Tag Archives: car listing

Carmudi Indonesia Diakuisisi iCar Asia

Carmudi Indonesia Diakuisisi iCar Asia Senilai 42 Miliar Rupiah

iCar Asia hari ini (19/9) mengumumkan tengah dalam proses finalisasi akuisisi terhadap situs jual-beli mobil Carmudi Indonesia. Nilai akuisisinya $3 juta atau setara 42,2 miliar Rupiah.

Terkait transaksinya, iCar Asia memaparkan akan memberikan dalam 2 tahap. Tahap pertama pada tahun ini $2 juta, sisanya $1 juta Oktober tahun depan. Adapun penyelesaian dokumen akuisisi ditargetkan rampung pada 15 Oktober 2019.

Selain di Indonesia, Carmudi juga mengoperasikan layanan serupa di Filipina dan Sri Lanka. Sebelumnya mereka juga memiliki basis di Amerika Serikat, Uni Emirat Arab dan Singapura; namun ketika tulisan ini dipublikasikan, situs Carmudi.com sudah di-redirect ke Carmudi.co.id. Sementara situs di Filipina dan Sri Lanka masih bisa diakses secara independen.

Total valuasi Carmudi sekitar $45 juta atau setara 633,3 miliar Rupiah. Terakhir mereka mendapatkan pendanaan seri C senilai $10 juta pada akhir tahun 2017. Konsorsium investor HV Holtzbrinck Ventures, Tengelmann Ventures, dan APACIG terlibat dalam putaran investasi tersebut.

Angka $3 juta jadi terlihat relatif kecil jika dibandingkan dengan valuasi yang dimiliki, terlebih Indonesia digadang-gadang sebagai pasar utama Carmudi. Pertengahan tahun lalu Carmudi juga mengakuisisi pemain di sektor yang sama, yakni GudangMobil.id.

Persaingan di Indonesia untuk marketplace serupa memang sangat kencang. Selain Mobil123, pesaingnya ada juga OLX, Oto.com dll yang menjajakan model bisnis serupa. Adapun dua model bisnis yang diterapkan Carmudi, yakni advertising dan lead generation — atau menghasilkan calon pembeli potensial ke penjual mobil.

Selain Mobil123, iCar Asia juga mengoperasikan media otomotif di Indonesia, yakni Otospirit.com. Perusahaan yang sudah go-public melalui bursa saham Australia (ASX) tersebut saat ini juga melayani pasar Malaysia dan Thailand.

Application Information Will Show Up Here
BeliMobilGue's CEO, Rolf Xander Monteiro / BeliMobilGue

BeliMobilGue Secures Series A Funding Worth 140 Billion Rupiah

A marketplace for used cars, BeliMobilGue, secures Series A funding worth $10 million (around Rp140 billion) led by Frontier Car Group. Participated also in this funding, Jardines, under PT Toyota Tunas Indonesia and some previous investors. It is to be used for expansion to other cities, launch new vertical, increase sales, and talent acquisition.

Since the first launch in April 2017, BeliMobilGue focused on the marketplace concept which facilitates user to sell and connect with more than 1,000 qualified buyers.

BeliMobilGue has a special team for inspection with 300 points in total for each used car. Moreover, the result will be uploaded to the app for all partners can immediately bid.

BeliMobilGue’s Founder and CEO, Rolf Monteiro said that this is a big achievement for him. The new investors and involvement of the previous investors are the reflection of trust and excitement. BeliMobilGue also claims to have achieved annual business growth of up to 10 times.

“I believe this round will show investor’s strong validation towards our business in Indonesia, trusted and excited by the new investors coming to us. Using the latest funding, this round will fasten the growth through global affiliation and local strategic partnership,” he explained.

After build up its business in Jabodetabek, BeliMobilGue is to introduce services in big cities around Java. It’s still focused on Indonesian market which is considered as the biggest car market in Southeast Asia.

Included also the plan after funding, to develop technology platform, to provide better service for partners and users. BeliMobilGue also plans to recruit more talents for business development and ensure the high-quality experience for all end users.

Before this round, BeliMobilGue has secured $3.7 million pra-Series A funding or Rp52 billion led by Intudo Ventures and supported by Amand Ventures, Tasman Fund, and Digital Garage.


Original article is in Indonesian, translated by Kristin Siagian

Pendanaan BeliMobilGue

BeliMobilGue Amankan Pendanaan Seri A Senilai 140 Miliar Rupiah

Layanan marketplace mobile bekas BeliMobilGue amankan pendanaan seri A sebesar $10 juta (setara dengan Rp140 miliar) yang dipimpin oleh Frontier Car Group. Turut berpartisipasi dalam pendanaan ini Jardines yang dimiliki oleh PT Toyota Tunas Indonesia dan sejumlah investor lamanya. Perolehan kali ini akan digunakan untuk ekspansi ke kota-kota baru, meluncurkan vertikal baru, meningkatkan penjualan dan pemasaran, dan merekrut talenta baru.

