Tag Archives: Autopedia Sukses Lestari

Autopedia GoTo

Peluang Platform Car Marketplace “Autopedia” Masuk ke Ekosistem GoTo

Baru-baru ini, Garibaldi ‘Boy’ Thohir resmi menggenggam saham PT Tri Adi Bersama (Anteraja) sebesar 10 persen senilai Rp70,55 miliar. Kini, Boy Thohir kembali dikabarkan akan membeli 5-10 persen saham milik PT Autopedia Sukses Lestari Tbk (IDX:ASLC).

Baik Anteraja dan Autopedia sama-sama merupakan anak usaha dari PT Adi Sarana Armada Tbk (IDX: ASSA). Sementara, Boy tercatat sebagai Komisaris Utama PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (IDX: GOTO) yang mana juga baru saja resmi melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI).

Akuisisinya terhadap saham Anteraja otomatis membawa perusahaan logistik tersebut ke dalam ekosistem raksasa milik GoTo. Tentu aksi korporasi ini akan sejalan dengan strategi hyperlocal yang tengah digenjot oleh GoTo.

Berdasarkan paparan publik beberapa waktu lalu, Co-founder dan CEO GoTo Andre Soelistyo menyebut akan menggunakan dana IPO untuk mengeksekusi strategi hyperlocal lewat tiga anak usaha, yakni Gojek (ride-hailing), Tokopedia (e-commerce), dan GoTo Financial (fintech). Pada lini ride-hailing dan e-commerce, logistik memainkan peran yang sangat penting.

Ekosistem digital GoTo / Sumber: IndoPremier

Lalu bagaimana dengan Autopedia?

Penjualan mobil O2O

Jika melihat model bisnisnya, Adi Sarana saat ini punya posisi kuat di sektor otomotif lewat tiga pilar bisnis, yakni JBA Indonesia, Caroline.id, dan Cartalog.

JBA merupakan platform lelang kendaraan, baik online maupun offline, yang didukung 34 jaringan lelang offline di seluruh Indonesia. Sebagian besar menyasar B2B yang melibatkan perusahaan pihak ketiga, yakni pembiayaan dan diler. Cartalog adalah platform untuk engine berbasis teknologi AI yang menyediakan daftar harga kepada seluruh pemain di industri otomotif, khususnya penjual dan pembeli mobil bekas.

Kemudian, Caroline.id adalah marketplace C2C dan B2C yang menghubungkan pembeli dan penjual mobil bekas dengan harga transparan. Melalui platform ini, penjual dapat mengirimkan appraisal untuk menilai, melakukan listing, dan memproses mobil yang akan dijual. Di ranah B2C, Caroline.id bersaing dengan sejumlah pemain, seperti Carro, OLX, dan Carsome.

Per kuartal ketiga 2021, JBA Indonesia telah melelang sebanyak 75.000 unit kendaraan, lebih dari 20.000 pengguna, dan lebih dari 50.000 unduhan di Google Play Store. Caroline mencatat transaksi lebih dari 100 unit mobil, dan memiliki 1.000 unduhan aplikasi di Play Store, sedangkan Cartalog masih 5.000 unduhan.

Berdasarkan wawancara dengan DailySocial.id tahun lalu, Direktur Adi Sarana Armada Jany Candra mengatakan tengah fokus memperkuat digitalisasi pada tiga pilar bisnisnya dan meningkatkan ekosistem otomotif berbasis digital yang terintegrasi dengan teknologi terkini. Autopedia juga tengah membidik untuk menjadi O2O untuk mobil bekas lewat brand Caroline dan JBA.

“Saat ini, kami masih fokus untuk mengembangkan bisnis yang sudah ada dan memperkuat fundamental perusahaan dengan melakukan inovasi-inovasi teknologi berbasis digital. Namun, kami masih harus lihat perkembangan bisnis ke depan jika bicara kemungkinan kolaborasi dengan platform yang punya ekosistem digital besar,” ujarnya kepada DailySocial.id.

Jika benar masuk ekosistem GoTo, skenario yang cukup memungkinkan adalah mengintegrasikan layanan yang dimiliki Adi Sarana ke platform Tokopedia yang juga sudah merambah ke penjualan mobil baru maupun bekas. Ekosistem raksasa yang dimiliki GoTo memungkinkan Adi Sarana untuk memperluas channel penjualan mobilnya.

Salah satu kolaborasi Tokopedia yang sudah berjalan adalah bersama Carro. Carro mencatat tren pembelian mobil secara contactless mengalami peningkatan 100% dari bulan ke bulan. Per September 2020, sebanyak tiga dari sepuluh mobil terjual, terjadi secara contactless.

Selain itu, platform car marketplace juga bisa menjadi alternatif bagi mitra pengemudi Go-Car yang mungkin membutuhkan bantuan pengadaan armada. Seperti diketahui, platform serupa Autopedia biasanya juga bekerja sama dengan lembaga pembiayaan untuk pembelian mobil bekas — atau kegiatan tukar-tambah.

Bisnis car marketplace berkembang pesat

Di Indonesia, bisnis car marketplace berkembang dengan baik dengan model bisnis C2B2C. Beberapa platform yang telah melayani pasar ini di antaranya Carsome, Carro, Moladin, OLX Autos, sampai dengan yang paling baru ada Broom. Selain memberikan platform, mereka juga bertindak untuk membeli dan menjual mobil bekas langsung dari/ke pelanggan.

