I/O 1x XG Mobile interface
1x USB 3.2 Gen 2 Type-C
1x USB 2.0 Type-A
1x 3.5mm audio combo jack
Battery 56Wh
Size 302.8 x 204.8 x 12mm
1.1kg

Sumber: ASUS ROG

Deretan Laptop Gaming Terbaru ASUS ROG Yang Hadir di CES 2022

Ajang Consumer Electronic Show (CES) 2022 dimanfaatkan oleh ASUS untuk memperkenalkan jajaran laptop gaming ROG terbarunya. Mereka diumumkan pada acara virtual bertajuk ‘For Those Who Dare: The Rise of Gamers’, meliputi ROG Zephyrus Duo 16, ROG Zephyrus G14, ROG Strix SCAR dan Strix G, serta ROG Flow Z13 dan XG Mobile (akan saya bahas pada artikel terpisah).

Menghadirkan performa terbaik melalui inovasi teknologi untuk para gamer merupakan manifesto lini laptop gaming ROG di tahun 2022. Laptop ROG terbaru akan ditenagai oleh CPU dan GPU generasi terbaru serta dibekali teknologi dan fitur terkini. Beberapa di antaranya adalah penggunaan MUX Switch serta sistem pendingin ROG Intelligent cooling terbaru yang dilengkapi Liquid Metal Conductonaut Extreme di model flagship-nya,” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia.

Berikut jajaran laptop gaming ROG terbaru yang diumumkan di ajang CES 2022:

ASUS ROG Zephyrus Duo 16

ROG Zephyrus Duo merupakan laptop gaming dua layar, ScreenPad Plus atau layar keduanya hadir dengan ukuran yang lebih besar yakni 14 inci dengan panel IPS-level beresolusi 4K (3840×1100 piksel) dan mendukung input stylus. ScreenPad Plus tersebut punya mekanisme khusus yang akan terangkat ketika layar utama ROG Zephyrus Duo 16 dibuka.

Namun kali ini ASUS membekali ROG Zephyrus Duo 16 dengan mekanisme engsel empat arah baru yang memungkinkan ScreenPad Plus bergerak ke arah layar utama saat dibuka. Dengan demikian, celah antara ScreenPad Plus dan layar utama menjadi sangat kecil dan membuat tampilan layar lebih imersif.

ROG Zephyrus Duo 16 tampil dengan dua opsi layar utama. Opsi pertama menggunakan layar ROG Nebula HDR, yaitu teknologi layar yang mengadopsi resolusi QHD (16:10) dengan panel mini-LED yang mampu menghadirkan refresh-rate 165Hz serta tersertifikasi VESA DisplayHDR yang memiliki rasio kontras 1:100.000.

Sementara opsi kedua menawarkan layar khusus yang dikembangkan oleh ROG bekerjasama dengan BOE. Layar bernama Dual Spec tersebut memungkinkan pengguna ROG Zephyrus Duo 16 untuk mengganti mode layar dari resolusi 4K 120Hz ke Full HD 240Hz.

Laptop gaming ini telah menjalankan sistem operasi terbaru Windows 11. Sementara komponen utamanya ditenagai oleh CPU AMD dan GPU NVIDIA generasi terbaru yang powerful yakni AMD hingga Ryzen 9 6980HX dan NVIDIA GeForce RTX 3080 Ti.

Selain memiliki rongga udara ekstra berkat fitur AAS Plus 2.0 yang terintegrasi dengan mekanisme ScreenPad Plus, ROG Zephyrus Duo 16 juga dibekali dengan sistem pendingin generasi terbaru yang menggunakan Liquid Metal Conductonaut Extreme untuk mendinginkan laptop tersebut. Keberadaan MUX Swith di ROG Zephyrus Duo 16 memungkinkan gamer mendapatkan performa penuh dari kombinasi CPU dan GPU yang terpasang di laptop ini.

