Tag Archives: Budiono Darsono

After Go-Jek is reportedly investing in Kumparan through Go-Ventures, Go-Jek's President Andre Soelistyo joins Kumparan's board of commissioners

Go-Ventures Reportedly Invests in Online Media Company Kumparan

Nadiem Makarim, in the late August, has confirmed the establishment of Go-Ventures, Go-Jek’s investment arm targeting SEA startups. The next day, we reported Kumparan is collaborating as an in-app news experiment in Go-Jek app. Today, Budiono Darsono, Kumparan’s President Commissioner, announces Andre Soelistyo (Go-Jek’s President) to join Kumparan’s board of commissioners per September through his Facebook status.

kumparan1

Per our source, Go-Jek enters Kumparan through Go-Ventures. There hasn’t any further detail on the investment value and why Go-Ventures invests in Kumparan. We haven’t received an official release regarding this issue.

Providing news content in app is a common way to be a super app. It’s considered to be able to increase the time spent by consumers. The same step is taken by its competitor, Grab, with Grab Daily.

Kumparan, led by CEO Hugo Diba, was founded in early 2017 by Detikcom’s co-founders and former employees. It has received funding from GDP Ventures’ investment unit last year. Moreover, in late 2017, Net Mediatama Television’s Founder and CEO Wishnutama also joined Kumparan’s board of Commissioners.


Disclosure: Kumparan, DailySocial, and GDP Ventures are under the same investor.
Original article is in Indonesian, translated by Kristin Siagian

Application Information Will Show Up Here
President Go-Jek Andre Soelistyo masuk menjadi Komisaris layanan media online Kumparan

Go-Ventures Dikabarkan Berinvestasi di Media Online Kumparan

Akhir Agustus lalu CEO Go-Jek Nadiem Makarim mengonfirmasi kehadiran Go-Ventures, perusahaan investasi Go-Jek yang menyasar startup-startup Asia Tenggara. Keesokan harinya, kami memberitakan tentang kehadiran Kumparan sebagai eksperimen in-app news di aplikasi Go-Jek. Hari ini Preskom Kumparan Budiono Darsono mengumumkan masuknya President Go-Jek Andre Soelistyo di jajaran Komisaris Kumparan per bulan September ini melalui status Facebook-nya.

Menurut kabar yang kami peroleh, Go-Jek masuk ke Kumparan melalui Go-Ventures. Belum ada informasi lebih lanjut tentang berapa jumlah investasi yang diberikan dan mengapa Go-Ventures berinvestasi ke Kumparan. Kami belum memperoleh pernyataan resmi terkait hal ini.

Hadirnya konten berita ke dalam aplikasi Go-Jek merupakan salah satu cara umum untuk menjadi super app. Kehadiran konten berita dianggap bisa meningkatkan waktu yang dihabiskan konsumen di dalam aplikasi. Langkah yang sama juga diambil pesaingnya, Grab, melalui Grab Daily.

Kumparan, yang didirikan di awal tahun 2017 oleh para mantan punggawa Detikcom yang dipimpin CEO Hugo Diba, telah mendapatkan pendanaan dari unit investasi GDP Venture tahun lalu. Selain itu, di akhir tahun 2017, Founder dan CEO NET Mediatama Televisi Wishnutama juga masuk menjadi Komisaris Kumparan.


Disclosure: Kumparan, DailySocial, dan GDP Venture berada di bawah naungan investor yang sama

Application Information Will Show Up Here

Detikcom is Acquired for US$60 Million?

A tweet from Doni Ismanto mentions the buying transaction of Detikcom by Para Group, owned by billionaire Chairul Tanjung has reached their final stage. Doni Ismanto, a journalist for Jakarta Daily newspaper, got informed by internal source that the acquisition reaches US$60 million in value for total ownership of the largest news media portal in Indonesia. Similar number had been mentioned by someone closes to Budiono Darsono, Editor in-Chief of Detikcom, around IDR 521-540 billion.

The board of directors will be filled by people from TransCorp — Para Group’s media arm, while the Chairman position will be assigned to Gen. (Ret) Bimantoro — former Head of National Police, currently also serves as Chairman of Carrefour Indonesia, another company owned by Tanjung. Tanjung is currently listed as 11th most richest person in Indonesia, according to 2011’s Forbes list.

Continue reading Detikcom is Acquired for US$60 Million?

Detikcom Terjual Seharga US$60 Juta?

Tweet dari Doni Ismanto menyebutkan transaksi pembelian Detikcom oleh Para Group yang dimiliki Chairul Tanjung mencapai babak finalisasi. Doni Ismanto yang merupakan jurnalis suratkabar Jakarta Daily mendapat informasi dari pihak internal bahwa nilai akuisisi berjumlah US$60 juta untuk total kepemilikan (100%) di portal berita online terbesar di Indonesia ini. Nilain yang serupa disebutkan oleh seseorang yang dekat dengan Budiono Darsono, pemimpin redaksi Detikcom, di kisaran nominal 521-540 Miliar Rupiah.

