Tag Archives: Demotivasi

contoh demotivasi

7 Contoh Demotivasi Kerja yang Perlu Diwaspadai

Kehilangan motivasi kerja merupakan hal wajar yang biasa terjadi pada siapa saja. Kehilangan motivasi kerja ini juga biasa disebut sebagai demotivasi kerja.

Meski termasuk hal yang wajar, namun jika hal ini terus dibiarkan justru akan berakibat buruk pada performa dan produktivitasmu. Sayangnya, sebagian orang cenderung tidak menyadari bahwa mereka sedang mengalami demotivasi kerja,

Nah, kali ini Daily Social akan memberikan 7 contoh demotivasi kerja yang perlu diwaspadai agar tidak memengaruhi performa kerjamu!

Apa Itu Demotivasi Kerja?

Mengutip dari laman Forbes, demotivasi kerja adalah sebuah kondisi penurunan motivasi kerja. Demotivasi kerja menyebabkan pekerjaan tidak dapat dilakukan secara maksimal.

Demotivasi dapat menyebabkan kondisi lelah secara fisik, mental, atau emosional karena stress yang berlebih. Rasa stress yang melanda secara berkepanjangan akan menyebabkan dampak serius bagi kesehatan jika tidak segera ditangani.

Contoh Perilaku Demotivasi Kerja

Demotivasi kerja dapat mengakibatkan seseorang mengalami penurunan performa dalam pekerjaannya. Oleh sebab itu, perilaku demotivasi kerja perlu untuk diwaspadai.

Adapun beberapa contoh perilaku demotivasi kerja, antara lain:

1. Sering Terlambat

Salah satu perilaku awal demotivasi kerja adalah seringnya terlambat berangkat kerja. Meski pada sebagian perusahaan memaklumi hal ini, namun sering terlambat kerja justru akan membuatmu terlihat tidak disiplin dan tidak profesional.

2. Performa Kerja Menurun

Performa kerja yang menurun juga merupakan salah satu contoh perilaku demotivasi kerja. Jika dibiarkan, hal ini akan menyebabkan pekerjaanmu akan semakin menumpuk hingga kamu tidak akan bisa mengerjakan pekerjaan secara tepat waktu.

3. Mudah Tersulut Emosi

Apakah kamu termasuk orang mudah tersulut emosi terutama saat bekerja? Jika iya, bisa jadi hal tersebut menjadi salah satu contoh perilaku demotivasi kerja yang sedang kamu alami. Pasalnya, demotivasi kerja cenderung akan membuatmu lebih sensitif terhadap sesuatu terutama yang berhubungan dengan pekerjaan.

Apabila perilaku ini terus dibiarkan akan mengakibatkan konflik antar rekan kerja yang sulit untuk dihindari.

4. Sering Merasa Lesu

Sering merasa lesu atau tidak memiliki semangat dalam mengerjakan suatu pekerjaan juga merupakan contoh demotivasi kerja. Perasaan lesu ini jika dibiarkan akan berakibat buruk pada performa kamu, dan lebih parahnya lagi kamu akan dianggap sudah tidak lagi produktif.

5. Mudah Mengeluh

Mengeluh dalam hal pekerjaan memang hal yang wajar. Namun, ketika hal ini sudah terjadi berulang kali secara terus menerus, itu tandanya kamu mengalami demotivasi kerja yang perlu untuk segera diperbaiki.

6. Sering Merasa Kebingungan

Salah satu contoh perilaku demotivasi kerja lainnya adalah sering merasa kebingungan saat hendak melakukan suatu pekerjaan. Kebingungan yang dirasakan secara terus menerus akan membuat waktumu menjadi sia-sia sehingga kamu tidak akan dapat mengerjakan satu pekerjaan pun.

7. Mengalami Burnout

Burnout juga menjadi contoh perilaku demotivasi kerja lainnya. Pasalnya, burnout ditandai dengan keadaan stres berat yang dirasakan oleh seseorang yang disebabkan karena pekerjaan. Jika hal ini terus dibiarkan tentunya tidak hanya dapat memengaruhi kondisi mentalmu saja, tapi juga kesehatan fisikmu.

Nah, itulah beberapa contoh perilaku demotivasi kerja yang perlu kamu waspadai. Meluangkan waktu bagi diri sendiri untuk istirahat merupakan salah satu langkah preventif untuk menghindarinya. Namun jika kamu sudah merasakan salah satu contoh di atas, jangan segan untuk mencari bantuan profesional, ya!