Di industri jual-beli kendaraan bekas memang masih ada sejumlah tantangan klasik yang dihadapi pelakunya. Mulai dari fragmentasi pasar, transparansi harga, inventarisasi produk, sistem inspeksi, sampai dengan kemudahan dalam pembiayaan. Setiap bermain berlomba-lomba untuk menyajikan solusi terbaik dalam menyelesaikan isu tersebut.

Autopedia GoTo

Adi Sarana Armada Memperkuat Transformasi Digital di Sektor Otomotif

PT Adi Sarana Armada Tbk (IDX: ASSA) akan memperkuat digitalisasi layanan di sektor otomotif melalui tiga model bisnisnya di platform JBA Indonesia, Caroline.id, dan Cartalog. Perusahaan memberikan pinjaman kepada Autopedia Sukses Lestari senilai Rp225 miliar untuk merealisasikan rencana tersebut.

Dalam keterangan resminya beberapa waktu lalu, Direktur Adi Sarana Armada Jany Candra mengatakan bahwa perusahaan berupaya mengakomodasi peningkatan tren jual-beli mobil bekas secara online. Tren ini meningkat sejalan dengan akselerasi adopsi digital sejak pandemi Covid-19 pada tahun lalu.

Dihubungi secara terpisah, Jany mengungkap tengah menyiapkan sejumlah rencana pengembangan ketiga platform tersebut dengan memanfaatkan momentum transformasi digital di Indonesia.

Salah satu fokusnya adalah menghadirkan pengalaman penggunaan layanan yang lebih baik dan meningkatkan ekosistem otomotif berbasis digital yang terintegrasi dengan teknologi terkini. Strategi ini diharapkan dapat meningkatkan operasional ASL di sektor otomotif dan memberikan kinerja positif terhadap induk usaha.

“Saat ini, kami masih fokus untuk mengembangkan bisnis yang sudah ada dan memperkuat fundamental perusahaan dengan melakukan inovasi-inovasi teknologi berbasis digital. Namun, kami masih harus lihat perkembangan bisnis ke depan jika bicara kemungkinan kolaborasi dengan platform yang punya ekosistem digital besar,” ujarnya kepada DailySocial.id.

Adi Sarana Armada mengawali bisnis dari penyewaan kendaraan dengan jaringan nasional. Saat ini, Adi Sarana memiliki berbagai lini bisnis, yakni penyewaan kendaraan, jasa lelang kendaraan, jasa penyediaan juru mudi, dan layanan logistik end-to-end logistic.

Per kuartal ketiga 2021, JBA Indonesia telah melelang sebanyak 75.000 unit kendaraan, lebih dari 20.000 pengguna, dan lebih dari 50.000 unduhan di Google Play Store. Caroline mencatat transaksi lebih dari 100 unit mobil, dan memiliki 1.000 unduhan aplikasi di Play Store, sedangkan Cartalog masih 5.000 unduhan.

Pandemi dorong digitalisasi sektor otomotif

Lebih lanjut, Jany mengungkap bahwa pandemi covid-19 mendorong akselerasi jual-beli kendaraan di Indonesia. Bahkan, minat masyarakat Indonesia terhadap transaksi jual-beli kendaraan bekas melalui marketplace juga turut meningkat.

Ia mencotohkan pencapaian JBA Indonesia yang saat itu sudah menerapkan online auction di 2020. Perusahaan mencatatkan penjualan 44.000 unit mobil di 2020 atau naik 19% dari tahun sebelumnya melalui platform JBA.

“Sejak awal kami tidak menggabungkan ketiga lini ini ke dalam satu platform sekaligus mengingat masing-masing punya model bisnis yang berbeda,” tambahnya. Dengan agenda transformasi digital ini, pihaknya dapat mendorong penguatan masing-masing layanan yang memiliki target pasar berbeda.

Sekadar informasi, JBA merupakan platform lelang kendaraan, baik online maupun offline, yang didukung dengan 34 jaringan lelang offline di seluruh Indonesia. Sebagian besar pasarnya menyasar B2B yang melibatkan perusahaan pihak ketiga, yakni pembiayaan dan dealer.

Kemudian, Caroline.id adalah marketplace C2C dan B2C yang menghubungkan pembeli dan penjual mobil bekas dengan harga transparan. Melalui platform ini, penjual dapat mengirimkan appraisal untuk menilai, melakukan listing, dan memproses mobil yang akan dijual.

Caroline.id menggandeng perusahaan pembiayaan serta menawarkan uang muka 0% dan buyback warranty selama satu bulan sebagai nilai tambah layanannya. Selain itu, Caroline juga memiliki beberapa showroom yang ada di beberapa kota, seperti Jakarta dan Semarang

Adapun, Cartalog adalah platform untuk engine berbasis teknologi AI yang menyediakan daftar harga kepada seluruh pemain di industri otomotif, khususnya penjual dan pembeli mobil bekas. Cartalog dapat dikatakan sebagai support system untuk mendapatkan acuan harga mobil sebelum melakukan transaksi jual-beli mobil bekas, misalnya di Caroline.id.

Application Information Will Show Up Here