Tag Archives: balapan sim-racing

George Russell: Balapan Virtual Buat Saya Tetap Kompetitif

Pandemi virus corona menyebabkan berbagai kompetisi olahraga dibatalkan, termasuk Formula 1. Sebagai ganti balapan yang dibatalkan, Formula 1 memutuskan untuk mengadakan seri F1 Esports Virtual Grand Prix. Seri balapan virtual itu dimenangkan oleh pembalap rookie Williams asal Inggris, George Russell.

Menariknya, saat seri F1 Esports Virtual Grand Prix baru diadakan, Russell bahkan belum memiliki simulator. Namun, setelah memutuskan untuk ikut serta dalam kompetisi balapan virtual tersebut, Russel berlatih dengan serius. Dia bahkan meminta saran pada para pembalap esports di Williams. Dalam balapan pertamanya, Russell tampil kurang memuaskan. Tidak menyerah, dia memutuskan untuk berlatih lebih keras. Latihannya berbuah manis, sepanjang seri F1 Esports Virtual Grand Prix, dia berhasil memenangkan 4 balapan, menurut laporan Formula1.

George Russell menjadi pembalap Mercedes pada tahun lalu. | Sumber: Formula1
George Russell menjadi pembalap Mercedes pada tahun lalu. | Sumber: Formula1

Russell berkata, pertandingan balapan virtual memiliki tekanan mental yang sama dengan balapan sebenarnya. Dia mengaku, ketika dia memutuskan untuk ikut serta dalam F1 Esports Virtual Grand Prix, dia hanya ingin beradu dengan para pembalap lainnya. Namun, dia kemudian sadar bahwa balapan virtual tidak kalah kompetitif dengan balapan F1 di dunia nyata.

“Dalam balapan F1 sebenarnya, saya masuk dalam bagian paling belakang, saya tidak ingin kalah bersaing di esports juga. Jadi saya berusaha sedikit lebih keras. Beradu dengan para pembalap lain, hal ini membantu saya untuk tetap kompetitif. Dalam balapan virtual, ada beberapa hal yang sangat mirip dengan balapan sebenarnya,” kata Russel, dikutip dari Motorsport.

“Anda tetap harus bisa lolos babak kualifikasi dan untuk itu, Anda harus menyelesaikan 3 putaran. Dan jika Anda gagal, maka Anda akan ada di posisi paling belakang. Anda juga tetap merasakan tekanan mental yang sama,” ujar Russell. “Anda mungkin bisa menyelesaikan putaran dengan waktu cepat di latihan. Tapi, ketika Anda ikut serta dalam babak kualifikasi, Anda harus menghadapi tekanan mental yang berbeda.”

Russell bercerita, bahkan dalam balapan virtual, suasana sebelum balapan sangat mirip dengan balapan di dunia nyata. Dia mengatakan, dia tetap merasa berdebar-debar sebelum balapan, seperti saat dia menunggu lampu aba-aba menjelang balapan dimulai. Dia berkata, “Detail seperti inilah yang membuat balapan virtual seperti balapan sebenarnya.”

Selama pandemi, balapan esports berkembang pesat, termasuk di Indonesia. Selain Formula 1, ada beberapa balapan lain yang juga mengadakan balapan virtual, seperti Formula E, NASCAR, dan W Series.

Sumber header: Formula1

W Series Esports League

Balapan Khusus Perempuan Adakan W Series Esports League

Seri balapan khusus perempuan W Series bakal mengadakan kompetisi balapan virtual untuk menggantikan balapan yang dibatalkan karena virus corona. Kompetisi yang dinamai W Series Esports League ini akan diselenggarakan pada 11 Juni 2020. Balapan tersebut akan diikuti oleh 18 pembalap profesional yang telah lolos kualifikasi untuk bertanding di W Series.

W Series Esports League terdiri dari 10 balapan. Para peserta akan menggunakan mobil virtual yang sama, yaitu Tatuus Formula Renault 2.0. Pasalnya, mobil tersebut memiliki performa serupa mobil balap W Series Tatuus Formula 3. Untuk mengadakan turnamen balapan virtual tersebut, W Series bekerja sama dengan perusahaan aksesori komputer Logitech G, perusahaan media dan komunitas esports milik Logitech, Beyond Entertaiment, dan software sim racing iRacing.

W Series Esports League
W Series Esports League ditujukan untuk 18 pembalap perempuan.