Cara Meningkatkan Motivasi Kerja

7 Cara Jitu Meningkatkan Motivasi Kerja

Kamu pernah enggak, sih, merasa jenuh dan malas saat melakukan pekerjaan? Mungkin saja kamu sedang merasakan demotivasi.

Demotivasi merupakan kondisi dimana seseorang menjadi kehilangan rasa inginnya untuk melakukan suatu pekerjaan. Demotivasi bisa menurunkan produktivitasmu, lho. Berikut artikel cara meningkatkan motivasi kerja.

Pengertian Motivasi Kerja

Motivasi kerja merupakan keinginan untuk bekerja yang tercipta karena adanya dorongan dari dalam diri seorang pekerja. Motivasi kerja berperan penting terhadap besar kecilnya capaian kerja yang diraihnya. Apabila motivasinya turun, bisa saja kualitas hasil pekerjaannya pun menjadi turun, begitu pun sebaliknya.

Cara Meningkatkan Motivasi Kerja

Berikut cara yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan motivasimu untuk bekerja.

1. Apresiasi Diri

Cara pertama yang bisa kamu lakukan untuk meningkatkan motivasi kerja yaitu dengan melakukan aterhadap dirimu sendiri. Walau bisa dibilang sederhana, namun pengaruhnya cukup besar lho dalam meningkatkan motivasi kerja. Tentu saja kamu menjadi lebih menghargai diri sendiri atas usaha yang telah kamu jalankan ke belakang.

2. Menciptakan Lingkungan Kerja yang Nyaman

Cara kedua, kamu bisa menciptakan lingkungan kerja yang nyaman. Pada pelaksanaannya dalam bekerja, tidak jarang orang yang toxic akan membuatmu menjadi kehilangan motivasi dalam bekerja, karena kamu merasa tidak nyaman berada di dekatnya. Lingkungan yang nyaman bisa kamu ciptakan dari dirimu sendiri. Energi positif yang kamu ciptakan bisa membuat pekerja lain menjadi lebih semangat dalam bekerja.

3. Istirahat Sejenak

Kalau kamu benar-benar merasa suntuk dan jenuh dalam mengerjakan sesuatu. Kamu bisa mengajukan izin selama beberapa hari untuk beristirahat atau berlibur sejenak. Namun, kamu harus berkomunikasi terlebih dahulu kepada atasanmu.

4. Meningkatkan Komunikasi Antar Anggota

Selanjutnya, kamu bisa meningkatkan komunikasi antar anggota perusahaan. Komunikasi yang baik akan meminimalisir terjadinya miss komunikasi yang bisa menyebabkan terjadinya perselisihan. Dengan berkomunikasi, kamu bisa menjadi lebih memahami antar anggota.

5. Melakukan Pengembangan Diri

Setiap orang memiliki caranya masing-masing untuk mengembangkan dirinya, karena keinginan setiap orang berkembang berbeda-beda pula. Ada yang ingin mengembangkan kemampuan berbahasa asing, mengoperasikan perangkat tertentu, dan masih banyak lagi. Kamu bisa menentukan potensi dalam dirimu untuk dikembangkan lebih dalam. Nantinya, rasa motivasi dalam bekerja akan lebih terbentuk di banding sebelumnya.

6. Menentukan Cita-cita

Terakhir, kamu bisa menentukan cita-cita yang ingin kamu raih dan gapai. Adanya cita-cita memiliki peran penting dalam membangun motivasi. Tentu saja, dengan mempunyai cita-cita kamu akan lebih bersemangat dalam bekerja. Mengingat, ada hal yang perlu kamu raih.

7. Konsultasi dengan Atasan

Kalau penyebab kehilangan motivasi adalah faktor internal perusahaan, kamu bisa berdiskusi dan melakukan konsultasi dengan atasanmu. Harapannya, kamu bisa mendapatkan masukan dan solusi yang bisa kamu lakukan dari atasanmu. Jika permasalahannya bisa diselesaikan, pastinya rasa motivasimu dalam bekerja akan kembali meningkat.

Nah, berikut artikel cara meningkatkan motivasi kerja. Kamu bisa melakukan cara-cara di atas untuk meningkatkan motivasimu. Semoga artikel di atas bermanfaat, ya!

Dapatkan Berita dan Artikel lain diĀ Google News