Jajaran Direksi nantinya akan diisi oleh pihak-pihak dari TransCorp — sebagai perpanjangan tangan Para Group di ranah media, sementara Komisaris Utama akan dijabat oleh Jenderal (Purn) Bimantoro — mantan Kapolri, yang saat ini juga menjabat sebagai Komisaris Utama Carrefour Indonesia, yang juga dimiliki Chairul Tanjung.

Continue reading Detikcom Terjual Seharga US$60 Juta?

Founder Detik Dikabarkan Akan Mendanai Sebuah Startup Baru di Jogjakarta

Masih segar berita kesepakatan akuisisi Detik.com oleh Para Group, founder dan editor in chief Budiono Darsono dikabarkan tengah mengumpulkan sejumlah blogger dan pengembang dari Jogjakarta untuk membuat startup baru. Menurut kabar yang beredar, startup baru ini tidak berupa portal berita, sehingga tidak akan bersaing dengan Detik, namun tetap menarik untuk diperhatikan karena masih belum jelas bentuknya.

Apa pun yang akan dibangun oleh Budi, orang-orang yang sedang dikumpulkan sepertinya dipilih secara acak. Kami mendapatkan informasi bahwa mereka berasal dari latar belakang yang berbeda, seperti developer, blogger, dan community leader, tetapi semuanya memiliki kehadiran yang menonjol di Internet, apakah itu di sebuah blog, komunitas akun twitter, Facebook Group, milis, atau apapun itu.

Continue reading Founder Detik Dikabarkan Akan Mendanai Sebuah Startup Baru di Jogjakarta

Detik co-founder to fund a new startup in Jogjakarta

Fresh from the acquisition agreement of Detik.com by Para Group, Detik’s founder and editor in chief Budiono Darsono is said to be rounding up a number of bloggers and developers from Jogjakarta to create a brand new startup. Word on the street is it will not be a news portal, so it’s not going to compete with Detik, but it will be one to watch nonetheless, especially since it’s not clear at this point what it will be.

Whatever it is he is building, the people he’s putting together may seem rather random. We were told that they come from different backgrounds, such as developers, bloggers, and community leaders, but all supposedly have prominent presence on the Internet, whether it’s a blog, community twitter account, Facebook group, mailing list, whatever.

Continue reading Detik co-founder to fund a new startup in Jogjakarta

Detikcom Developed DetiKios to Compete with SCOOP and Wayang Force

Detikcom, who had just shaken online universe in Indonesia with its acquisition by Para Group, again presents a new application. Available only for iPad, DetiKios is SCOOP competitor and Wayang Force to bring books and magazines digitally. Currently only 7 books that go into DetiKios and can be downloaded free of charge, but Budiono Darsono tweet as Detikcom editor in chief who invites all parties to work together, indicate that DetiKios is currently looking for a niche in this market.

DetiKios gave business schemes 30% for Apple’s, 30% for Detikcom and 40% for publishers. Launched to coincide with the 13th anniversary celebrations of Detikcom, DetiKios is compatible with the earliest iPad type (operating system version 3.2)

Reading books or magazines on the iPad is easy. Simply click and pay less than $ 5, those magazine or book are ours. No more searching for pet-looking magazine at kiosks or supermarkets. Indeed, it is not easy to leave the pleasure of flipping pieces by pieces of paper while sipping coffee, but of course the digital era has provided a powerful alternative in reading, let alone with go green jargon that supports the reduction of paper usage.

Continue reading Detikcom Developed DetiKios to Compete with SCOOP and Wayang Force

Saingi SCOOP dan Wayang Force, Detikcom Kembangkan DetiKios

Detikcom, yang baru saja menghebohkan jagat online Indonesia dengan akuisisinya oleh Para Group, kembali menghadirkan aplikasi baru. Tersedia hanya untuk iPad, DetiKios adalah pesaing SCOOP dan Wayang Force untuk menghadirkan buku dan majalah secara digital. Saat ini baru 7 buku yang masuk DetiKios dan dapat diunduh secara gratis, tapi tweet Budiono Darsono selaku pemimpin redaksi Detikcom yang mengajak segala pihak untuk bekerja sama menunjukkan bahwa DetiKios sedang mencari ceruk di pasar ini.

DetiKios memberikan skema bisnis 30% untuk Apple, 30% untuk Detikcom dan 40% untuk penerbit. Diluncurkan bertepatan dengan perayaan HUT Detikcom yang ke-13, DetiKios kompatibel dengan iPad jenis yang terawal (sistem operasi versi 3.2)

Continue reading Saingi SCOOP dan Wayang Force, Detikcom Kembangkan DetiKios