ROG Zephyrus Duo 16
CPU AMD Ryzen 9 6980HX
AMD Ryzen 7 6800H
GPU NVIDIA GeForce RTX 3080 Ti
NVIDIA GeForce RTX 3080
NVIDIA GeForce RTX 3070 Ti
NVIDIA GeForce RTX 3060
Display QHD 165Hz/3ms Mini LED 100% DCI-P3
4K/120Hz Full HD/240Hz Dual Spec Panel 100% DCI-P3
Full HD 165Hz IPS level panel 100% sRGB
QHD 165Hz/3ms Mini LED 100% DCI-P3
Full HD 165Hz IPS level panel 100% sRGB
Second Display 4K 60Hz ROG ScreenPad™ Plus
Full HD 60Hz ROG ScreenPad™ Plus
Memory Up to 64GB DDR5 4800MHz
Storage Up to 4TB PCIe Gen 4 SSD
I/O 2x USB 3.2 Gen 2 Type-C
2x USB 3.2 Gen 2 Type-A
1x 2.5G LAN RJ45
1x HDMI 2.1
1x MicroSD card reader
1x 3.5mm audio combo jack
1x Power (DC) input port
1x Kensington Lock
Battery 90Wh
Size 355 x 265.9 x 20.5mm
2.5kg

ASUS ROG Zephyrus G14

Didesain sebagai laptop gaming yang menawarkan performa premium dalam bodi ultra-potrtable, ROG Zephyrus G14 tampil stylish dengan desain yang telah diperbarui. Ia tersedia dalam dua varian warna yaitu Moonlight White dan Eclipse Gray.

ROG Zephyrus G14 model 2022 ini juga dibekali dengan fitur AniMe Matrix yang membuatnya tampil lebih personal dan berbeda dengan laptop gaming lainnya. Panel khusus yang terdiri dari ribuan mini LED di bagian belakang layarnya ini dapat menampilkan tulisan, status laptop, jam, hingga animasi.

Dari segi layar, ROG Zephyrus G14 juga merupakan salah satu laptop gaming pertama yang mengadopsi teknologi layar ROG Nebula dengan resolusi QHD dan refresh rate 120Hz. Layar tersebut juga memiliki tingkat kecerahan hingga 500 nits, color gamut 100% DCI-P3, dan response time 3ms. Didukung oleh Dolby Vision, Adaptive Sync, dan telah memiliki sertifikasi PANTONE Validated Display.

Soal performa, laptop gaming berbasis sistem operasi Windows 11 ini ditenagai prosesor hingga AMD Ryzen 9 6900HS dengan GPU AMD Radeon RX 6800S generasi terbaru. Serta, dilengkapi dengan MUX Switch untuk pengalaman bermain gaming yang maksimal. Sistem pendingin ROG intelligent cooling yang telah dibekali dengan liquid metal akan membantu mendinginkan seluruh komponen termasuk modul memori DDR5 RAM dan PCIe SSD 1TB yang terpasang di ROG Zephyrus G14.

ROG Zephyrus G14
CPU AMD Ryzen 9 6900HS
AMD Ryzen 7 6800HS
GPU AMD Radeon RX 6800S
AMD Radeon RX 6700S
Display QHD 120Hz/3ms 100% DCI-P3
Full HD 144Hz/3ms 100% sRGB
Memory Up to 32GB DDR5 4800MHz
Storage Up to 1TB PCIe Gen 4 SSD
I/O 2x USB 3.2 Gen 2 Type-C
2x USB 3.2 Gen 1 Type-A
1x HDMI 2.0b
1x MicroSD card reader
1x 3.5mm audio combo jack
1x Power (DC) input port
Battery 76Wh
Size 312 x 227 x 19.5mm (with AniMe Matrix™)
1.75kg (with AniMe Matrix™)

ASUS ROG Strix SCAR dan Strix G

ROG Strix SCAR model 2022 juga dirancang sebagai laptop untuk para penggemar eSports. Berfokus pada performa, laptop gaming ini ditenagai prosesor Intel Core hingga i9-12900H generasi ke-12 dan GPU NVIDIA GeForce RTX 3080 Ti generasi terbaru.

CPU dan GPU tersebut didinginkan oleh sistem pendingin ROG intelligent cooling yang telah menggunakan liquid metal. ROG Strix SCAR juga dibekali dengan MUX Switch, penyimpanan PCIe SSD 4×4, dan memori DDR5 4800 MHz.

