Setelah mendapatkan ijin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bulan Agustus 2016 lalu, PT Capital Financial Indonesia Tbk (CASA) berencana akan meresmikan bisnis modal ventura dengan nama PT Capital Global Ventura pada bulan Desember 2016 mendatang. Diluncurkannya modal ventura ini merupakan bagian dari pengoperasian anak usaha di bidang venture capital yang masih dalam tahap finalisasi.

“Kami harapkan awal Desember nanti sudah bisa mulai beroperasi,” kata Direktur Utama CASA Hengky Setiono kepada Kontan.

Makin maraknya industri startup saat ini di Indonesia khususnya yang menyasar kalangan belum bankable, merupakan alasan utama mengapa pada akhirnya PT Capital Financial Indonesia Tbk (CASA) tertarik untuk membangun modal ventura.

Untuk tahap awal nantinya PT Capital Global Ventura akan memfokuskan kepada pemberian investasi untuk nasabah dari sister company CASA yakni Bank Capital, hal tersebut sengaja dilakukan karena saat ini masih banyak nasabah Bank Capital yang masih membutuhkan dana bantuan dan dinilai lebih cocok untuk mendapatkan dukungan dana.

Modal ventura milik institusi finansial dan perbankan makin marak

Pertengah tahun 2016 lalu BCA juga telah mengajukan perizinan untuk mendirikan modal ventura dari OJK. Sementara itu Bank Mandiri melalui anak usaha perbankan PT Mandiri Capital Indonesia (MCI), telah lebih dulu mendirikan modal ventura pada awal tahun 2016. MCI sendiri merupakan merupakan perusahaan patungan (joint venture) yang dimiliki oleh Bank Mandiri sebesar 99% dan Mandiri Sekuritas 1%.

Selain itu, perusahaan sekuritas yang kini berubah menjadi perusahaan investasi, Kresna Graha Investama (KREN), telah melakukan akuisisi ke beberapa startup selama setahun terakhir untuk menambah portofolio bisnis digital perusahaan. KREN juga bermitra dengan Supra Boga Lestari untuk mendirikan layanan online grocery KeSupermarket.