Tag Archives: cache

Cara Hapus Cache Windows

3 Cara Menghapus Cache di Windows

Perangkat laptopmu lemot? Bisa jadi karena terlalu banyak cache. Menghapus cache bisa dijadikan salah satu solusi untuk mengatasi laptop yang lemot.

Pasalnya, semakin sering laptop digunakan, cache akan semakin menumpuk. Tentu saja sebagai pengguna laptop kamu harus mengerti cara menghapus cache. Jika tidak, bisa bisa kinerja laptopmu menurun karena terlalu lemot. Berikut langkah-langkah menghapus cache.

Menggunakan Disk Cleanup

Cara Hapus Cache Windows
Disk Cleanup

Cara pertama, kamu bisa menggunakan disk cleanup untuk menghapus cache. Berikut langkah-langkahnya.

1. Pada laman pencarian Windows, ketik Disk Cleanup, lalu klik dua kali.

2. Pilih Drive C, terdapat beberapa cache yang bisa dihapus.

3. Klik centang pada Recycle Bin, Temporary Files, dan Thumbnails.

4. Klik Clean up system files, lalu klik OK.

5. Klik Delete Files. Selesai, cache pada perangkat laptopmu sudah terhapus menggunakan Disk Cleanup.

Menggunakan DNS Cache

Cara Hapus Cache Windows
Command Prompt

Cara kedua kamu bisa menggunakan DNS Cache. Kamu perlu mengoperasikan Command Prompt untuk menggunakan cara ini. Berikut langkah-langkahnya.

1. Ketik Command Prompt pada laman pencarian Windows lalu klik kanan.

2. Pilih menu Run as Administrator.

3. Ketik Ipconfig/flushdns.

4. Jika cache berhasil dihapus akan terlihat pop up Successfully flushed the DNS Resolver Cache.

Menggunakan Settings

Cara Hapus Cache Windows
Settings

Terakhir, kamu bisa memanfaatkan menu hapus cache menggunakan Settings Windows. Berikut langkah-langkahnya.

1. Klik Start lalu klik Settings.

2. Pilih menu System dan klik Storage.

3. Klik menu Free up Space Now, tunggu sampai proses scan selesai.

4. Centang pada data yang ingin dihapus lalu klik Remove Files.

Berikut artikel cara mudah menghapus cache. Pastikan kamu menghapus cache secara rutin untuk mendapatkan performa laptop yang maksimal. Semoga artikel di atas bermanfaat, ya!

cara menghapus cache di android tanpa aplikasi

Cara Membersihkan Cache di Android Tanpa Aplikasi, Mudah dan Cepat

Tahukah kamu, selain beberapa sampah yang terlihat, smartphone biasanya juga menumpuk file-file yang tidak penting (cache) yang jarang terlihat oleh penggunanya. Jika cache terus menumpuk seiring berjalannya waktu, tentunya akan memenuhi kapasitas ruan menyimpananmu.

Selain itu, jika cache tersebut terus dibiarkan, maka pastinya akan turut mempengaruhi kinerja smartphone-mu bahkan hingga membuatnya sering lemot. Maka dari itu, cache juga perlu dibersihkan secara berkala.

Lalu, bagaimana cara membersihkan cache di smartphone android tanpa aplikasi? Tenang, DailySocial.id sudah merangkumkan langkah-langkahnya untukmu.

Apa itu Cache?

Sebelum mempelajari cara menghapus cache, alangkah baiknya jika kamu memahami istilah cache terlebih dahulu. Menurut Tech Terms, cache merupakan penyimpanan informasi yang baru saja digunakan sehingga dapat diakses dengan cepat di lain waktu. Sederhananya, cache adalah data yang tersimpan dalam memori perangkat kita setiap kita membuka aplikasi atau browser.

Terdapat 4 jenis cache yang berbeda, yakni cache browser, cache disk, cache memori, dan cache prosesor. Umumnya, perangkat akan menggabungkan keempat jenis cache tersebut agar dapat berjalan lebih efisien.

