Dalam membuat surat lamaran kerja, banyak hal yang perlu diperhatikan agar terlihat menarik oleh recruiter. Berikut ini adalah cara membuat surat lamaran kerja.
Salah satu berkas pendukung untuk mengajukan lamaran adalah surat lamaran kerja. Biasanya, surat lamaran kerja dijadikan lampiran bersamaaan dengan Curriculum Vitae (CV). Kalau kamu sudah berkali-kali mencoba melamar pekerjaan, namun gagal dalam proses seleksi, bisa jadi surat lamaran pekerjaanmu kurang tepat. Sehingga, kamu tidak kunjung mendapat pekerjaan. Nah, jadi bagaimana sih, surat lamaran kerja yang baik dan benar? Yuk, simak artikel berikut ini mengenai informasi pembuatan surat lamaran kerja.
Pengertian Surat Lamaran Kerja
Surat lamaran kerja atau biasa disebut cover letter merupakan sebuah surat yang biasa dijadikan sebagai surat pengantar saat pelamar ingin mengajukan lamaran kerja di sebuah perusahaan. Surat lamaran kerja hanya berisikan beberapa paragraf inti saja.
Pengertian CV
Curriculum Vitae (CV) adalah dokumen singkat yang berisi riwayat hidup, meliputi: latarbelakang pendidikan, pengalaman, organisasi, kompetensi, dan keahlian. Biasanya CV hanya terdiri dari 1-2 halaman saja.
Struktur Surat Lamaran Kerja
Nah, dalam membuat surat lamaran kerja, terdapat struktur yang harus diperhatikan agar tidak terlewat, yaitu:
- Alamat penerima
- Perkenalan diri
- Penjelasan mengenai keahlian sesuai dengan posisi yang diinginkan
- Penjelasan mengenai pengalaman relevan dengan posisi yang diinginkan
- Lampiran dokumen
- Penutup
Struktur CV
Berikut hal yang harus dicantumkan dalam membuat CV:
- Data diri, mencakup: nama, alamat tinggal, kontak yang dapat dihubungi.
- Riwayat pendidikan terakhir.
- Kemampuan yang dikuasai, seperti hardskill dan
- Pengalaman organisasi atau kepanitiaan.
- Pengalaman kerja, mencakup: nama perusahaan sebelumnya, penjabaran singkat jobdesc, dan tahun mulai dan berakhir pekerjaan.
Apa Perbedaan CV dengan Surat Lamaran Kerja?
Karakteristik CV
- Umumnya terdiri dari 1-3 halaman yang isinya memuat: data diri, latarbelakang pendidikan, kemampuan hardskill dan softskill, dan pengalaman kerja.
- Bisa didesain semenarik mungkin.
- Terdapat foto calon pelamar kerja.
Karakteristik Surat Lamaran Kerja
- Umumnya hanya terdiri dari 1 halaman yang memuat: paragraf pembuka, isi dan penutup.
- Biasanya hanya berupa teks saja.
- Digunakan sebagai surat pengantar CV untuk melamar pekerjaan.
Hal yang Perlu Diperhatikan dalam Membuat CV dan Surat Lamaran Kerja
- Buatlah secara singkat, namun padat dan jelas. Jangan gunakan kalimat yang bertele-tele agar mudah dibaca cepat.
- Pastikan pengalamanmu relevan dengan lamaran yang ingin diajukan, agar peluangmu untuk diterima oleh perusahaan semakin besar.
- Perhatikan informasi kontak yang kamu cantumkan, pastikan aktif agar tidak sulit saat dihubungi perusahaan.
- Gunakan desain yang menarik.
- Hindari mencantumkan informasi yang tidak perlu, seperti mencantumkan golongan darah, pendidikan TK/SD, alamat lengkap (cukup cantumkan nama kabupaten/kotanya saja).
- Cantumkan portofolio dengan menaruh tautannya menggunakan Kalau kamu mempunyai portofolio, kamu dapat mengunggahnya agar dapat dilihat dengan mudah oleh recruiter.
Nah, pastikan kamu sudah bisa membedakan CV dengan Surat Lamaran Kerja, ya! Perhatikan setiap detail agar tidak salah dalam membuatnya.