Tag Archives: Bitcoin mining

Cryptocurrency Survey 2017

Laporan DailySocial: Cryptocurrency di Indonesia 2017

Ketika Bitcoin pertama kali diperkenalkan tahun 2009 sebagai sebuah bentuk “uang virtual” atau “cryptocurrency”, muncul berbagai kontroversi dari berbagai pihak; pemerintahan, akademisi, pebisnis, bahkan (harus diakui) pelaku kejahatan.

Dan kini, delapan tahun demikian, Bitcoin secara defacto telah beredar dan digunakan luas di seluruh dunia. Bahkan muncul berbagai cryptocurrency lainnya seperti antara lain Ethereum dan Dogecoin (iya, Dogecoin; sebuah nama yang mengacu pada meme lucu Doge). Beberapa pemerintahan telah memutuskan untuk tidak mengakui cryptocurrency sebagai alat pembayaran antara lain SEC Amerika Serikat, bank sentral RRC, dan termasuk juga Bank Indonesia. Namun bagaimana dengan konsumen Indonesia? Bagaimana pandangan konsumen saat ini terhadap cryptocurrency?

Survey dilaksanakan DailySocial.id, bekerja sama dengan JakPat Mobile Survey Platform, untuk mengukur pandangan masyarakat konsumen Indonesia terhadap Bitcoin dan terhadap cryptocurrency secara umum. Respon survei diambil dari 1024 responden yang disampel secara proporsional dari populasi pengguna smartphone se-Indonesia. Survei dilaksanakan pada tanggal 28-29 September, 2017. Beberapa temuan survei antara lain:

  • 78,71% dari responden pernah mendengar tentang Bitcoin dan/atau cryptocurrency lainnya
  • 35,99% dari responden sudah pernah menggunakan Bitcoin dan/atau cryptocurrency lainnya untuk transaksi barang dan/atau jasa
  • 84,30% responden menilai Bitcoin dan cryptocurrency lainnya berpotensi dijadikan alat/instrumen investasi
  • 12,79% responden pernah melakukan bitcoin mining dan/atau mining cryptocurrency lainnya.
  • 55,76% responden tidak mengetahui bahwa Bank Indonesia tidak mengakui Bitcoin sebagai sebuah bentuk alat pembayaran.

Untuk lebih lengkapnya, silakan unduh laporan “Cryptocurrency Indonesia Survey 2017”.

Cara Mendapatkan Bitcoin

Artikel ini adalah bagian seri edukasi Bitcoin oleh Luno (sebelumnya BitX) Indonesia.

Di artikel pertama, kami telah menjelaskan mengenai tiga karakteristik utama Bitcoin agar Anda dapat lebih memahaminya. Lalu di artikel kedua, kami mengulas bagaimana harga Bitcoin ditentukan. Di artikel ini, kami akan menjelaskan berbagai cara untuk mendapatkan Bitcoin.

Ada beberapa cara untuk mendapatkan Bitcoin:

Menerima Bitcoin

Jika Anda memiliki toko atau melakukan usaha online, Anda dapat menerima Bitcoin sebagai metode pembayaran untuk transaksi penjualan produk atau jasa Anda. Anda dapat membuat dompet Bitcoin Anda pribadi di platform penyedia layanan Bitcoin dan menggunakan Bitcoin Wallet Address (alamat dompet Bitcoin) Anda untuk mulai menerima Bitcoin. Biasanya, menerima Bitcoin lebih murah dan mudah daripada metode pembayaran lainnya, dan cara ini adalah salah satu cara termudah untuk mendapatkan sedikit Bitcoin.

Berbagai platform penyedia layanan Bitcoin menawarkan API yang dapat Anda gunakan untuk mulai menerima Bitcoin, seperti Luno. Anda dapat menghubungi Customer Support mereka untuk dibantu dalam penggunaan API untuk merchant Anda.

Beli Bitcoin dari platform jual beli Bitcoin

Cara lain adalah cara yang paling banyak digunakan orang untuk mendapatkan Bitcoin: membeli dari broker Bitcoin terpercaya atau penyedia layanan Exchange, seperti Luno. Cara ini mirip seperti ketika Anda membeli mata uang atau saham asing di bank atau money changer. Bedanya, Anda melakukan pembelian mata uang digital Bitcoin secara online. Ini merupakan cara termudah untuk mendapatkan Bitcoin karena Anda dipastikan akan menemukan seseorang yang akan menjualkan Bitcoin mereka kepada Anda di platform tersebut.