“Saat ini, tidak ada balapan yang dilangsungkan. Jadi. tujuan dari W Series Esports League adalah untuk membantu para pembalap kami mengasah kemampuan mereka dan menghibur para fans kami,” kata CEO W Series, Catherine Bond Muir, dikutip dari Motorsport. “Kami ingin menyediakan lingkungan yang kompetitif bagi para pembalap kami. Sekarang, semakin banyak pembalap yang merasa frustasi karena tidak bisa ikut serta dalam balapan. Saya tidak yakin balapan menggunakan sim racing akan memberikan pengalaman yang sama dengan balapan bisaa. Namun, saya rasa, memastikan para pembalap kami tetap bisa bersaing dengan satu sama tetaplah penting.”

Selama pandemi virus corona, esports balapan memang tumbuh pesat. Ada banyak turnamen balapan virtual yang diadakan, termasuk oleh Formula 1, Formula E, dan NASCAR. Belum lama ini, Lamborghini juga mengadakan turnamen esports sendiri.

“Saat ini, balapan virtual adalah satu-satunya balapan yang ada. Menurut saya, sebagian besar pembalap juga senang ikut serta dalam sim racing, walau balapan virtual tentu saja berbeda dari balapan sebenarnya,” kata runner-up W Series tahun lalu, Beitske Visser pada The Esports Observer. “Jauh lebih menyenangkan untuk mengendari mobil sebenarnya. Meskipun begitu, sejauh ini, saya juga menikmati sim racing. Saya pikir, hal ini dapat membantu kami untuk tetap aktif balapan di kala kita tidak bisa mengadakan balapan sebenarnya. Kami menghabiskan banyak waktu untuk mempelajari lintasan yang ada.”

Sergio Aguero Ikut Virtual Grand Prix di Spanyol

Banyak kegiatan olahraga yang harus ditunda atau bahkan dibatalkan karena pandemi virus corona, termasuk balapan. Untuk mengatasi masalah ini, sejumlah penyelenggara balapan memutuskan untuk beralih ke balapan virtual, mulai dari Formula 1, NASCAR, sampai Formula E. Menariknya, balapan virtual tersebut tidak hanya diikuti oleh para pembalap profesional, tapi juga gamer, influencer, sampai atlet dari bidang olahraga lain.

Dalam virtual Grand Prix yang diadakan di Spanyol, ada beberapa atlet sepak bola yang ikut serta. Salah satunya adalah Sergio Aguero, striker Manchester City. Selain itu, balapan yang diadakan di Circuit de Catalunya virtual itu juga diikuti oleh kiper Real Madrid, Thibaut Courtois dan midfielder Barcelona, Arthur Melo.

Dari ketiga pesepak bola yang ikut dalam Grand Prix di Spanyol, Courtois mendapatkan peringkat paling tinggi. Dia berhasil menyabet posisi ke-12 setelah beradu dengan para pembalap lain selama 33 putaran. Sementara itu, Aguero duduk di posisi ke-14. Dia menganggap, untuk balapan pertamanya, posisinya itu tidak buruk. Dan Melo ada di peringkat terakhir. Selain tiga pesepak bola itu, virtual Grand Prix ini juga diikuti oleh atlet golf, Ian Poulter, yang duduk di posisi ke-18, menurut laporan Sport Star.

sergio aguero grand prix
Sergio Aguero ikut serta dalam virtual grand prix yang diadakan di Spanyol. | Sumber: Instagram

Dengan balapan di Spanyol, telah ada 5 Grand Prix yang diadakan. Meskipun diikuti oleh non-pembalap, seluruh balapan virtual ini didominasi oleh pembalap sebenarnya. Gelar juara dari Grand Prix virtual pertama dimenangkan oleh pembalap tester Renault, Guanyu Zhou. Charles Leclerc dari tim Ferrari memenangkan Grand Prix virtual ke-2 dan ke-3 berturut-turut. Sementara Grand Prix virtual ke-4 dimenangkan oleh Alex Albon, yang mewakili Red Bull. Dalam balapan virtual yang diadakan di Interlagos tersebut, Albon harus bersaing ketat dengan Leclerc. Pada akhirnya, dia berhasli keluar sebagai juara dan mematahkan kemenangan berturut-turut dari Leclerc. Sementara Grand Prix di Spanyol dimenangkan oleh pembalap Inggris George Russell, yang bertanding mewakili tim Williams.