Namun, sisi buruknya adalah cache akan menumpuk semakin besar apabila tidak dibersihkan secara berkala. Cache yang menumpuk ini akan mempengaruhi kinerja HP, di mana perangkat akan terasa lebih lemot dari sebelumnya. Oleh karena itu, cache perlu dibersihkan selama seminggu sekali atau sebulan sekali untuk menjaga performa HP agar tetap prima.

Cara Membersihkan Cache di HP Android Tanpa Aplikasi

Untuk membersihkan cache di HP android, kamu dapat melakukan langkah-langkah berikut:

  • Pertama, buka Settings atau Pengaturan pada HP android.
  • Cari Storage, lalu pilih Internal Storage.
  • Setelah itu, pilih Cache Data.
  • Klik OK untuk menghapus cache data.

Cara Membersihkan Cache Browser di HP Android

Selain pada internal storage, cache biasanya juga terdapat pada browser. Untuk membersihkan cache browser Google Chrome, kamu bisa melakukan cara berikut:

  • Pertama, buka aplikasi Google Chrome.
  • Pilih simbol titik tiga yang terletak pada sudut kanan atas layarmu, lalu pilih History.
  • Klik Clear Browsing Data, lalu centang opsi Cached Images and Files.
  • Selanjutnya, klik Clear Data, maka cache akan langsung terhapus.

Nah, kamu bisa melakukan langkah-langkah tersebut untuk menghapus cache di android tanpa menggunakan aplikasi. Namun, perlu dipahami bahwa setiap smartphone memiliki pengaturan bawaan yang berbeda tergantung merknya, sehingga kamu mungkin akan menemukan opsi menghapus cache pada bagian lain.

Aplikasi Penghapus Cache dan File Sampah untuk Android

Walaupun terlihat sepele, namun jika cache dan file sampah tidak pernah dibersihkan akan membuat smartphone menjadi lambat terutama perangkat yang memiliki ruang simpan terbatas.

Sebenarnya, Anda bisa menghapus cache dan file sampah satu persatu, namun itu akan membutuhkan banyak waktu. Sekarang di PlayStore terdapat aplikasi yang bisa menghapus file cache dan sampah dalam satu kali klik saja.

Clean Master

https://www.youtube.com/watch?v=qdtJYSYcFnM

Cheetah Mobile adalah pencipta dari aplikasi Clean Master ini. Sampai sekarang aplikasi ini sudah diunduh lebih dari 1 Milyar pengguna Android. Hal ini karena Clean Master memiliki fitur-fitur yang berguna untuk pengoptimalan handphone. Misalnya menghapus file cache dan file sampah dalam sekali klik, menghemat baterai, sebagai antivirus, sampai pengoptimalan RAM.

Files by Google

Sesuai dengan namanya, aplikasi Files by Google ini diciptakan oleh mega perusahaan Google untuk penggunanya dan dapat diunduh secara gratis di Playstore. Fitur-fiturnya sangat menarik seperti menghapus file sampah, menghapus atau menguninstall aplikasi yang jarang dipakai, dan lain-lain. Kelebihan lain dari aplikasi ini yaitu sama sekali tidak dijumpai iklan di dalamnya.

CCleaner

Aplikasi ini juga menjadi salah satu alternatif untuk menghapus file cache dan file sampah dengan mudah. Ukuran aplikasinya pun hanya 5 MB. Selain menghapus segala jenis file sampah, CCleaner juga bisa menghapus log panggilan dan riwayat SMS, ikut memantau RAM dan CPU agar terus memiliki performa yang optimal dan lain-lain.

Cleanit

Jika Anda memiliki masalah ponsel yang lambat saat membuka aplikasi, bisa saja itu karena sudah terlalu banyak file sampah yang menumpuk. Cleanit adalah salah satu solusi untuk mengoptimalkan kembali kinerja handphone Anda. Selain itu terdapat juga fitur penghemat baterai, manajer aplikasi, memory boost dan lain sebagainya.