Perhatikan bahwa Anda perlu memastikan platform penyedia layanan jual beli Bitcoin yang Anda pilih adalah platform global yang terpercaya. Selain itu, pastikan platform tersebut memungkinkan Anda membeli dengan mata uang lokal Anda, dan menarik dana ke rekening bank lokal Anda dengan biaya yang ramah.

Menambang Bitcoin/Bitcoin Mining

Anda juga dapat memiliki Bitcoin dengan melakukan penambangan (mining), namun cara ini sangat sulit dilakukan oleh perseorangan.

Penambangan Bitcoin (Bitcoin Mining) adalah salah satu cara untuk mendapatkan Bitcoin. Seperti yang disebutkan sebelumnya, kita dapat melihat Bitcoin sebagai suatu sistem kas global yang besar yang menyimpan sejarah transaksi (atau ‘pergerakan uang’) dari satu orang ke orang lainnya. Ketika transaksi Bitcoin diproses di jaringan Bitcoin, artinya Bitcoin sedang dipindah dari satu orang ke orang lainnya, ada satu peran yang harus dilakukan oleh pihak ketiga. Pihak ketiga ini akan berperan dalam memastikan bahwa semua transaksi telah direkam dengan benar dan sistem kas telah tersinkronisasi di seluruh dunia.

Dalam hal Bitcoin, proses ini bukan dilakukan oleh perseorangan atau perusahaan, namun oleh ribuan komputer di seluruh dunia yang terhubung dengan internet. Komputer ini dikenal sebagai miners atau ‘penambang’. Secara sederhana, mereka adalah ‘komputer yang memproses transaksi’.

Untuk melakukan pemrosesan ini dengan cara yang aman, komputer-komputer perlu melakukan kalkulasi kompleks yang memakan usaha computing yang sangat besar, sehingga dibutuhkan juga energi yang besar serta alat-alat khusus yang canggih. Seseorang — pemilik dari komputer-komputer ini — perlu membayar untuk alat-alat dan listrik tersebut, jadi mereka perlu mendapatkan kompensasi dari seluruh usaha dan uang yang mereka habiskan untuk mendukung jaringan ini.

Mereka mendapatkan kompensasi melalui Bitcoin yang berhasil mereka tambang. Bitcoin baru yang ditambang bertindak sebagai penghargaan dan insentif untuk mereka yang berkontribusi dalam jaringan Bitcoin, karena mereka telah mendukung proses transaksi.

Cara lain untuk mengerti hal ini adalah dengan membayangkan apa yang terjadi jika bank besar membangun sistem pemrosesan transaksi global terbesar di dunia: mereka akan menghabiskan milyaran dollar untuk membuat sistem tersebut. Dengan itu, mereka lalu mengenakan biaya transaksi kecil pada para pengguna untuk menutup biaya yang telah mereka habiskan.

Dengan Bitcoin mining, biaya untuk sistem global ini dibagi ke ribuan komputer, dan mereka menutup biaya operasional mereka dengan Bitcoin yang baru ditambang. Dengan cara ini mereka mendapatkan sedikit Bitcoin. Proses penambangan Bitcoin ini adalah demokratisasi infrastruktur finansial yang sesungguhnya.

Kebanyakan penambangan dilakukan oleh perusahaan besar dengan alat yang canggih dan sangat mahal, sehingga sulit bagi orang atau komputer biasa untuk bersaing dengan perusahaan tersebut. Jadi, jika Anda tidak memiliki keahlian khusus dan uang yang banyak untuk dihabiskan untuk komputer-komputer khusus tersebut, pilihan yang lebih baik adalah dengan membeli Bitcoin atau menerima Bitcoin.


Sebelumnya dikenal dengan nama BitX, Luno adalah platform jual, beli, kirim, terima, dan simpan Bitcoin di Indonesia. Luno tersedia di website, iOS, dan Android.