Path, startup jejaring sosial asal AS dirumorkan akan segera membuka kantor operasional di Jakarta. Rumor ini diperkuat dari munculnya sebuah lowongan kerja di situs resmi Path yang mencari Country Manager untuk Indonesia, dan termasuk dalam salah satu tanggung jawabnya adalah untuk membangun tim marketing dan business development di Indonesia.
Menurut lowongan tersebut, Path mencari Country Manager yang nantinya bertanggung jawab untuk terus meningkatkan pertumbuhan pengguna Path di Indonesia, monetisasi, dan juga untuk bekerjasama dengan agensi PR lokal. Path mencari kandidat yang mengerti betul seluk beluk pasar Indonesia, pengalaman di bidang social/mobile/e-commerce, serta kemampuan marketing dan relasi publik.
Meskipun berbasis di AS, Path memang mengalami kesulitan untuk menumbuhkan jumlah pengguna aktifnya di AS. Mirip seperti BlackBerry dan Multiply, Path juga justru besar di luar negara asalnya dan mendulang popularitas di kalangan konsumen Indonesia. Tidak heran jika akhirnya perusahaan asal Indonesia juga-lah yang justru menanamkan dana investasi di startup tersebut.
CEO Path, Dave Morin mengakui bahwa pasar Indonesia memang sangat penting bagi perkembangan Path yang saat ini. Seperti yang sudah pernah disebutkan sebelumnya, dari 20 juta pengguna Path di seluruh dunia, 4 juta di antaranya berasal dari Indonesia. Dua negara pengguna Path terbesar adalah Indonesia dan Amerika Serikat. Lebih lanjut Morin memberikan data statistik bahwa 70% pengguna Path di Indonesia menggunakan platform Android, sementara sisanya menggunakan iOS.
Tertarik untuk apply sebagai Country Manager Path? Silahkan coba-coba lihat lowongan resminya disini.
—
Artikel sindikasi ini pertama kali dimuat di DailySocial dan ditulis oleh Rama Mamuaya.