Super Cleaner

Super Cleaner adalah aplikasi yang diciptakan oleh Hawk App Studio dengan ukuran 12 MB saja. Aplikasi ini juga memiliki fitur penghapus file cache dan sampah secara otomatis serta penghemat baterai. Selain itu, fitur CPU cooler akan membuat suhu handphone Anda stabil dan tidak terlalu panas.

[Panduan Pemula] 3 Cara Menghapus Cache di Windows 10

Cache sejatinya dibutuhkan oleh komputer untuk mempercepat aplikasi saat berjalan pertama kali. Tapi, bagi laptop dengan kapasitas hard disk yang terbatas, terlalu banyak cache juga membebani.

Dengan demikian, tak ada solusi lain selain menghapus cache yang dianggap tidak berguna. Windows 10 mempunyai beberapa macam cache, tergantung aplikasi dan tool-nya. Di artikel ini, kita akan coba temukan beberapa sekaligus cara menghapusnya.

Cache Windows 10 Update

Secara default, Windows akan menyimpan berbagai berkas update yang diunduh sebelumnya. Tujuannya, agar pengguna dapat memasang kembali update-update tersebut kapanpun. Tetapi, jika berlangsung lama berkas-berkas ini justru membebani hard disk.

  • Untuk membersihkan cache jenis ini, pertama-tama matikan dulu Windows 10 update dengan command prompt.
  • Klik kanan di tombol Start Menu, kemudian klik Command Prompt (admin). Kemudian ketikkan perintah: net stop wuauserv dan tekan enter.
  • Setelah itu salin direktori ini: C:\Windows\SoftwareDistribution\Download dan pastekan ke dalam kolom Cortona.

cara menghapus cache di windows 10_1

  • Tekan enter dan nanti akan tampil sebuah jendela explorer yang berisi file-file seperti ini.

cara menghapus cache di windows 10_2

  • Hapus semua file tersebut dan aktifkan kembali Windows 10 Update melalui command prompt dengan perintah: net start wuauserv

Dengan Tool Disk Cleanup

Cara kedua, Anda dapat menghapus file-file sampah semacam cache menggunakan tool disk cleanup yang sudah jadi fitur bawaan sejak generasi pertama Windows.

  • Ketikkan Disk Cleanup di kolom Cortana dan tekan enter jika muncul hasil seperti ini.

cara menghapus cache di windows 10_3

  • Pilih disk yang ingin dipindai dan klik OK.

cara menghapus cache di windows 10_4

  • Terakhir, tinggal centah opsi Temporary Files dan Thumbnails. Dalam contoh kasus ini, saya bisa mendapatkan memori tambahan sampai dengan 1.3GB. Lumayan kan?

cara menghapus cache di windows 10_5

 

Cache di Windows Store

Terakhir, Anda juga bisa menemukan file cache di lapak Windows Store. Untuk mengakomodasi kebutuhan ini, Microsoft sudah menyiapkan tool bernama WSReset.exe.

  • Sama dengan sebelumnya, ketikkan WSReset.exe di kolom Cortana dan tekan enter.

cara menghapus cache di windows 10_6

  • Ketika sudah dijalankan, WSReset.exe akan bekerja secara otomatis dan kerap kali hanya menampilkan jendela kosong lalu tertutup beberapa detik kemudian. Setelah selesai, Windows Store biasanya akan berjalan sebagai pertanda bahwa cache sudah berhasil dihapus.

Nah, itu tadi beberapa tips menghapus cache di Windows 10. Sekarang, semoga laptop mungil Anda sudah semakin lega dan Anda bisa menyimpan lebih banyak dokumen.

Selain ketiga cara di atas, sebenarnya masih ada satu lagi tempat lain yang juga menyimpan cache, yaitu browser atau peramban seperti Mozilla, Chrome atau Microsoft Edge. Untuk dua browser pertama sebelumnya sudah dibahas, silahkan baca di sini dan di sini.

Sumber gambar header YouTube.

