Tag Archives: berlangganan

Apa Saja yang Ditawarkan Layanan Berlangganan Game EA Origin Access?

Electronic Arts pernah menyatakan bahwa mereka memiliki visi untuk mengembangkan Origin agar mampu menyaingi Steam. Sayang beberapa keputusan publisher malah menuai kritik dan kontroversi, namun pelan-pelan, EA memperbaiki praktek bisnisnya. Dan di awal 2016, Electronic Arts memulai lembaran baru dengan mengumumkan program menarik khusus gamer PC.

Di pertengahan minggu ini, publisher raksasa asal Amerika itu menyingkap Origin Access, sebuah perluasan layanan Origin, memungkinkan kita menikmati berbagai judul permainan di sana secara berlangganan. EA sadar berdasarkan jumlah konten dan ekosistem, mereka masih berada di belakang Steam. Jadi selain ‘menyewakan’ video game, publisher juga telah menyiapkan penawaran eksklusif.

Dengan menjadi pelanggan Origin Access, Anda dapat mencoba permainan-permainan EA sebelum dirilis. Kemudian kita turut mendapatkan potongan harga 10 persen di Origin. Koleksi game disajikan dalam ‘wadah’ bernama The Vault. Judul-judul di sana merupakan versi full, tanpa ada pemotongan konten. Di awal peluncurannya, Electronic Arts menghimpun 15 permainan dan berjanji buat menambah lagi jumlahnya. Ini dia daftar lengkapnya:

  • Battlefield 4 Digital Deluxe
  • Dragon Age: Inquisition Digital Deluxe
  • Battlefield Hardline Digital Deluxe
  • Battlefield 3
  • SimCity
  • FIFA 15
  • Plants vs. Zombies Garden Warfare
  • Need For Speed Rivals: Complete Edition
  • Dead Space 3
  • Dragon Age II
  • Dead Space 2
  • Dragon Age: Origins – Ultimate Edition
  • Dead Space
  • The Sims 3 Starter Pack
  • This War of Mine

Mereka memang merupakan judul-judul terkuat EA, namun pertanyaannya, relakah EA melepas game-game baru seperti Star Wars Battlefront dan The Sims 4 di Origin Access? Saya berasumsi, EA pasti ingin fokus pada penjualan sebelum menghadirkannya di sana. Lalu apakah permainan ‘titipan’ publisher lain (contohnya Assassin’s Creed Syndicate dan Rainbow Six Siege) mempunyai peluang muncul di Origin Acess?

Via Origin Access, subscriber disuguhkan Play First Trials, di mana kita bisa menjajal game-game EA meskipun mereka belum diluncurkan. Penyajiannya mungkin dapat disamakan dengan Steam Early Access. Buat sekarang cuma ada satu permainan Play First Trials, yaitu Unravel, yang bisa mulai dimainkan oleh pelanggan tanggal 4 Februari 2016 nanti.

Servis berlangganan Origin sebetulnya sudah diperkenalkan di Xbox bertahun-tahun lalu, tapi saat itu ia dikenal sebagai EA Access. Pendaftaran Origin Access sendiri sudah dibuka di sejumlah negara – Amerika, Inggris, Kanada dan Jerman; konsumen hanya perlu membayar US$ 5 per bulan. Semoga ia cepat tiba di Indonesia.

Drone Keamanan dari Secom Ini Bisa Mendeteksi Wajah dan Mengikuti Penyusup

Orang awam mungkin menganggap drone sebagai mainan terbang canggih, biasanya dilengkapi kemampuan foto atau videography mumpuni. Namun sebetulnya, UAV telah lama diterapkan buat fungsi militer serta keamanan. Dan berkat makin terjangkaunya komponen-komponen drone, para produsen mulai meraciknya untuk keperluan yang lebih umum.

Belum lama, tim asal Jepang bernama Secom memperkenalkan quad-copter yang berpotensi jadi mimpi buruk para kriminal. Dipasarkan untuk konsumen kelas enterprise, Secom Drone ialah sebuah robot terbang pengawas dan penjaga keamanan. Ia dijanjikan mempunyai kapabilitas pintar, ditopang sistem otomatis serta teknologi imaging mumpuni, sengaja diciptakan buat memonitor bangunan-bangunan besar serta bidang tanah berukuran luas.

Melihat video demonstrasi unggahan Kyodo News, desain Secom Drone tampak lebih futuristis dibanding UAV videography standard. Tubuhnya bulat, diikuti empat lengan melengkung. Baling-baling berada di bawahnya, dilindungi bingkai melingkar dari plastik transparan yang saling menyambung. Rancangannya menyerupai miniatur UFO. Drone memiliki ukuran 570x570x225-milimeter dan berbobot 2,2-kilogram sudah termasuk baterai.

Secom Drone dilengkapi sabuah kamera dan lampu LED, berfungsi untuk memotret individu-individu mencurigakan beserta kendaraan yang mereka gunakan. Prosedur kerjanya seperti ini: UAV Secom diletakkan di atas landing pad sekaligus unit charging agar ia selalu siap diaktifkan. Ketika penyusup terdeteksi, drone akan segera melesat dan melayang setinggi tiga sampai lima meter di atas tersangka.

Tak cuma terbang, Secom Drone sanggup mengikuti target, bergerak di kecepatan mencapai 10-kilometer per jam. Sembari melacak, kamera turut berusaha mengambil foto wajah sang penyusup, alat transportasi, serta area di sekitarnya. Data-data tersebut – berupa informasi warna kulit, tipe kendaraan, nomor pelat, dan lain-lain – segera dikirim ke server pusat, dan sistem akan menganalisis level bahaya serta urgensi.

Secom Drone 02

Bagi Anda yang belum familier dengan Secom, mereka adalah perusahaan pribadi spesialis keamanan, telah memperluas layanannya ke negara-negara Asia, termasuk Indonesia, Australia dan Selandia Baru. Secom menawarkan bermacam-macam sistem alarm, CCTV, solusi kontrol akses, sampai penyediaan petugas keamanan. Tapi tentu, mereka belum mampu mengalahkan kecanggihan Secom Drone.

Secom Drone disajikan sebagai servis berlangganan. Satu unit drone ditawarkan di harga ¥ 800.000 (US$ 6.575), dan Anda perlu mengeluarkan biaya sebesar ¥ 5,000 (US$ 40) per bulan.

Via Digital Trends. Sumber: Secom.co.jp.