Kecepatan adalah ciri khas ROG Strix SCAR, laptop khusus untuk para atlet eSports ini pun dibekali dengan opsi layar hingga Full HD dengan refresh rate 360Hz dan QHD 240Hz. Beserta teknologi dari Dolby Vision HDR, Adaptive Sync agar gamer terhindar dari efek screen tearing dan stuttering, serta response time 3ms.

ROG Strix SCAR 15 ROG Strix SCAR 17
CPU Intel Core i9-12900H
Intel Core i7-12700H
GPU NVIDIA GeForce RTX 3080 Ti
NVIDIA GeForce RTX 3080
NVIDIA GeForce RTX 3070 Ti
NVIDIA GeForce RTX 3060
Display Full HD 300Hz/3ms 100% sRGB Full HD 360Hz/3ms 100% sRGB
QHD 240Hz/3ms 100% DCI-P3 QHD 240Hz/3ms 100% DCI-P3
QHD 165Hz/3ms 100% DCI-P3 QHD 165Hz/3ms 100% DCI-P3
Memory Up to 64GB DDR5 4800MHz
Storage Up to 2TB PCIe Gen 4 SSD
I/O 2x USB 3.2 Gen 2 Type-C
2x USB 3.2 Gen 1 Type-A
1x 2.5G LAN RJ45
1x HDMI 2.1
1x 3.5mm audio combo jack
1x Power (DC) input port
Battery 90Wh
Size 354.9 x 259.9 x 22.69 ~ 27.2mm 395 x 282.1 x 23.4 ~ 28.3mm
2.3kg 2.7kg

Seperti saudaranya, ROG Strix G juga hadir dengan sistem pendingin ROG intelligent cooling yang menggunakan liquid metal untuk mendinginkan prosesor AMD hingga Ryzen 9 6900HX dan GPU NVIDIA GeForce RTX 3080 Ti generasi terbaru yang diusungnya. Sementara untuk layarnya, ROG Strix G mengadopsi layar Full HD hingga 360Hz dan QHD hingga 240Hz dengan response time 3ms.

ROG Strix G15 ROG Strix G17
CPU AMD Ryzen 9 6900HX
AMD Ryzen 7 6800H
GPU NVIDIA GeForce RTX 3080 Ti
NVIDIA GeForce RTX 3080
NVIDIA GeForce RTX 3070 Ti
NVIDIA GeForce RTX 3060
NVIDIA GeForce RTX 3050
Display Full HD 300Hz/3ms 100% sRGB Full HD 360Hz/3ms 100% sRGB
QHD 165Hz/3ms 100% DCI-P3 QHD 240Hz/3ms 100% DCI-P3
Memory Up to 32GB DDR5 4800MHz
Storage Up to 1TB PCIe Gen 4 SSD
I/O 2x USB 3.2 Gen 2 Type-C
2x USB 3.2 Gen 1 Type-A
1x 2.5G LAN RJ45
1x HDMI 2.0b
1x 3.5mm audio combo jack
1x Power (DC) input port
Battery 90Wh
Size 354.9 (W) x 259.9 (D) x 22.69 ~ 27.2 (H) mm 395 (W) x 282.1 (D) x 23.4 ~ 28.3 (H) mm
2.3kg 2.8kg

Seluruh lini laptop gaming yang diperkenalkan di ajang CES 2022 dapat disaksikan secara virtual melalui aplikasi ROG Citadel XV. Dalam update terbarunya, ASUS berkolaborasi dengan Aim Lab untuk menghadirkan konten baru berupa mini FPS game yang berisi alur cerita baru, kualitas grafis yang telah ditingkatkan, hingga area eksplorasi yang lebih luas.

Sumber: ASUS ROG

ASUS VivoBook Pro 14 OLED (K3400) Hadir Dengan Bekal Layar ASUS OLED Dan Intel Core Generasi Ke-11, Tunjang Kebutuhan Kreator Muda

ASUS telah mengumumkan VivoBook Pro 14 OLED (K3400). Sebuah laptop yang dirancang untuk para kreator muda dengan layar ASUS OLED dan telah ditenagai prosesor Intel Core generasi ke-11.

Layar ASUS OLED pada VivoBook Pro 14 OLED (K3400) membentang 14 inci, ditopang resolusi tinggi 2,8K (2880×1800 piksel). Aspek rasio yang digunakan sudah 16:10 yang menghadirkan ruang kerja ekstra ketimbang layar dengan rasio 16:9.