Selain Courtois, sejauh ini, atlet dari cabang olahraga lain yang berhasil mendapatkan posisi tertinggi dalam balapan virtual adalah Ben Stokes, atlet cricket asal Inggris. Menurut laporan Sky Sports, dia berhasil menduduki posisi ke-13.

Sumber header: Planet F1

Belajar dari Putut Maulana, Alex Marquez Juara MotoGP Virtual Race

Balap MotoGP Virtual telah usai diselenggarakan hari Minggu 29 Maret 2020 kemarin. Balapan ini sendiri merupakan dampak dari pandemi COVID-19, yang membuat GP Qatar, Thailand, America, serta Argentina dibatalkan gara-gara kebijakan larangan berkumpul yang diterapkan oleh berbagai negara di dunia. Satu yang menarik adalah, balap MotoGP virtual ini bukan seperti MotoGP Esports biasanya, yang diikuti oleh para gamers.

Diselenggarakan oleh promotor MotoGP, Dorna Sports, balapan virtual ini diikuti langsung oleh para pembalap MotoGP betulan seperti Marc Marquez, Fabio Qaurtararo, ataupun Alex rins. Bahkan, Valentino Rossi tadinya akan mengikuti balapan ini, sayang ia tidak jadi ikut karena alasan yang tidak disebutkan.

Menariknya lagi, tak hanya mendominasi di balap MotoGP dunia nyata, tapi keluarga Marquez ternyata juga jagoan dalam balap MotoGP virtual. Kalau kakaknya mendominasi dengan memenangkan 4 gelar juara MotoGP, adiknya kini Alex Marquez kini mendominasi balapan virtual dalam pertandingan yang menggunakan game MotoGP 19.

“Saya senang sekali bisa memenangkan balapan pertama saya! Saya menikmati kompetisi balapan virtual ini, dan saya harap semua orang yang menonton juga turut menikmatinya.” ucap Alex Marquez. Mengutip dari reuters.com, Alex Marquez ternyata banyak pelajar dari pembalap MotoGP esports asal Indonesia Putut Maulana, untuk mengikuti balapan MotoGP virtual ini.

Putut bercerita kepada Hybrid, bahwa Alex benar-benar secara spontan mengontak dirinya, dan menanyakan tips seputar MotoGP 19. “Iya, Alex tiba-tiba saja mengontak saya, mungkin dia ingat saya pakai Honda dalam pertandingan esports tahun kemarin..haha.” ucap Putut.

Sumber: Twitter @HRC_MotoGP
Alex Marquez (kiri) rekan satu tim kakaknya pada tim Repsol Honda team, yang tak hanya jago balap di aspal, tapi juga jago balap di game MotoGP 19. Sumber: Twitter @HRC_MotoGP

Lebih lanjut, Putut lalu membagikan beberapa tips yang ia ketahui seputar balapan MotoGP 19. “Waktu ngobrol sama Alex, saya cuma memberi tips untuk menghindari curbs (pembatas tikungan trek balap MotoGP), karena kalau di dalam game hal tersebut lebih berbahaya. Juga saya sharing sedikit soal setup motor di dalam game, seperti suspensi, steering, gear, dan lain sebagainya.”

Satu yang mungkin tak banyak diketahui banyak orang, Alex ternyata juga seorang gamers, alhasil bermain MotoGP 19 seperti hanya butuh sedikit penyesuaian saja bagi dirinya. “Saya sempat kaget, ternyata Alex memang jago main MotoGP 19. Memang saya juga pernah dengar cerita dari Marc bahwa Alex dulu jago dan hobi bermain game.” Putut sedikit menceritakan soal Alex Marquez.

Sumber: LCR Honda Official Page
Putut Maulana, sosok pembalap MotoGP Esports yang ternyata gaung namanya sampai kepada pembalap MotoGP sekelas Alex Marquez. Sumber: LCR Honda Official Page

Lucunya, sang kakak Marc Marquez, malah tabrakan dan tidak berhasil sampai ke garis finish pada balapan tersebut. “Memang butuh gaya yang berbeda untuk balap seperti ini. Jadi saya harus sedikit beradaptasi dengan strategi saya biasanya selama balapan. Namun, balapan ini terasa menyenangkan, dan saya sangat bahagia memberi sesuatu kepada para penggemar.” ucapnya kepada reuters.

Walau balap MotoGP harus terhenti karena pandemi COVID-19, namun game MotoGP 19 menunjukkan bahwa esports balap Sim Racing bisa menjadi alternatif yang baik, tanpa mengurangi keseruan serta adrenalin balapan yang sesungguhnya.