Cache, Aplikasi yang Dikembangkan Microsoft Penantang Google Keep

Microsoft dikabarkan diberitakan sedang serius mengembangkan aplikasi lintas platform bernama Cache yang dirancang untuk menyimpan dan mengelola klip dari situs tertentu. Klip yang dimaksudkan termasuk teks, gambar dan halaman. Berdasarkan pada kegunaannya, jelas sekali bahwa aplikasi kembangan Microsoft Garade Garage ini diposisikan sebagai penantang Google Keep atau Evernote meski bila dikonfirmasikan, pihak Microsoft kemungkinan besar akan menampik anggapan itu.

Dikutip dari situs resmi Cache, ia dijelaskan sebagai pengelola clipboard sederhana yang dapat digunakan untuk menyimpan sisipan teks, gambar, halaman web, material referensi dan catatan dengan cepat. Berikutnya dari sana pengguna dapat membagikan klip ke perangkat yang berbeda. Untuk saat ini Cache baru dapat bekerja di perangkat Windows 10 dan iOS.

Sayangnya akses ke situs utama Cache saat ini masih terbatas untuk mereka yang benar-benar tertarik dan bersedia mengajukan diri.

Interface utama Microsoft Cache
Interface utama Microsoft Cache

Riwayat clipboard yang tersimpan di Cache akan tetap dipajang di lini masa. Kumpulan-kumpulan klip tersebut juga dapat diubah menjadi grup klip yang dipisahkan berdasarkan project, klien, tugas atau ide.

Meski baru sebatas produk coba-coba, namun saya pribadi menganggap Cache punya kans untuk mengklaim satu posisi di kancah persaingan antara Google Keep dan Evernote. Dengan komitmen yang kuat, Cache berpotensi mengisi kekosongan yang baru saja ditinggalkan oleh Evernote. Nama terakhir seperti kita ketahui sudah memberlakukan harga baru yang kian membatasi keleluasaan pengguna gratisan. Google Keep masih gratis tanpa batas, begitu juga OneNote.

Kemudian jangan lupakan fakta bahwa Microsoft juga sudah punya ekosistem yang kuat di sektor ini, di mana OneNote kian mendapatkan tempat di pengguna loyal Windows. Masalahnya, Cache dan OneNote jika dibiarkan berjalan bersama berpotensi mengakibatkan kanibalisasi sesama produk Microsoft.

Menurut Thurrot, Cache mengingatkan mereka pada OneClip, aplikasi clipboard yang juga dikembangkan oleh Microsoft Garage yang sempat bocor tahun lalu. Bagi Anda yang ingin terlibat dalam fase pengembangan Cache, bisa mendaftarkan diri di tautan ini.

Sumber berita PhoneArena.

*) Update ada perbaikan judul tanpa mengubah maksud artikel awal. 

Apa Itu Cache, Tipe dan Tingkatannya?

Istilah cache bukanlah sesuatu yang asing bagi orang-orang yang sering menggunakan perangkat komputer, smartphone dan juga server. Tetapi bagi sebagian lainnya yang terbilang hijau dengan dunia komputer tentu belum memahami apa itu cache, apa kegunaan dan apa saja tipe-tipenya? Nah, di edisi DSWIKI hari ini kita akan ulas satu per satu.

Definisi Cache

Cache dalam ilmu komputer didefinisikan sebagai komponen yang menyimpan data-data komputasi yang baru dijalankan atau duplikasi data lain yang berguna untuk menjalankan perintah di masa mendatang dengan lebih cepat. Namun kapasitasnya terbatas. Jika dilihat dari fungsinya, cache dimaksudkan untuk membantu mempercepat perangkat ketika menjalankan aplikasi yang sebelumnya sudah pernah dipergunakan.

Ada dua tipe cache yang biasa dipergunakan, yaitu memori caching dan disk caching.

Memory Cache

Memory cache sering pula disebut dengan RAM cache, adalah sebuah porsi memori yang dibuat dengan kecepatan tinggi static RAM (SRAM). Tipe cache ini lebih efektif karena hampir semua program dapat mengakses data atau perintah yang sama berulang kali. Itu artinya, semakin banyak informasi yang disimpang di SRAM, maka komputer akan semakin sering menggunakan cache ini ketimbang menggunakan DRAM yang relatif lebih lambat.