ASUS OLED memang menawarkan sejumlah keunggulan, mulai dari tingkat reproduksi warna tinggi yaitu 100% pada color space DCI-P3 atau setara dengan 133% sRGB. Layarnya juga telah dikalibrasi secara presisi dan mengantongi sertifikasi PANTONE Validated.

Untuk memanjakan para video editor dan animator, ASUS melengkapinya dengan refresh rate 90 Hz dan response time hanya 0,2 ms. Mendukung teknologi HDR dengan contrast ratio hingga 1.000.000:1 dengan sertifikasi VESA HDR True Black. Juga memiliki paparan radiasi cahaya biru hingga 70% lebih rendah dengan sertifikasi low-blue light dan anti-flicker dari TÜV Rheinland.

Dari segi desain, perangkat ini mengedepankan konsep mobilitas, minimalis, dan fungsionalitas. Bobotnya hanya 1,45 kg dengan ketebalan 17,9 mm. VivoBook Pro 14 OLED (K3400) juga tampil dengan kesan premium dengan opsi warna comet grey dan cool silver.

Untuk mendukung kegiatan para kreator sehari-hari, ASUS juga menyematkan beragam opsi konektivitas di VivoBook Pro 14 OLED (K3400). Mulai dari port Thunderbolt 4 (USB Type-C) yang mendukung fitur USB Power Delivery hingga 100W dan DisplayPort. Terdapat pula USB Type-A, HDMI, MicroSD card reader, dan 3.5mm combo audio jack untuk menghubungkannya ke berbagai perangkat eksternal lainnya. Serta, WiFi 6 (802.11ax) dan Bluetooth 5.0 untuk konektivitas nirkabelnya.

VivoBook Pro 14 OLED (K3400) juga dirancang dengan mengedepankan keamanan dan privasi. Tombol power pada keyboard di laptop ini telah terintegrasi dengan sensor pembaca sidik jari yang juga mendukung fitur Windows Hello. Webcam yang terdapat di bezel layar atas juga dilengkapi dengan penutup fisik.

Ditenagai Prosesor Intel Core Generasi Ke-11

Untuk memenuhi kebutuhan para kreator, VivoBook Pro 14 OLED (K3400) telah ditenagai prosesor Intel Core generasi ke-11, yaitu Intel Core i5-11300H dan i7-11370H. CPU ini lebih hemat daya namun tetap memiliki performa kencang dan dipadukan dengan GPU NVIDIA GeForce GTX 1650. GPU tersebut biasanya hadir di laptop gaming dan kini menjadi mesin pengolah grafis utama di VivoBook Pro 14 OLED (K3400).

Untuk mendinginkan berbagai komponen penting yang ada di dalam laptop ini, VivoBook Pro 14 OLED (K3400) dibekali dengan sistem pendingin ASUS IceCool Plus terbaru yang memanfaatkan dua kipas. Melalui aplikasi MyASUS, pengguna dapat memilih tiga mode penggunaan yang meliputi silent, standard, dan performance.

ASUS juga memberikan dukungan tambahan berupa fasilitas berlangganan Adobe Creative Cloud selama tiga bulan secara cuma-cuma. Adobe Creative Cloud merupakan platform yang menopang berbagai aplikasi kreatif paling populer seperti Photoshop, Premiere Pro, Lightroom, dan After Effect. Selama masa langganan, pengguna VivoBook Pro 14 OLED (K3400) dapat menggunakan seluruh layanan dan aplikasi Adobe Creative Cloud.

Harga VivoBook Pro 14 OLED (K3400) dibanderol mulai dari Rp14.599.000 untuk konfigurasi prosesor Intel Core i5-11300H, RAM 8GB DDR4 3200MHz, dan penyimpanan 512GB PCIe Gen3 x4 SSD. Model tertingginya dijual Rp19.799.000 dengan prosesor Intel Core i7-11370H dan RAM 16GB DDR4 3200MHz.

ASUS Umumkan ROG Strix G35 di Indonesia dan Kolaborasinya dengan Film Spider-Man: No Way Home

ASUS ROG mengumumkan kolaborasi dengan Sony Pictures pada film superhero terbaru yaitu Spider-Man: No Way Home yang telah dapat disaksikan di bioskop-bioskop kesayangan Anda sejak 17 Desember. Kolaborasi ini menegaskan bahwa ROG bukan hanya sekadar brand gaming, tetapi juga sangat dekat dengan pop culture.