Sejak awal diluncurkan pada April 2017, BeliMobilGue fokus pada konsep marketplace yang memudahkan penggunanya menjual mobil dan terhubung dengan jaringan pembeli yang terdiri dari lebih dari 1000 pembeli terkualifikasi.

BeliMobilGue juga memiliki tim ahli untuk melakukan inspeksi dengan total 300 poin inspeksi pada setiap mobil bekas. Selanjutnya hasil laporan inspeksi akan diunggah ke aplikasi mitra sehingga seluruh mitra dari BeliMobilGue bisa langsung memberikan penawaran.

Founder dan CEO BeliMobilGue Rolf Monteiro menyebutkan, putaraan pendanaan kali ini merupakan pencapaian besar baginya. Masuknya investor baru dan keterlibatan investor lama dilihat sebagai sebuah kepercayaan dan kegembiraan. BeliMobilGue juga mengklaim telah mencapai pertumbuhan bisnis tahunan hingga 10 kali lipat.

“Saya percaya bahwa babak ini menunjukkan validasi investor yang kuat terhadap bisnis kami di Indonesia, yang mencerminkan kepercayaan dan kegembiraan yang dimiliki oleh investor baru dan yang sudah ada bagi kami. Dengan pendanaan terbaru, putaran ini akan lebih mempercepat pertumbuhan melalui keterlibatan global dan kemitraan strategis lokal,”  jelas Rolf.

Setelah memperkuat kehadirannya di Jabodetabek, BeliMobilGue segera menghadirkan layanan di berbagai kota besar di pulau Jawa. Masih fokus di pasar Indonesia yang disebut-sebut sebagai pasar mobil terbesar di Asia Tenggara.

Termasuk di dalam rencana setelah pendanaan adalah mengembangkan platform teknologi untuk memberikan pelayanan prima bagi mitra dan pengguna. BeliMobilGue juga merencanakan untuk merekrut lebih banyak talenta untuk mendorong pertumbuhan bisnis dan memastikan pengalaman berkualitas bagi semua pengguna akhir.

Sebelum putaran ini BeliMobilGue mengamankan pendanaan pra-seri A senilai $3,7 juta atau senilai Rp52 miliar yang dipimpin oleh Intudo Ventures dan didukung oleh Amand Ventures, Tasman Fund, dan Digital Garage.

Managing Director Carmudi Indonesia Stefano Kirihettige Perera / DailySocial

Kantongi Pendanaan 133 Miliar Rupiah, Carmudi Perkuat Posisi di Indonesia

Setelah sebelumnya layanan marketplace untuk mobil bekas BeliMobilGue.co.id mengumumkan perolehan dana Pra-Seri A senilai $3,7 juta (sekitar 50 miliar Rupiah), platform jual beli kendaraan Carmudi Indonesia turut mengumumkan pendanaan yang baru diterima senilai 10 juta dolar AS (sekitar 133 miliar Rupiah) dari konsorsium investor HV Holtzbrinck Ventures, Tengelmann Ventures, dan APACIG.

Kepada DailySocial, Managing Director Carmudi Indonesia Stefano Kirihettige Perera mengungkapkan, pendanaan tersebut sebagian telah digunakan untuk biaya operasional. Sisanya akan digunakan untuk memperkuat posisi Carmudi di Indonesia.

“Di Indonesia saat ini kami memiliki pertumbuhan yang paling baik, demikian juga dengan negara lain seperti Filipina dan Sri Lanka. Untuk memperkuat posisi kami di Pulau Jawa, pendanaan akan kita manfaatkan.”

Stefano menambahkan, meskipun posisi Carmudi sudah cukup stabil di pulau Jawa, tidak demikian dengan wilayah lainnya seperti Kalimantan dan Sulawesi. Hal tersebut yang akan menjadi perhatian Carmudi.

“Kami juga akan memperbarui tampilan situs kami, mengubah back end, dan meluncurkan fitur baru terkait dengan bisnis baru yang segera akan kami luncurkan akhir bulan Febuari mendatang,” kata Stefano.

Menjual mobil baru dengan layanan khusus

Sebagai portal classified ads yang cukup agresif membantu penjualan mobil bekas, Carmudi bakal menghadirkan layanan baru untuk pengguna yang sedang mencari mobil baru dengan kebutuhan spesial. Layanan ini akan didukung teknologi mitra dealer Carmudi.