Cache memori mempunyai tiga level. Sekarang coba ingat, Anda tentu pernah melihat label L1 Cache, L2 Cache atau L3 Cache di kotak perangkat komputer Anda atau di paket informasi spesifikasinya. L1 adalah sebutan untuk internal cache, ia menghuni bagian di antara CPU dan DRAM. Cache ini memiliki kecepatan akses paling tinggi. Ukuran memori berkembang mulai dari 8Kb, 64Kb dan 128Kb.

Sedangkan L2 adalah eksternal cache yang mempunyai kapasitas lebih besar yaitu berkisar antara 256Kb sampai dengan 2Mb. Namun soal kecepatan, L2 justru lebih lamban ketimbang L1.

Terakhir, L3 Cache yang biasanya terdapat dalam komputer model baru yang mempunyai lebih dari satu unit prosesor, misalnya dual core atau quad core. L3 berfungsi sebagai pengatur data yang diakses dari L2 cache dan masing-masing inti prosesor.

Disk Cache

Tak berbeda dengan memory cache, disk cache juga berpatokan pada prinsip yang sama. Tetapi alih-alih menggunakan data berkecepatan tinggi SRAM, disk cache justru menggunaan memori konvensional atau disebut dengan dynamic RAM (DRAM) yang relatif lebih lambat. Cara kerjanya, ketika Anda menjalankan sebuah aplikasi yang membutuhkan data dari disk, pertama-tama aplikasi akan memeriksa ketersediaan datanya di memory buffer. Disk Cache mampu memberikan dampak kecepatan yang signifikan terhadap performa aplikasi, sebab mekanisme ini jauh lebih cepat ketimbang mengambil data dari komponen hard disk.

Web Cache

Selain dua jenis cache di atas, ada juga istilah web cache yang biasa diadopsi oleh aplikasi-aplikasi browser misalnya Google Chrome, Firefox dan Opera. Cache jenis ini berguna untuk meningkatkan kecepatan data ketika menjelajah dunia maya. Cara kerjanya, setiap kali Anda membuka sebuah situs, browser akan menyimpan halaman dan berkas di dalam semacam ruang simpan sementara di hard disk. Ketika halaman dan berkas (misalnya gambar) perlu ditampilkan lagi, browser akan membukanya dari memori cache ketimbang mengunduhnya lagi dari server. Walhasil halaman situs akan terbuka lebih cepat.

Perlukah Menghapus Cache Secara Berkala?

Jawabannya tergantung kepada platform dan ketersediaan memori di perangkat yang digunakan dan kebutuhan Anda. Untuk perangkat laptop atau PC yang mempunyai komponen jeroan cukup baik, menghapus cache bukan keharusan. Justru cache diperlukan untuk menjaga performa perangkat ketika menjalankan aplikasi yang sering dipakai.

Sebaliknya untuk perangkat misalnya smartphone yang mengandalkan memori internal terbatas, menghapus cache disarankan untuk melegakan ruang simpan yang terus terdesak oleh kumpulan cache dari berbagai aplikasi yang semakin lama semakin membengkak. Baca cara menghapus cache di smartphone Android di artikel ini.

Sedangkan untuk browser, masing-masing browser biasanya sudah melengkapi diri dengan fitur private browsing yang mencegah perangkat menyimpan cache, cookies dan riwayat rambahan.

Referensi tambahan WikiPedia 1, 2 dan Searchstorage, sumber gambar header Shutterstock

Cara Membersihkan Cache di Smartphone Android dengan Ccleaner

Di tutorial sebelumnya kita sudah belajar cara menghapus cache di smartphone Android tanpa menggunakan aplikasi. Sekarang, giliran kita akan membahas topik yang sama tapi kita akan menggunakan aplikasi Ccleaner yang sangat populer tidak hanya di Android tapi juga di platform desktop.

Continue reading Cara Membersihkan Cache di Smartphone Android dengan Ccleaner