ASUS juga turut memperkenalkan ROG Strix G35, PC gaming yang selaras dengan tema Spider-Man: No Way Home yaitu memiliki desain yang sangat unik dan futuristik. Bagian depan dan atas case-nya menggunakan desain windshear yang tidak hanya membuatnya lebih menarik, tetapi juga memiliki fungsi teknis tersendiri.

Desain windshear tersebut berfungsi sebagai ventilasi udara yang berperan penting dalam sistem pendinginan secara keseluruhan. Desain windshear memastikan aliran udara masuk ke dalam case menjadi lebih lancar sehingga membuat sistem pendinginan dapat berjalan secara optimal.

Gaming bukan lagi merupakan sebuah kegiatan semata, tetapi telah menjadi bagian dari pop culture dunia. Kolaborasi kali ini menegaskan bahwa ROG yang merupakan brand gaming ternama dunia tidak bisa dipisahkan dari pop culture,” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia.

ROG tidak hanya dirancang untuk gamer, tetapi juga para kawula muda yang tertarik dengan teknologi, sains, dan pop culture seperti halnya Peter Parker dalam film Spider-Man: No Way Home,” tambahnya.

Harga dan Spesifikasi ROG Strix G35

Untuk memainkan game-game AAA kekinian pada resolusi 1080p atau bahkan 4K, PC gaming masih menjadi andalan para hardcore maupun esports gamer. Biasanya PC gaming memiliki performa yang lebih powerful dibandingkan laptop gaming pada rentang harga yang sama.

ROG Strix G35 sendiri ditenagai oleh prosesor hingga Intel i9-11900KF yang dapat dipacu hingga 5,2GHz, serta memiliki konfigurasi 8 core dan 8 trhread. Ia dibekali dengan kartu grafis NVIDIA GeForce RTX 3080 LHR yang sangat powerful.

Kartu grafis dengan sistem pendingin khusus tersebut telah dibekali dengan VRAM DDR6X sebesar 10GB dan telah mendukung berbagai teknbologi grafis terkini seperti real-time ray tracing hingga DLSS 2.0. Kartu grafis ini membuat ROG Strix G35 tampil tidak hanya sebagai mesin untuk bermain game, tetapi juga cocok untuk content creation dan aktivitas lainnya yang membutuhkan performa komputasi tinggi seperti simulasi dan 3D modelling.

Selain itu, ROG Strix G35 turut dibekali dengan penyimpanan kencang dan lega yaitu kombinasi antara NVMe PCIe 3.0 SSD dan 3.5 inci 7200RPM SATA HDD. Keduanya memiliki kapasitas penyimpanan 1TB sehingga pengguna tidak perlu khawatir terhadap performa dan kapasitas penyimpanannya. Sementara, kapasitas RAM-nya mencapai hingga 64GB.

Sistem pendinginannya menggunakan dual-chamber yang membagi case ROG Strix G35 menjadi dua buah bagian kanan dan kiri. Di sebelah kiri terdapat motherboard, CPU, dan kartu grafis. Sementara, di bagian kanan terdapat power supply. Berkat sistem pembagian ruang tersebut, distribusi panas di ROG Strix G35 dapat terkontrol karena udara panas yang dihasilkan dari empat komponen tersebut menjadi terbagi dan tidak bercampur di satu ruang.

Sistem dual-chamber juga membuat ruang komponen di ROG Strix G35 menjadi lebih lega dan memungkinkan sirkulasi udara yang lebih lancar. Untuk memaksimalkan pendinginannya, sistem liquid cooling pun digunakan untuk mendinginkan CPU di ROG Strix G35. Tentu saja pengguna ROG Strix G35 memiliki kontrol penuh untuk mengatur seluruh sistem pendingin tersebut melalui aplikasi Armoury Crate.

