Sejak diperkenalkan kurang lebih Oktober tahun lalu Oppo N1 terus merilis versi spesial, termasuk versi ponsel berbasis Cyanogen Mod.
Continue reading Oppo N1 Versi Cyanogen Mod Dijual Terbatas di Indonesia, Pre-order Sudah Dibuka
Sejak diperkenalkan kurang lebih Oktober tahun lalu Oppo N1 terus merilis versi spesial, termasuk versi ponsel berbasis Cyanogen Mod.
Continue reading Oppo N1 Versi Cyanogen Mod Dijual Terbatas di Indonesia, Pre-order Sudah Dibuka
Kerjasama antara Oppo dengan Cyanogen Mod sudah secara resmi diumumkan ke publik pada peluncuran perangkat Oppo N1 di bulan September lalu. Saat itu Oppo menyatakan bahwa perangkat Oppo N1 akan hadir dalam beberapa varian, salah satunya adalah varian yang menggunakan custom ROM Android buatan Cyanogen Mod secara esklusif sebagai sistem operasinya.
(Baca juga: Oppo N1 Resmi Diluncurkan, Hadir dengan Custom ROM Cyanogen Mod)
Setelah dua bulan berlalu tanpa ada kabar pasti mengenai rilis varian perangkat berbasis Cyanogen Mod, pada November lalu Oppo akhirnya mengumumkan bahwa varian Oppo N1 tersebut akan dirilis pada bulan Desember. Baru-baru ini Oppo akhirnya menepati janjinya tersebut. Seperti yang dilansir oleh situs resmi Cyanogen Mod, Oppo N1 berbasis Cyanogen Mod resmi dirilis.
(Baca juga: Edisi Terbatas Oppo N1 dengan Cyanogen Mod akan Hadir Bulan Desember)
Pernyataan resmi di situs Cyanogen Mod menyatakan, “perangkat Oppo N1 edisi Cyanogen Mod merupakan sebuah peristiwa yang penting bagi kami, peluncuran ini bukan sebuah pencapaian yang kecil. Ini merupakan puncak dari kerja keras selama empat tahun yang dilakukan para kontributor dan pengembang Cyanogen Mod di seluruh dunia”.
Dari segi perangkat keras, tidak ada perbedaan antara Oppo N1 edisi Cyanogen Mod dengan varian Oppo N1 konvensional. Perbedaannya hanya terletak di default sistem operasi yang sudah diisi dengan Cyanogen Mod versi 10.2 sebagai bawaan.
Oppo N1 Edisi Cyanogen Mod dibanderol dengan harga $599 dan dijual di pasar terbatas. Sayangnya, saat saya mencoba membuka situs resmi penjualan Oppo N1, OppoStyle, situs tersebut menyatakan bahwa Indonesia tidak termasuk negara yang bisa mengakses OppoStyle. Belum ada informasi apakah penjualan retail secara fisik Oppo N1 edisi Cyanogen Mod pun tidak akan sampai ke pasar Indonesia.
Sumber: Cyanogen Mod.
Menggunakan custom ROM, meski bukan hal yang aneh bagi pengguna Android, juga bukan hal yang cukup mudah untuk dilakukan oleh semua orang. Oleh karena itu salah satu dari target yang diungkapkan oleh Cyanogen Mod ketika para pengembang custom ROM ini memutuskan untuk menjadikan Cyanogen Mod sebagai sebuah perusahaan pada pertengahan September lalu adalah untuk mengembangkan aplikasi installer Cyanogen Mod yang mudah digunakan.
Sekarang akhirnya target tersebut sudah terlaksana. Cyanogen Mod akhirnya merilis aplikasi Cyanogen Mod Installer untuk perangkat Android di Google Play serta aplikasi untuk komputer personal yang berjalan di atas sistem operasi Windows versi Vista ke atas. Dengan kedua aplikasi Cyanogen Mod Installer tadi, pengguna cukup mengikuti langkah-langkah dari konfigurasi yang sudah dipersiapkan oleh Cyanogen Mod Installer saja untuk bisa menikmati custom ROM Cyanogen Mod.
Sayangnya belum semua perangkat Android didukung oleh aplikasi Cyanogen Mod Installer ini. Saat ini, berdasarkan informasi dari dokumentasi Cyanogen Mod, baru varian-varian Nexus, Galaxy S, dan HTC One saja yang sudah didukung.
Kemungkinan besar daftar ini akan terus bertambah ke depannya, utamanya jika Cyanogen Mod masih ingin mencapai target lainnya yakni untuk menjadi sistem operasi terbesar ketiga setelah Android versi asli dan iOS. Meskipun demikian, jika perangkat yang Anda miliki belum termasuk dalam daftar perangkat yang didukung, Anda tetap bisa mencoba melakukan instalasi dengan Cyanogen Mod Installer, hanya saja resiko Anda tanggung sendiri karena Cyanogen Mod tidak menjamin keberhasilan Cyanogen Mod Installer untuk perangkat-perangkat selain yang sudah disebutkan tadi.
Sumber: Cyanogen Mod via Engadget.
Sebelumnya kami sudah beberapa kali mengulas mengenai berbagai rumor dan bocoran perangkat Oppo N1. Belum satu bulan sejak rumor mengenai perangkat ini beredar, pada tanggal 23 September kemarin Oppo N1 akhirnya resmi diluncurkan. Bagaimana spesifikasi resmi perangkat ini?
Berbekal prosesor Snapdragon 600 quad core 1,7 GHz, GPU Adreno 320, dan memori RAM 2 GB, Oppo N1 jelas ditujukan untuk kelas premium. Dengan ukuran layar sebesar 5,9 inci dan 337 ppi, Oppo N1 nampaknya akan dilepas sebagai pesaing phablet Android lainnya seperti Galaxy Note 3 dan Xperia Z Ultra.
Meneruskan tren perangkat-perangkat ponsel pintar yang mencoba menambah keunggulan kameranya, Oppo N1 hadir dengan sebuah inovasi yang unik. Pada ponsel pintar lain, biasanya terdapat dua kamera dengan kamera depan memiliki spesifikasi yang lebih rendah dari kamera belakang. Oppo N1 justru hanya memiliki satu kamera saja. Perbedaannya, kamera beresolusi 13 megapiksel yang dimiliki Oppo ini bisa diputar sehingga bisa digunakan untuk mengambil gambar dengan menghadap ke depan ponsel atau ke belakang. Menurut Engadget, Oppo mengklaim bahwa kamera berputarnya kuat hingga lebih dari 100.000 kali putaran, yang setara dengan 7 tahun jika setiap harinya kamera diputar sebanyak 40 kali.
Dari segi sistem operasi, Oppo akan dirilis dalam tiga varian. Varian pertama adalah berjalan di atas sistem operasi Android 4.2 dengan skin Color UI yang dikembangkan secara internal oleh Oppo. Untuk varian kedua dan ketiga, Oppo bekerjasama dengan CyanogenMod, sebuah custom ROM Android yang baru-baru ini dikembangkan menjadi perusahaan sendiri. Dikatakan bahwa akan terdapat varian Oppo yang hadir dengan pilihan Color UI dan Cyanogen Mod, serta varian yang eksklusif hanya berisi custom ROM dari CyanogenMod saja.
Oppo N1 akan mulai dipasarkan pada bulan Oktober dengan harga $570 di Cina. Melihat rekam jejak Oppo di Indonesia, saya sendiri yakin bahwa Oppo N1 akan dipasarkan juga di sini dalam waktu dekat.
Sumber: Android Authority, Engadget, The Verge.