“Berbeda dengan penjualan mobil bekas pada umumnya dealer tidak terlalu membutuhkan teknologi yang advance, sementara untuk mobil baru kebanyakan dealer terbiasa menggunakan teknologi, hal tersebut yang akan kami coba hadirkan,” kata Stefano.

Disinggung apakah nantinya Carmudi akan memperluas layanan lainnya seperti penyewaan mobil, Stefano menegaskan ke depannya masih banyak rencana yang akan diluncurkan oleh Carmudi, namun fokus saat ini adalah classified ads dan pendanaan untuk pembelian mobil bekas hingga baru.

“Setelah menghadirkan financing untuk pembelian mobil bekas kami melihat cukup banyak demand dari pengguna. Selanjutnya kami juga akan menghadirkan financing untuk pembelian mobil baru,” kata Stefano.

Saat ini pesaing terbesar dari Carmudi untuk penjualan mobil bekas adalah OLX, sementara untuk penjualan mobil baru disebutkan OTO merupakan kompetitor terdekat Carmudi saat ini.

“Kami masih tetap optimis dengan rencana dan fitur terbaru hingga perubahan yang akan kami hadirkan segera, agar selanjutnya Carmudi bisa menjadi “one solution” untuk pembeli mobil,” tutup Stefano.

Application Information Will Show Up Here

Layanan Penjualan Mobil Bekas BeliMobilGue Resmi Diluncurkan

Setelah Carmudi, Mobil123 hingga layanan iklan baris OLX Indonesia, BeliMobilGue mencoba untuk menawarkan layanan penjualan mobil bekas dengan cara yang agak berbeda. Startup yang memiliki perusahaan induk berbasis di Singapura ini menyediakan pemeriksaan terlebih dahulu kemudian ditawarkan dengan harga yang komprehensif hanya dalam waktu satu jam.

Proses unik mengandalkan kecepatan waktu yang ditawarkan BeliMobilGue merupakan inovasi yang belajar dari pengalaman serta keinginan untuk merubah cara konvensional penjualan mobil bekas pada umumnya yang menghabiskan banyak waktu.

Founder dan CEO BeliMobilGue Rolf X. Monterio mengatakan:

“Yang mengilhami saya untuk terlibat dalam bisnis berbasis web global seperti BeliMobilGue, saya pernah bekerja di iklan baris dan saya juga penggemar mobil.”

Rolf bukanlah orang baru di industri startup Indonesia. Sebelumnya ia pernah berkiprah sejumlah layanan online, dari sektor deals sampai sektor car listing.

Sebagai layanan C2B (customer-to-business), BeliMobilGue telah mengembangkan kerja sama dengan Frontier Car Group (US Delaware LLC) platform teknologi yang disempurnakan untuk penjualan dan pembelian mobil bekas. Pada bulan April 2017, situs BeliMobilGue resmi diluncurkan dan langsung menjalankan bisnis. BeliMobilGue menyebutkan telah dua kali mendapatkan pendanaan dari investor lokal.

Rencana BeliMobilGue memperluas wilayah layanan

Untuk memudahkan penjual mempromosikan mobil bekas yang akan dijual, BeliMobilGue menyediakan halaman pada situs agar pemilik mobil bisa memasukkan informasi kendaraan mereka untuk mendapatkan estimasi harga secara gratis. Jika pemilik mobil setuju dengan estimasi harga tersebut, pemilik mobil dapat segera mengatur janji untuk pemeriksaan fisik menyeluruh.

“Tidak ada batasan tahun produksi untuk mobil bekas di BeliMobilGue. Yang penting kendaraan roda empat atau lebih. Dan untuk metode pembayaran, kami selalu melakukan transfer ke rekening bank untuk menghindari risiko,” kata VP Acquisition BeliMobilGue Alexander Alvin.

BeliMobilGue menyediakan tim yang merupakan private network yang tersebar di wilayah Jabodetabek untuk melakukan pengecekan. Saat ini hampir 10 lokasi inspeksi atau pengecekan fisik BeliMobilGue terdapat di Jakarta.

Ke depannya, BeliMobilGue berencana memiliki pusat inspeksi di seluruh Indonesia. Menambahkan jumlah tim ahli untuk mengumpulkan banyak data yang akan meningkatkan penilaian harga kendaraan mobil.

“Saya menghabiskan sebagian besar di tahun 2016 untuk melakukan penelitian di Asia Tenggara dan Indonesia khususnya untuk mengetahui potensi, hambatan dan cara menjalankan model semacam ini. Saya merasa ada potensi besar dalam industri otomotif di Indonesia,” kata Rolf.