Untuk memudahkan penggunanya, ROG Strix G35 dilengkapi dengan pegangan (handle) sehingga lebih mudah untuk dipindah. Di bagian handle-nya juga terdapat slot untuk keystone. Sama seperti yang ada di laptop ROG Strix, keystore tersebut berfungsi layaknya kunci yang memungkinkan pengguna menyimpan dan mengaplikasikan profile dan pengaturan yang ada di Armoury Crate. Keystone juga dapat digunakan untuk membuka Shadow Drive atau drive penyimpanan khusus dengan fitur enkripsi yang dapat disembunyikan.

Akses terhadap port I/O di ROG Strix G35 juga lebih mudah. Di bagian atas case-nya terdapat dua port USB Type-A dan satu port USB Type-C sehingga pengguna tidak perlu menguhubungkan setiap perangkat yang menggunakan kedua port tersebut ke bagian belakang. Terdapat pula dua port audio 3.5mm yang berfungsi sebagai input dan output.

PC gaming ASUS ROG Strix G35 hadir dengan dua konfigurasi di Indonesia, harganya mulai dari Rp50.599.000 termasuk keyboard dan mouse dalam paket penjualan. Berikut spesifikasi lengkapnya:

Spesifikasi ROG Strix G35
CPU Intel Core i9-11900KF Processor 3.5GHz (16M Cache, up to 5.2 GHz)
Intel Core i9-11900KF Processor 3.5GHz (16M Cache, up to 5.2 GHz)
Chipset Intel Z590 Chipset
Operating System Windows 11
Memory 64GB DDR4
32GB DDR4
Storage 1TB 3.5” 7200RPM HDD + 1TB M.2 NVMe PCIe 3.0 SSD
Graphics NVIDIA GeForce RTX 3080 LHR with 10GB DDR6X
Front I/O 2 x USB 3.2 Gen 1 type A, 2 x USB 3.2 Gen 1 type C, 1 x Mic in, 1 x Headphone out
Rear I/O
4 x USB 3.2 Gen 1 type A, 3 x USB 3.2 Gen 2 type A, 1 x USB 3.2 Gen 2 type C, 1 x HDMI 2.0, 1 x DisplayPort, 1 x RJ45 LAN, 5 X Audio Jacks, 1 x S/PDIF
Connectivity 802.11 ac gigabit-class Wi-Fi, Bluetooth 5.1
Audio High Definition 7.1 Channel Audio
Dimension 27,9 x 43,3 x 50,1 cm (WxDxH)
Weight 15Kg
Security TPM 2.0
Price Rp51.799.000 (Core i7 / 64GB RAM / RTX 3080 LHR)
Rp50.599.000 (Core i9 / 32GB RAM / RTX 3080 LHR)

ASUS Menghadirkan Vivobook Pro 14x, 14, dan 15 di Indonesia: Inovatif dengan DialPad

Penghujung tahun merupakan sebuah momen tepat bagi para produsen untuk mengeluarkan produknya. Kali ini, ASUS Indonesia bakal meluncurkan 3 buah laptop untuk para content creator. Ketiga laptop yang bakal diluncurkan di Indonesia adalah ASUS Vivobook Pro 14x, 14, dan 15. Sayangnya, pada sneak peek yang dilakukan ASUS pada tanggal 13 Desember 2021 bertempat di Ballroom Hotel Akmani tersebut tidak menghadirkan VivoBook Pro 15.

ASUS sendiri pada kuartal ketiga tahun 2021 berhasil meraih peringkat pertama untuk marketshare di Indonesia dengan 33%. Perusahaan asal Taiwan ini juga mengeluarkan laptop baru Zenbook untuk kelas premium dan Vivobook untuk kelas mainstream pada kuartal ke 4 tahun 2021. Kedua laptop ini sudah dilengkapi dengan layar OLED buatan Samsung.

“ASUS mendengar permintaan para kreator, khususnya kreator muda yang membutuhkan laptop powerful untuk kegiatan kreatif, memiliki layar dengan kualitas visual terbaik, serta dirancang khusus untuk berkarya. VivoBook Pro 14X OLED (N7400) adalah jawaban dari ASUS atas permintaan tersebut,” ujar Jimmy Lin, ASUS Regional Director Southeast Asia. “VivoBook Pro 14X OLED (N7400) lebih dari sekadar laptop yang powerful. Laptop ini adalah senjata andalan para kreator dengan fitur lengkap untuk menciptakan sebuah karya.”

ASUS Vivobook Pro 14x dan `14 memiliki desain serta spesifikasi yang sama. Perbedaannya, ASUS Vivobook Pro 14x memiliki feature yang bernama ASUS DialPad. DialPad ini sendiri akan memunculkan sebuah dial yang berfungsi untuk menaikkan serta menurunkan fungsi-fungsi editing seperti pada Premier Pro maupun Photoshop dengan cara memutarnya di touchpad. Saat saya coba untuk pertama kali, ternyata fungsi dial ini cukup inovatif serta presisi saat digunakan.

ASUS Vivobook Pro yang baru ini juga memiliki sebuah desain yang berbeda dari sebelumnya. Pada sisi atasnya, ASUS membuat sebuah emblem baru untuk membedakannya dari laptop lain yang ada dipasaran. Desain ini merupakan baru yang bakal ditanamkan pada VivoBook baru. Dan terus terang, saya cukup menyukai desainnya yang memang berbeda dari kebanyakan laptop, dengan dua tonjolan berbentuk kotak bertuliskan ASUS Vivobook.

Ketiga laptop ASUS Vivobook Pro menggunakan body dengan bahan metal yang terasa kokoh saat saya pegang (untuk 14x dan 14). Dua laptop seri 14 ini juga cukup ringan saat saya angkat, yang ternyata memiliki bobot hanya 1,45 kg saja. Selain ringan, tentu saja kedua laptop tersebut memiliki dimensi yang tipis sehingga cukup eye-catching saat digunakan pada sebuah kafe.

Saat mencoba laptop tipis ini, saya juga tidak merasakan adanya panas yang mengganggu. Hal tersebut ternyata karena ASUS sudah menanamkan sebuah pendingin bernama ASUS IceCool Plus Technology yang menggunakan 2 buah kipas. Dua kipas tersebut juga ternyata cukup sunyi dan hampir tidak terdengar. Untuk sistem suara pada laptop ini dipercayakan kepada Harman Kardon dan memiliki suara yang cukup keras.

Seperti yang sudah ditulis di atas, ASUS Vivobook 14x, 14, dan 15 menggunakan layar dengan panel OLED buatan Samsung. Namun saat ini tengah beredar informasi bahwa sebuah layar OLED mudah burn-in sehingga nantinya bisa mengganggu para penggunanya. ASUS pun sudah memiliki langkah-langkah agar bisa menghindari masalah burn-in ini. Jika digunakan pada 200 nits, ASUS menjamin bahwa layarnya bisa terpakai bebas burn in selama 7000 jam.

Prosesor yang tertanam pada ketiga laptop ini menggunakan Intel 11th Gen H Series. Untuk GPU-nya, 14x dan 15 menggunakan NVIDIA GeForce RTX 3050. Sedangkan untuk Vivobook 14, menggunakan NVIDIA GeForce GTX 1650. Spesifikasi lengkap serta harga jualnya bisa dilihat pada gambar berikut ini

Penamaannya membingungkan?

ASUS Vivobook Pro 14x, 14, dan 15 memiliki penamaan model yang cukup membingungkan. Misalnya saja Vivobook Pro 14x bernama N7400 dan Vivobook Pro 14 dengan nama K3400. Tentunya hal ini cukup membingungkan pada saat kita ingin membeli dan melihat labelnya di belakang. Apakah ada cara untuk mengetahui penamaan tersebut?

Riandanu Utomo selaku Technical PR ASUS Indonesia pun membeberkan rahasia dibalik penamaan seri tersebut. Dia mengatakan bahwa huruf depan pada nama laptop ASUS melambangkan kelas dari laptop tersebut. Misalkan saja N memiliki tingkat yang lebih tinggi dari K, karena ASUS memasukkan teknologi terbaru pada seri tersebut seperti DialPad.

Angka 3 dan 7 melambangkan seri yang dibawa oleh laptop tersebut. Terakhir, angka kedua (4 dan 5) yang ada pada nama tersebut melambangkan dimensi dari layarnya. Misalkan saja Vivobook Pro 14x dan 14 memiliki angka 4 pada nama serinya (N7400 dan K3400). Sedangkan pada ASUS Vivobook Pro 15 memiliki nama seri K3500.